Ilmuwan akhirnya pecahkan misteri Segitiga Bermuda
Merdeka.com - Pakar Kelautan asal Inggris akhirnya menyimpulkan apa yang menjadi penyebab hilangnya banyak pesawat dan kapal di Segitiga Bermuda.
Kawasan berbentuk segitiga yang membentang dari Florida, Puerto Rico, dan Bermuda itu selama lebih dari satu abad menjadi misteri karena sejumlah pesawat dan kapal sering lenyap tak berbekas ketika melintasi daerah itu.
Harian The New York Times mencatat ada 50 kapal, 20 pesawat, dan lebih dari seribu orang lenyap di Segitiga Bermuda dalam 500 tahun terakhir.
-
Apa fakta misterius Segitiga Bermuda? Fakta Segitiga Bermuda yang cukup misterius pertama adalah karena adanya cuaca ekstrem di Bermuda.
-
Kenapa Segitiga Bermuda dikenal misterius? Daerah ini terkenal karena dituduh menjadi tempat hilangnya banyak pesawat dan kapal secara misterius selama berabad-abad.
-
Apa penjelasan ilmiah tentang Segitiga Bermuda? Dalam wawancara dengan news.com.au pada tahun 2017, ilmuwan Australia Karl Kruszelnicki menyatakan bahwa faktor-faktor seperti kesalahan manusia, cuaca buruk, dan volume lalu lintas yang tinggi adalah penyebab utama insiden-insiden di Segitiga Bermuda.
-
Apa yang hilang di Segitiga Bermuda? Hilangnya pesawat dan kapal merupakan salah satu misteri terbesar di Segitiga Bermuda. Beberapa insiden yang paling terkenal adalah hilangnya Pesawat Tenggelam Laut dan kapal penangkap ikan berawak Mary Celeste.
-
Dimana Segitiga Bermuda terletak? Segitiga Bermuda ini terletak di bagian barat Samudra Atlantik Utara.
Dilansir dari laman Russia Today, Kamis (2/8), kini para peneliti dari Universitas Southampton mengatakan kapal-kapal itu terhisap ke dalam lautan oleh gelombang dahsyat setinggi lebih dari 30 meter. Penjelasan soal itu diungkap dalam sebuah tayangan dokumenter di Channel 5 tentang Misteri Segitiga Bermuda.
"Ada badai menuju Utara dan Selatan, yang kemudian bertemu. Kami mengukur ketinggian gelombang ombak bisa mencapai 30 meter. Makin besar kapal maka kerusakan akan makin parah," kata Dr Simon Boxall, ahli kelautan yang memimpin penyelidikan ini kepada The Sun.
Sejumlah teori terus bergulir untuk menjelaskan hilangnya kapal dan pesawat di sana namun para ilmuwan akhirnya berkesimpulan gelombang tinggi nan dahsyat sebagai penyebabnya ketika ombak setinggi 18,5 meter tercatat dari Laut Utara melalui citra satelit paada 1995.
Ombak besar itu terjadi ketika rangkaian gelombang ombak besar menghantam lautan terbuka. Untuk ombak normal sekitar 12 meter bisa mempunyai kekuatan tenaga tekanan sebesar 8,5 psi. Kapal-kapal modern dirancang untuk mampu bertahan terhadap tekanan sebesar 21 psi, namun gelombang ombak dahsyat itu bisa menghancurkan kapak layaknya berkekuatan 140 psi, cukup untuk menggulingkan kapal paling kokoh sekalipun.
Untuk dokumenter ini Dr Boxall dan timnya membuat simulator ombak dan kapal USS Cyclops buat mengetahui bagaimana dampaknya terhadap kapal besar. Kapal Cyclops hilang di Segitiga Bermuda pada 1918 dengan 309 penumpang.
"Bisa dibayangkan ombak dahsyat dengan ketinggian yang tak terlihat dan tak ada apa-apa di bawah kapal. Jika itu terjadi maka kapal bisa tenggelam dalam waktu dua hingga tiga menit," kata Boxall.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daerah ini terkenal karena dituduh menjadi tempat hilangnya banyak pesawat dan kapal secara misterius selama berabad-abad.
Baca SelengkapnyaBerikut lima fakta Segitiga Bermuda yang cukup misterius menurut para ilmuwan.
Baca SelengkapnyaUlik lebih jauh teori tentang area yang satu ini, yuk!
Baca SelengkapnyaSegitiga Bermuda dikenal dengan kisah-kisah hilangnya kapal dan pesawat. Apakah itu mitos atau fakta? Para ahli mengungkapnya.
Baca SelengkapnyaSains mengungkap alasan yang masuk akal. Jauh dari aroma teori konspirasi.
Baca SelengkapnyaPerairan Masalembo meninggalkan misteri yang belum terpecahkan, tapi menyimpan keindahan
Baca SelengkapnyaIlmuwan terang-terangan sulit memahami penemuan luar angkasa yang pernah ditemukan.
Baca SelengkapnyaArea 51 yang menjadi rahasia banyak orang, akhirnya mulai terungkap. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaStruktur ini ditemukan ketika penjelajah melakukan eksplorasi dan survei di lepas pantai barat Kuba.
Baca SelengkapnyaLebih Menakutkan dari Segitiga Bermuda, Sudah 20.000 Orang Hilang di "Segitiga Alaska"
Baca SelengkapnyaTim survei bawah laut menemukan struktur bebatuan di dasar laut yang tersusun simetris menyerupai reruntuhan kota.
Baca SelengkapnyaAda beberapa misteri sejarah yang mungkin tidak akan pernah terpecahkan. Apa saja itu?
Baca Selengkapnya