Paus Fransiskus: Semoga pertemuan Trump dan Kim membawa kedamaian dunia
Merdeka.com - Paus Fransiskus berharap bahwa pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un di Singapura besok, mengarah kepada perdamaian.
Paus mengatakan dia berdoa untuk "pengembangan jalan yang positif", kata dia dalam pidatonya, dikutip dari Independent, Senin (11/6).
Paus mengatakan secara khusus memikirkan serta berdoa kepada rakyat Korea.
-
Apa yang diharapkan dari kunjungan Paus Fransiskus? Semoga kehadirannya membawa sukacita Injil dan membangkitkan pengharapan bagi terciptanya kerukunan, kedamaian dan kebaikan bersama.
-
Apa harapan Puan dari kunjungan Paus Fransiskus? Puan berharap, kunjungan Paus Fransiskus akan semakin memperkuat dialog lintas agama yang selama ini telah terjalin dengan baik sesuai dengan tema rangakaian kunjungan Paus Fransiskus yaitu iman, persaudaraan dan bela rasa.
-
Siapa yang akan bertemu Paus Fransiskus? “Direncanakan begitu, nanti akan ada pertemuan dengan Presiden terpilih dalam satu pertemuan. Untuk teknis ditanya ke protokol negara,“ kata Yaqut Cholil Qoumas di Tangerang, Selasa (3/9).
-
Apa yang akan dilakukan Paus Fransiskus di Timor Leste? Dalam kunjungan Paus Fransiskus ke Timor Leste pada tanggal 9-11 September 2024 mendatang, akan diadakan Misa Besar.
-
Kapan Paus Fransiskus akan berada di Jakarta? Oleh sebab itu, sebanyak ribuan personel disiagakan dalam mulai dari 2-7 September 2024 untuk mengawal Paus selama ada di Jakarta.
-
Apa yang dikatakan Paus Fransiskus dalam pidatonya? Paus Fransiskus, dalam pidatonya, menyinggung perdamaian dunia hingga bagaimana seharusnya seorang pemimpin negara.
Dia menambahkan: "(Saya berharap) pembicaraan yang akan berlangsung dalam beberapa hari mendatang di Singapura dapat berkontribusi pada pengembangan jalur positif, yang menjamin masa depan yang damai bagi semenanjung Korea dan untuk seluruh dunia," ujarnya.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi mengatakan kunjungan Paus Fransiskus menjadi upaya perdamaian, di tengah konflik dunia.
Baca SelengkapnyaMa’ruf juga menyaMpaikan terima kasih pada Paus lantaran memilih Indonesia menjadi salah satu negara yang dikunjungi.
Baca SelengkapnyaMantan Wakil Presiden Jusuf Kalla hadir dalam pidato Paus Fransiskus di Masjid Istiqlal, Jakarta hari ini.
Baca SelengkapnyaRomo Ulun menjelaskan, meski kunjungan ini sempat tertunda akibat pandemi COVID-19 pada 2020 lalu
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus akan berkunjung di Indonesia mulai tanggal 3-6 September 2024.
Baca SelengkapnyaMenag menyampaikan bahwa kunjungan ini harus dimaknai sebagai keinginan untuk membangun perdamaian.
Baca SelengkapnyaPresiden mengatakan Indonesia dan Vatikan berkomitmen untuk sama-sama menyebarkan semangat perdamaian dan toleransi di tengah dunia
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus, dalam pidatonya, menyinggung perdamaian dunia hingga bagaimana seharusnya seorang pemimpin negara
Baca SelengkapnyaDialog antar-iman sudah berhasil kita wujudkan di Indonesia, saatnya mewujudkan kerja kolaboratif antar-iman.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Paus Fransiskus saat bertemu kaum muda dari Scholas Occurantes di Youth Center Graha Pemuda Senayan, Jakarta, Rabu (4/9) malam.
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia yang juga merupakan Kepala Negara Vatikan, mengadakan kunjungan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan Indonesia merasa sangat bahagia menerima kunjungan Paus Fransiskus dalam perjalanan apostoliknya di kawasan Asia-Oseania.
Baca Selengkapnya