Kasus Charlie Hebdo, polisi Prancis tangkap tujuh orang
Merdeka.com - Polisi Prancis hari ini menangkap tujuh orang terkait penyerangan kantor tabloid Charlie Hebdo yang menewaskan 12 orang kemarin.
Penangkapan itu dilakukan di Kota Reims, Charleville-Mezieres, dan Paris, seperti dilansir koran the Daily Mail, Kamis (8/1).
Dua tersangka dalam penembakan brutal itu kini masih buron. Mereka masing-masing bernama said Kouachi, 34 tahun, dan adiknya Cherif, 32 tahun. keduanya berasal dari Paris dan beragama Islam. Sedangkan tersangka ketiga Hamyd Mourad, 18 tahun, asal Reims hari ini sudah menyerahkan diri di kantor polisi Charleville-Mezieres, sebelah utara Prancis.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang dianiaya? Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Siapa yang sering menjadi target sindiran? Kata-kata sindiran buat pacar yang sering chat sama orang lain.
-
Siapa yang menyerang Hamas? Israel melancarkan gempuran ke Gaza.
Polisi sudah memajang foto kedua tersangka berdarah Aljazair itu dan mengatakan mereka bersenjata dan sangat berbahaya.
Pada 2008 Cherif Kouachi dihukum penjara tiga tahun atas kasus penyerangan tapi dia hanya menjalaninya selama 18 bulan.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Densus 88 Antiteror Polri menangkap enam tersangka diduga terlibat dalam aksi jaringan terorisme di Kalbar dan Sumsel.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini penyidik masih memeriksa keduanya secara intensif.
Baca SelengkapnyaRamadhan belum bisa mengungkap terkait detail penangkapan dan kronologi belasan tersangka teroris.
Baca SelengkapnyaDensus 88 menangkap sebanyak tujuh orang terduga pelaku teroris yang mencoba melakukan aksi provokasi selama kedatangan Paus Fransiskus
Baca Selengkapnya”Tujuh tersangka kami tangkap. Barang bukti senjata api jenis AK-56," kata polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi hingga kini menyelidiki dan membidik tiga tersangka baru dalam kematian santri tersebut.
Baca SelengkapnyaDia belum bisa menjelaskan secara rinci terkait penangkapan teroris.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTotal tersangka penculikan dan pembunuhan Imam Maksyur sebanyak enam orang.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap berinisial BI, ST dan SQ.
Baca SelengkapnyaAirul Harahap (13) tewas usai dianiaya seniornya di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan terus memburu keberadaan tersangka DPO
Baca Selengkapnya