CEK FAKTA: Hoaks Video Sebut Keramaian di Gadog Saat Penyekatan PPKM Dibongkar
Merdeka.com - Video kerumunan masyarakat yang disebut dilakukan selama masa pandemi Covid-19 beredar di media sosial. Pengunggah video menyebut video diambil di lampu merah Gadog atau Puncak Bogor saat penyekatan dibongkar.
istimewaPenelusuran
merdeka.com melakukan penelusuran dengan menggunakan potongan video dan pencarian Yandex. Hasilnya, ditemukan video identik dengan yang tersebar di media sosial. Video itu ternyata sudah beredar sejak dua tahun lalu.
-
Kenapa video itu disebut hoaks? Video yang mengeklaim Mahfud dan DPR bongkar kebusukan hakim di Pilpres adalah hoaks karena narasi yang disampaikan dalam video tidak relevan dengan judul video.
-
Siapa yang menyebarkan video hoaks? Video diunggah oleh akun @margiyo giyo
-
Apa isi video yang viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet.'YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud,' tulisnya di awal video yang diunggahnya. Rupanya selama 14 tahun ini, ia telah menuntun suaminya sedikit demi sedikit untuk kembali ke Tuhannya.
-
Apa isi hoaks yang beredar? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Apa yang terjadi di video viral tersebut? Sebuah video viral diunggah oleh akun TikTok @rismasf10 terkait peristiwa di gerbong wanita KRL jurusan Tanah Abang-Rangkas.Dalam video yang beredar, terdengar seorang ibu hamil marah-marah. Rupanya, ia marah karena direkam sembarangan oleh penumpang lain yang juga seorang wanita.'Nggak usah foto-foto saya, hapus! Terus maksudnya apa? Orang hamil diketawain? Gue lagi hamil pengen pakai kaya gini, nggak boleh? Saya udah curiga dari tadi. Etika anda kemana!' ucap ibu hamil tersebut.
-
Apa yang terjadi pada video viral itu? Sebuah video memperlihatkan seorang penumpang ojol berbadan besar yang kekecilan memakai helm.
Potongan video yang ditemukan sama dengan foto dalam artikel beritaislam.org berjudul "Pertama Dalam Sejarah, Begini Penampakan Kemeriahan Pawai Obor #JakartaMuharramFestival". Artikel diunggah dua tahun lalu, atau pada tahun 2019.
Dalam artikel beritaislam.org dijelaskan bahwa ada 4.000 peserta pawai obor elektrik yang memeriahkan Jakarta Muharam Festival dari Silang Monas menuju Bundaran Hotel Indonesia. Acara itu mulai ramai pukul 19.15 wib. Acara dilakukan pada 31 Agustus 2019.
Kemudian dalam artikel detik.com berjudul "Viral Video Dinarasikan Pawai Obor Jebol Penyekatan di Puncak, Ini Faktanya" pada 20 Juli 2021, dijelaskan bahwa kondisi Puncak, Bogor, masih kondusif.
Kasat Lantas Polres Bogor Iptu Dicky Pranata mengatakan narasi pada video yang menyebut jebolnya penyekatan itu tidak benar. Video itu sendiri adalah video lama.
"Tidak benar, itu video lama," ujar Dicky saat dihubungi, Selasa (20/7/2021).
Dicky mengatakan kondisi Puncak, Bogor, pada malam tadi terpantau aman. Namun, dia mengakui ada sejumlah warga yang konvoi hendak lewat, tapi petugas langsung memutarbalikkan warga.
"Aman, sempat ada yang konvoi cuma oleh petugas langsung diputar balik," tuturnya.
Konvoi itu disebutkan terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.
"Yang konvoi diputar balik jam 21.30," pungkasnya.
Kesimpulan
Video yang menyebut terjadi keramaian karena adanya pawai di Gadog, Bogor, Jawa Barat saat penyekatan adalah hoaks. Video sudah beredar sejak 2019. Video diambil saat ribuan masyarakat memeriahkan Jakarta Muharam Festival pada 31 Agustus 2019.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad pun telah membantah kabar tersebut.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan narasi adanya penemuan peluru tajam saat demo buruh 10 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan kondisi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat hari ini aman.
Baca SelengkapnyaVideo perampokan yang disebut terjadi di Supermarket Grand Lucky, Badung, Bali, viral di media sosial. Polisi menyatakan informasi itu hoaks.
Baca SelengkapnyaDalam video, terlihat beberapa orang cekcok dengan nada suara yang cukup keras.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaBeredar video kerusakan yang diklaim akibat gempa Tuban, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu dilakukan setelah viral vidro di media sosial terkait pembubaran diskusi dilakukan sekelompok orang diduga preman
Baca SelengkapnyaMenurut Polda Jabar, kabar hoaks itu diperoleh dari sebuah video dari channel Youtube
Baca SelengkapnyaKericuhan pada Senin (16/8) malam dipicu penolakan laporan soal dugaan pemalsuan dokumen yang disampaikan warga Dago Elos ke Mapolrestabes Bandung.
Baca Selengkapnya