Ini alasan mengapa Eropa gagal atasi terorisme
Merdeka.com - Pemerintah di negara-negara Eropa tidak bisa menempatkan setiap personel keamanan di setiap gereja atau petugas patroli di jalanan dan pantai. Tapi setelah serangkaian serangan teroris melanda Eropa, pemerintah di tiap negara berusaha melindungi warganya semaksimal mungkin.
Pemerintah Kota Cannes, Prancis kini melarang orang membawa tas punggung besar ke pantai karena khawatir orang itu membawa bahan peledak atau senjata api. Pemerintah Inggris kini tengah menyiapkan dana untuk mengerahkan puluhan ribu aparat keamanan di tempat-tempat ibadah.
Serangan pria berpisau di London kemarin, lalu pembunuhan pendeta Katolik di gereja Normandy, Prancis, serta terjangan truk di Nice yang menewaskan 84 orang dan penembakan di mal Jerman membuat orang Eropa sadar, tak ada lagi tempat yang benar-benar aman di Benua Biru.
-
Apa yang membuat semua negara takut? 'Pertama harga minyak, kedua masalah bunga pinjaman. Semua pada takut masalah itu,' kata Jokowi dalam sambutannya di acara Musrenbangnas di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (6/5).
-
Apa yang membuat panik warga Bumi? Dunia Internet sempat panik setelah mendengar audio dari International Space Station (ISS) yang tidak seharusnya didengar oleh publik.
-
Di mana kesenjangan terjadi? Masalah kesenjangan ini tidak hanya terjadi dalam aspek sosial masyarakat, tetapi juga berbagai aspek lainnya. Mulai dari kesenjangan ekonomi, pendidikan, kesehatan, hingga kesenjangan digital.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Apa yang membuat orang takut? Melihat layar kapal viking di kejauhan saja sudah membuat orang-orang ketakutan.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
"Demi kebanggaan gereja-gereja terbuka untuk setiap pengunjung. Tapi ada masanya ketika realitas kejahatan dan realitas terorisme berarti pembukaan gereja harus dipertimbangkan," ujar Mark Gardner, juru bicara Community Security Trust yang melindungi sinagog dan sekolah di seantero Inggris, seperti dilansir Breitbart.com, akhir bulan lalu.
Serangan di Prancis dan Jerman baru-baru ini diklaim oleh kelompok militan ISIS. Mereka sudah menyerukan para anggotanya untuk melancarkan serangan mandiri di berbagai kota di Eropa Barat. Kini tak seorang pun tahu serangan macam apa yang berikutnya akan terjadi , kapan dan di mana.
Presiden Prancis Francois Hollande sudah memerintahkan 10 ribu tentara berpatroli di jalanan sejak tahun lalu setelah serangkaian serangan teroris di Ibu Kota Paris pada November tahun lalu yang menewaskan 147 orang.
Namun melindungi gereja, sinagog, tempat wisata, pantai, acara festival, bandara, stasiun kereta adalah tantangan tugas yang tidak mudah bagi segenap aparat keamanan.
Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan tidak ada solusi ajaib buat mengatasi terorisme. Dia berkeras petugas keamanan harus hadir berada di lapangan buat melindungi warga.
Sejumlah kota kini menerapkan aturan baru untuk mencegah serangan teroris.
Wali Kota Rive-de-Gier, kota kecil di dekat Lyon, bulan lalu menetapkan aturan (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditanya soal negara Eropa, jawaban mereka begitu memprihatinkan.
Baca SelengkapnyaPrabowo kadang bercanda mengenai ketidakkaguman Eropa terhadap Indonesia.
Baca SelengkapnyaKekacauan dunia terjadi dipicu oleh potensi resesi Amerika Serikat hingga perang yang terjadi di Eropa dan Timur Tengah
Baca SelengkapnyaEropa, benua megah dengan arsitektur klasik, memiliki angka kelahiran terendah di dunia.
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri juga meminta para WNI segera menghubungi maskapai masing-masing untuk mendapatkan informasi terkini terkait penerbangan mereka.
Baca SelengkapnyaSetelah menyatakan Rafah adalah zona aman untuk warga sipil, Israel mengancam akan menyerang daerah tersebut yang kini menampung 1.5 juta warga Palestina.
Baca SelengkapnyaKonflik geopolitik di Timur Tengah sejauh ini tidak berpengaruh pada stabilitas keamanan di Indonesia
Baca SelengkapnyaDiharapkan pembahasan ini bisa segera rampung sebelum beralih ke pemerintahan selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dunia akan hancur jika konflik di suatu negara diseret-seret ke tempat lain.
Baca SelengkapnyaDewan HAM PBB kemarin menyepakati adanya perbedaan resolusi soal kasus kebencian agama setelah terjadi insiden pembakaran kitab suci Alquran di Swedia.
Baca SelengkapnyaKemenlu juga meminta WNI yang sudah merencanakan ke Israel dan Palestina untuk membatalkan perjalanannya.
Baca Selengkapnya