Maduro: Seluruh Dunia Akan Bangkit Bela Venezuela Jika AS Menyerbu
Merdeka.com - Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengaku yakin orang-orang di seluruh dunia akan bangkit membela negaranya jika Amerika Serikat mengerahkan pasukan militer untuk menyerbu.
"Kalau Venezuela diserang oleh AS, warga dunia akan bangkit dan bersatu melawan," ujar Maduro dalam pidatonya di hadapan lulusan universitas kedokteran dua hari lalu, seperti dilansir laman Sputnik News, Rabu (20/2).
Dalam pidatonya yang diunggah ke akun Twitternya, Maduro menuding AS sebagai negara 'agresif, sepihak, dan tukang perintah'.
-
Siapa yang memimpin pasukan Amerika? Pasukan Amerika sendiri dipimpin oleh Mayor Jenderal William F. Dean, seorang veteran Perang Dunia II.
-
Siapa saja yang bertugas membela negara? Semangat bela negara bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, namun juga tugas setiap warga negara.
-
Siapa yang dianggap pemimpin masa depan dengan jiwa nasionalisme? Hal tersebut bisa terwujud karena Prabowo Subianto adalah pemimpin masa depan yang memiliki jiwa nasionalisme tinggi yang membuat penguatan keamanan menjadi penting untuk menjaga kedaulatan Indonesia,' ujar Arya.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api? Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
-
Siapa yang membutuhkan kata-kata perjuangan? Tak melulu dari orang terdekat, dukungan dan semangat bisa muncul darimana saja.
-
Siapa yang mengucapkan kata-kata tentara? 'Jangan pernah kau merasa lelah untuk bangsamu ini. Berikanlah yang terbaik dengan kemampuan dan kerja kerasmu. Jagalah kami dan negara tercinta ini. Indonesia milik kita, jangan pernah sampai dimiliki oleh lainnya.'
Ucapan Maduro itu menanggapi komentar Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang pada Senin lalu di Miami mengatakan 'semua pilihan masih terbuka' untuk menyelesaikan krisis Venezuela.
Ketegangan antara Venezuela dengan negara tetangganya juga terjadi dua hari lalu ketika militer Venezuela mengumumkan mereka dalam keadaan 'siaga' di perbatasan setelah pihak oposisi mengatakan akan membawa bantuan negara Barat masuk ke Venezuela.
"Pasukan bersenjata akan tetap dikerahkan dan bersiaga di perbatasan seperti yang diperintahkan pemimpin kami untuk mencegah pelanggaran kedaulatan teritorial," kata Menteri Pertahanan Venezuela Vladimir Padrino Lopez dalam pernyataan.
Sebelumnya militer Venezuela juga mengumumkan perbatasan laut ditutup ketika kapal Dutch Antilles diduga akan membuka jalur pengiriman bantuan logistik di Pulau Curacao.
Caracas menolak rencana AS mengirimkan bantuan kemanusiaan dan menyebut narasi Washington penuh kebohongan dan bantuan itu dikhawatirkan sebagai dalih untuk campur tangan militer. Awal bulan ini militer Venezuela menyita sejumlah senapan dan amunisi yang berasal dari Miami, AS di bandara Valencia.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia meminta rakyat untuk pandai agar tidak diadu domba.
Baca SelengkapnyaIran diketahui telah melakukan serangan ratusan rudal balistik ke Israel pada Selasa (1/10).
Baca SelengkapnyaMuzani mengatakan, Prabowo bila terpilih akan menjadi pemimpin yang merangkul seluruh kekuatan bangsa.
Baca SelengkapnyaDalam video itu, Prabowo menyatakan komitmennya memperkuat pertahanan demi menciptakan perdamaian dunia.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat berikan dukungan terbuka untuk Perdana Menteri Israel yang terancam ditangkap.
Baca SelengkapnyaMereka mengutuk tindakan Amerika Serikat (AS) yang telah menggunakan hak veto untuk menolak resolusi gencatan senjata di Gaza.
Baca SelengkapnyaAksi berakhir pada pukul 10.00 WIB. Arus lalu lintas di sekitar lokasi berangsur normal.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, ada 4 negara yang sudah mulai membangun angkatan keempatnya.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku bakal meniru jejak Presiden Joko Widodo atau Jokowi bila memenangkan Pilpers 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo dengan tegas mengatakan Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina yang berdaulat.
Baca SelengkapnyaPrabowo bersedia untuk tidak membedakan, baik pendukungnya maupun bukan, ketika terpilih menjadi presiden.
Baca Selengkapnya