Masjid di New Zealand Diberondong Tembakan Saat Ratusan Orang Salat Jumat
Merdeka.com - Masjid Al Noor di Christchurch New Zealand diserang orang tak dikenal. Setidaknya, 20 kali suara tembakan terdengar dari dalam masjid, Jumat (15/3).
Dikutip dari Otago Daily Times melaporkan, setidaknya enam orang tewas dalam insiden ini. Polisi telah memberi peringatan kepada warga bahwa pelaku penembakan masih berkeliaran di sekitar Bonatic Gardens.
Komisaris Polisi Mike Bush mengatakan, situasi serius sedang terjadi di Christchurch dengan seorang penembak berkeliaran. Polisi menjamin mampu mengendalikan keadaan.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang cedera? Dalam laga ini, Spalletti menurunkan Calafiori sejak awal. Namun, di babak kedua, ia mengalami kontak fisik ketika Alessandro Bastoni melakukan tekel terhadap Osumane Dembele, yang membuatnya tidak dapat melanjutkan pertandingan.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Siapa yang mengalami trauma berat? Dua anak Aiptu FN mengalami trauma berat dan harus mendapat pendampingan karena selalu teringat peristiwa perampasan mobil ayahnya oleh 12 debt collector.
-
Siapa yang diserang di rumah sakit? Serangan mematikan terhadap rumah sakit itu menewaskan empat orang termasuk seorang anak dan 32 orang lainnya luka-luka serta menghancurkan keseluruhan bangunan rumah sakit menyisakan puing-puing dan kemungkinan korban tertimpa runtuhan.
Polisi meminta agar warga di Christchurch tetap berada di dalam ruangan sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Seorang reporter Christchurch Star melihat sesosok mayat tergeletak dekat di Palazzo Lane di dekat masjid. Wajah dan tubuhnya sudah ditutup kain.
Saksi mata mengatakan, mereka melihat sekitar enam orang dibawa ke Rumah Sakit Christchurch. Dua di antaranya dengan luka serius. Salah satu dari mereka yang luka diyakini adalah seorang anak.
Polisi mengatakan semua sekolah di Christchurch telah dikunci. Polisi mendesak siapapun di Christchurch menjauhi jalanan dan segera melaporkan perilaku mencurigakan kepada polisi.
Seorang wanita mengatakan kepada Christchurch Star bahwa dia sampai berbaring di dalam mobilnya yang berada di dekat masjid ketika melihat empat hingga lima pria berlari ke arahnya. Namun dia tidak yakin apakah mereka pelaku penembakan.
"Ketika suara semakin keras, aku melihat empat atau lima pria berlari. Aku meletakkan kursiku dan berbaring sehingga mereka tidak akan melihatku," katanya.
Mohan Ibrahim mengatakan, dirinya ikut melarikan diri dari serangan pria bersenjata itu. Dia adalah satu dari 200 orang di masjid Masjid Al Noor Christchurch.
Sementara itu, Benjamin Jellie mengatakan, dia berlari ke luar ketika dia mendengar suara tembakan.
"Saya melihat orang-orang melompati pagar belakang masjid ke Oakward Close. Saya mendengar setidaknya 20 (suara tembakan)," kata Jellie.
"Saya mendengar sekitar delapan di awal dan kemudian berhenti selama sekitar 30 detik atau satu menit dan kemudian mulai lagi (tembakan). Saya mendengar sekitar delapan lagi dan kemudian ada satu menit lagi dan delapan lainnya," kata Jellie.
"Mereka yang melewati pagar, semua orang dewasa dan termasuk setidaknya tiga lelaki, berteriak dan menangis," tambah dia.
Di saat bersamaan Tim Kriket asal Bangladesh tengah berada di masjid untuk melaksanakan salat Jumat saat penembakan dimulai. Tim berada di Christchurch untuk menghadapi Selandia Baru dalam pertandingan Kriket ketiga yang dimulai besok.
Seorang saksi mata yang berada di luar masjid mengatakan mendengar tembakan mulai pukul 1.40 siang waktu setempat. Dia melihat orang-orang berlarian di luar. Ayahnya berada di dalam masjid dan terluka dan saat ini berada di UGD. Dia tidak ingin diidentifikasi. Tetapi mereka adalah jemaah di masjid.
Mario Villavarayen, pelatih tim kriket Bangladesh mengatakan, "Para pemain terguncang tapi baik-baik saja. Saya berbicara kepada salah satu dari mereka tak lama setelah (insiden). Mereka tidak melihat apapun selain mendengar suara tembakan," jelas dia.
Polisi mengatakan kepada media di tempat kejadian bahwa penembak masih buron. Media yang tengah meliput diperintahkan untuk pindah karena kondisi yang belum aman.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tonton video kebrutalan pasukan penjajah Israel di slide terakhir artikel ini.
Baca SelengkapnyaPuluhan jenazah terpaksa ditempatkan di trotoar dan selasar rumah sakit karena kamar mayat tak mampu lagi menampung.
Baca SelengkapnyaPasukan penjajah Israel juga menembakkan artileri ke kompleks rumah sakit, menewaskan 12 orang.
Baca SelengkapnyaSekitar 700 orang tewas dalam serangan keji Israel ke Rumah Sakit Baptis Al-Ahli, Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaRumah sakit tersebut telah menerima puluhan orang tewas dan terluka dalam serangan udara dan penembakan semalam.
Baca SelengkapnyaPertumpahan darah di sekolah-sekolah yang diubah menjadi tempat pengungsian di Jalur Gaza telah menjadi pemandangan yang berulang sepanjang perang.
Baca SelengkapnyaSerangan jet tempur Israel pada Minggu malam menghanguskan tenda-tenda pengungsi Palestina di Rumah Sakit Al-Aqsa, Gaza.
Baca SelengkapnyaAda 19 jenazah yang ditemukan, sementara sekitar 80 orang dilaporkan terluka. Termasuk anak-anak dan wanita.
Baca SelengkapnyaIsrael mengerahkan tank-tanknya untuk mengepung RS Indonesia setelah sebuah tembakan artileri menewaskan 12 warga Palestina di lokasi tersebut.
Baca SelengkapnyaHasil scan X-ray menunjukkan peluru bersarang di kepala dan dada anak-anak tak berdosa tersebut.
Baca SelengkapnyaSerangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaIni adalah serangan kedua terhadap RS Al-Shifa setelah November 2023.
Baca Selengkapnya