377 Orang Ditangkap di 38 Negara Usai Situs Pornografi Anak Terbesar Di Dunia Ditutup
Merdeka.com - Sebanyak 377 orang ditangkap di 38 negara terkait masalah ditutupnya salah satu 'dark web pornografi anak' terbesar di dunia.
Situs yang memiliki lebih dari 200.000 video ternyata telah berhasil diunduh sebanyak lebih dari jutaan kali.
Dilansir dari BBC, Kamis (17/10), situs tersebut telah ditutup tahun lalu setelah sebuah investigasi mengungkap kejahatan seksual terhadap anak dilakukan di Inggris.
-
Apa saja situs untuk download video YouTube? Selain Keepvid, ada juga situs lain yang bisa Anda gunakan untuk mendownload video YouTube tanpa aplikasi, yaitu Savefrom.net. Caranya juga sangat mudah, yaitu: Pertama, buka Youtube dan cari video yang ingin diunduh. Kemudian, salin link video tersebut. Buka situs Savefrom.net dan paste link video yang telah disalin di kolom yang telah disiapkan. Setelah itu, klik tombol 'Download' dan tunggu beberapa saat hingga pilihan kualitas video muncul. Pilih salah satu kualitas video yang diinginkan, kemudian klik tombol 'Download' untuk memulai proses pengunduhan.
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Apa itu website? Pengertian website adalah lokasi pusat halaman web yang saling terhubung dan diakses dengan mengunjungi halaman rumah dari website menggunakan browser. Misalnya, URL alamat website merdeka.com adalah https://www.merdeka.com/. Dari beranda kami, Anda bisa mendapatkan akses ke salah satu halaman web (beranda) yang terdapat di website kami.
-
Siapa pemilik PornHub? Situs konten dewasa PornHub merupakan situs porno terpopuler di dunia. Situs ini mengundang banyak kecaman karena menyajikan konten-konten dewasa yang dapat dengan mudah diakses kalangan umum. Meski situs situs ini banyak disamakan dengan perbuatan dosa, tetapi siapa sangka bahwa pemilik barunya malah pernah menempuh pendidikan menjadi Rabi, pemuka agama Yahudi?
-
Siapa yang mengunggah video itu? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @rodopapat memperlihatkan seorang driver ojol yang sedang bekerja membawa penumpang berbadan besar.
Pihak berwenang AS mengungkap sembilan dakwaan terhadap pemilik situs itu, Jong Woo Son, 23, asal Korea Selatan, tempat di mana ia ditahan saat ini.
Badan Kejahatan Nasional Inggris mengatakan penangkapan sudah dilakukan di berbagai negara termasuk Inggris, Irlandia, Amerika, Korea Selatan, Spanyol, Jerman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Republik Ceko dan Kanada.
Sebuah situs yang bernama 'Welcome to Video', berasal dari Korea Selatan dan memiliki hampir delapan terabytes konten yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan anak. Kapasitas sebesar itu dapat memuat ratusan hingga ribuan video dengan durasi berjam-jam.
Jaksa penuntut mengatakan bahwa situs tersebut menawarkan video-video dengan konten seks yang melibatkan anak, balita bahkan bayi serta secara spesifik meminta para penggunanya untuk tidak mengunggah video yang berunsur pornografi dewasa.
"Situs tersebut merupakan salah satu situs pertama yang menjual video tersebut menggunakan cryptocurrency bitcoin," lapor Badan Kejahatan Nasional Inggris.
Hal tersebut diketahui selama investigasi terhadap tersangka pedofilia, Matthew Falder asal Inggris yang dijatuhi hukuman penjara selama 25 tahun atas tuduhan keterlibatan dalam dark web itu.
Di Inggris, tujuh pria telah dihukum sehubungan dengan penyelidikan, termasuk Kyle Fox yang dipenjara selama 22 tahun Maret lalu karena kasus pemerkosaan seorang bocah laki-laki berusia lima tahun dan muncul di situs tersebut melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis berusia tiga tahun.
Tersangka diidentifikasi setelah agen kejahatan melacak transaksi cryptocurrency situs kembali ke mereka.
Pihak kepolisian turut menyampaikan pada konferensi pers tentang operasi penyelamatan anak yang kini sudah berhasil menyelamatkan sekitar 23 anak dari situasi pelecehan aktif.
Mereka juga masih terus melacak keberadaan anak-anak yang muncul dalam unggahan video di dark web.
"Para pelaku penyimpangan seksual terhadap anak di dark web tidak dapat menghindar dari jeratan hukum," ujar Nikki Holland, Pemimpin Investigasi Badan Kejahatan Nasional.
"Mereka tidak bisa bersembunyi seperti yang mereka pikir, mereka juga tidak aman seperti yang mereka sangka," tambahnya.
Reporter: Benedikta Miranti Tri Verdiana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka OS telah mengelola situs bokep.cfd dan 26 domain lain yang menyebarkan situs video porno dewasa dan anak sejak tahun 2015.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Ai Maryati Solihah mencatat, ada 481 pengaduan terkait kasus anak korban pornografi dan cyber crime.
Baca SelengkapnyaPria asal Malang ditangkap lantaran pandai membuat website berisi konten porno anak.
Baca SelengkapnyaLima pembuat konten pornografi dan perdagangan anak jaringan internasional diringkus polisi.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, tersangka menawarkan video porno berbayar itu melalui media sosial Facebook.
Baca SelengkapnyaJumlah ini terhitung sejak 20 Oktober 2024 hingga 5 November 2024 pukul 06.00 WIB.
Baca SelengkapnyaTak ada yang tampak mencurigakan dari keseharian OS alias Anefcinta. Setiap hari pergi ke kantor desa dengan status pegawai honorer.
Baca SelengkapnyaKepada penyidik, OS mengaku terlebih dahulu mencari kontem video porno yang nantinya akan disebarluaskan.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan akun Facebok dengan nama 'Pemersatu Bangsa'. Pelanggan kemudian akan diarahkan ke akun Instagram lalu mengunduh konten di aplikasi Telegram.
Baca SelengkapnyaPemerintah kemudian berkomunikasi dengan perwakilan X tingkat Asia Pasifik.
Baca SelengkapnyaAda 398 pelanggan yang dibagi dalam 3 grup kategori
Baca SelengkapnyaMAFA memperjual-belikan konten-konten video vulgar lewat akun Deflamingo Collection
Baca Selengkapnya