CEK FAKTA: Hoaks Kabar Belasan Orang Terpapar Covid-19 di Toko Ritel
Merdeka.com - Informasi belasan orang terpapar Covid-19 di perusahaan ritel Transmart beredar di aplikasi percakapan WhatsApp. Informasi itu juga menyebutkan Gubernur menutup toko retail selama 10 hari.
Istimewa"Info hari ini usahakan hindari berkunjung ke Transmart hari ini instruksi Gubernur akan di tutup selama 10 hri di karenakan belasan belasan orang terpapar positif COVID-19. Hari ini Pol-PP berkoordinasi dgn Polda dan pangdam akan menutup transmart demikian utk disampaikan ke keluarga kita masing2..utk semntara jgn berkunjung ke sana dlu."
Penelusuran
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang membuat berita hoaks? Menurut NewsGuard, situs-situs ini mengklaim diri mereka sebagai sumber berita lokal yang independen, namun tidak mengungkapkan afiliasi partisan atau asing mereka.
-
Kenapa berita hoaks tentang Kominfo diklaim tidak benar? Hasilnya tidak ditemukan artikel dengan judul yang sama.
-
Apa isi hoaks yang beredar? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Kenapa informasi ini hoax? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, klaim Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi karena narkoba adalah tidak benar alias hoaks. Pada tanggal 28 Agustus 2024, Gibran terlihat mendampingi pasangan bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maemoen mendaftar ke KPU Jawa Tengah, Rabu (28/8). Kemudian tidak juga ditemukan berita dari media nasional yang memberitakan soal penangkapan Gibran karena pakai narkoba.
Menurut penelusuran merdeka.com, informasi 10 orang terpapar Covid-19 di Transmart adalah hoaks. Melalui akun Twitter milik Transmart Carrefour, @Transmart_IND, VP Coorporate Communication PT. Trans Retail Indonesia Satria Hamid membantah kabar tersebut.
"WASPADA HOAKS KLARIFIKASI PT. TRANS RETAIL INDONESIA
Terkait berita yang tersebar mengenai seolah-olah ada karyawan Transmart Palembang yang positif COVID-19, kami informasikan berita itu tidak benar alias hoaks," demikian keterangan akun @Transmart_IND pada Rabu (29/7).
Saat ini Transmart Palembang tetap buka dengan selalu memperhatukan protokol kesehatan".
Kemudian dalam artikel Kumparan berjudul "Transmart Bantah Gerai di Palembang Tutup karena Karyawan Positif COVID-19" pada 29 Juli 2020, dijelaskan karyawan yang positif Covid-19 bukan karyawan Transmart Palembang.
VP Corporate Communication PT. Trans Retail Indonesia Satria Hamid bilang bahwa informasi tersebut diplesetkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Info yang sebenarnya bahwa ada pekerja proyek pembangunan Bumi Raya City Mall, Kubu Raya Pontianak Kalimantan Barat, yang positif COVID-19.
Selain itu, pekerja tersebut bukanlah Karyawan Transmart melainkan pekerja proyek pembangunan Bumi Raya City Mall. Proyek pembangunan Kubu Raya tersebut terpisah dengan area Transmart dan terdapat pagar pemisah di sekeliling proyek. Pintu masuk proyek pun berbeda, tidak masuk dari Transmart melainkan dari jalan khusus.
Kesimpulan
Informasi belasan orang terpapar Covid-19 di Transmart adalah hoaks. Pihak Transmart membantah kabar tersebut dan menjelaskan bahwa orang yang terpapar Covid-19 bukan karyawannya.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral satu penumpang kereta cepat Whoosh mengalami penodongan di Stasiun Tegalluar, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaAiman mengaku bukan polisi tidak netral dalam Pemilu, melainkan oknum
Baca SelengkapnyaKemudian, untuk memperoleh bantuan tersebut, masyarakat perlu menghubungi kontak WhatsApp yang tertera pada postingan, yakni 0853-1856-8923.
Baca SelengkapnyaVideo perampokan yang disebut terjadi di Supermarket Grand Lucky, Badung, Bali, viral di media sosial. Polisi menyatakan informasi itu hoaks.
Baca SelengkapnyaSetelah ditelusuri tidak ditemukan adanya TPS 03 di jalan tersebut.
Baca SelengkapnyaKasus penipuan dengan modus membuka lowongan kerja itu masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaKabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad pun telah membantah kabar tersebut.
Baca SelengkapnyaKabar itu diunggah akun Rama News (instagram.com/ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video
Baca SelengkapnyaBeredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaRamai Kabar Warga Solo Meninggal akibat Leptospirosis, Ini Penjelasan Dinkes
Baca Selengkapnya“Innalilahi, Seorang Warga Tewas Terpanggang Kebakaran di Palangkaraya,”
Baca Selengkapnya