Penikaman Massal di Sebuah TK di China, Dua Anak Tewas
Merdeka.com - Dua anak tewas dan 16 lainnya terluka setelah seorang pria bersenjata pisau memasuki sebuah TK di China selatan. Dua korban luka dilaporkan dalam kondisi kritis.
Insiden penikaman massal terjadi di Kota Beiliu, wilayah otonomi Guangxi Zhuang. Polisi telah menangkap seorang tersangka dan penyelidikan atas penyerangan ini sedang dilaksanakan. Demikian dilaporkan media pemerintah China, Xinhua, dilansir BBC, Kamis (29/4).
China telah menghadapi serangkaian serangan penikaman di sekolah selama bertahun-tahun.
-
Siapa korban dari pembantaian di China? 41 tulang belulang tanpa kepala yang dianalisis ternyata semuanya milik wanita dan anak-anak.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Apa yang membuat anak terluka? 'Sayangku, ibu minta maaf jika ucapan dan tindakan ibu sebelumnya membuat hatimu terluka. Ibu ingin kamu tahu bahwa ibu selalu mencintaimu tanpa syarat, dan ibu berjanji akan berusaha lebih baik lagi untuk memahami perasaanmu.'
-
Di mana situs pembantaian di China berada? Peneliti menemukan situs pembantaian ini, dikenal sebagai situs Honghe di Provinsi Heilongjiang, China timur laut, pada tahun 1990-an.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Siapa yang sering melakukan kekerasan pada anak? Sayangnya, sering kali kekerasan ini dilakukan oleh orang-orang terdekat, termasuk orang tua mereka.
Mereka yang kerap terlibat dalam serangan ini biasanya orang-orang dengan gangguan mental, atau melakukan balas dendam terhadap pejabat atau individu yang mereka kenal.
Motif serangan pada Rabu (28/4) ini belum jelas, tapi tersangka dilaporkan memasuki TK di Xinfeng, Beiliu, sekitar pukul 14.00.
Sebanyak 16 anak dan dua guru terluka.
Xinhua melaporkan dua anak langsung meninggal karena luka yang dideritanya. Dua anak yang terluka dioperasi dan 14 lainnya dirawat di rumah sakit.
TK di China umumnya menerima anak berusia tiga sampai enam tahun.
Serangan mematikan sebelumnya di sekolah China termasuk sebuah insiden pada September 2019 di mana delapan anak tewas di Provinsi Hubei. Pada April 2018, sembilan siswa sekolah menengah tewas di China utara ketika seorang pria menyerang mereka saat pulang sekolah.
Seorang berusia 28 tahun mengklaim dia dirisak di sekolah saat masih anak-anak.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus penikaman menyasar taman kanak-kanak kembali terjadi di China pada Senin (10/7/2023). Penyerangan ini menewaskan enam orang.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui telah melakukan penusukan di luar sekolah kejuruan di China, dan polisi menyatakan ia tidak ragu-ragu dalam melakukannya.
Baca SelengkapnyaTawuran itu diawali saling ejek di Instagram. Mereka membawa senjata tajam, mulai dari samurai, parang, pisau, hingga celurit.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku dikenakan UU perlindungan anak dan KUHP.
Baca SelengkapnyaLima belas tersangka telah dipindahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Changhua untuk diselidiki atas kasus pembunuhan.
Baca SelengkapnyaKedua korban diketahui bermain di tiang bendera yang ada di halaman sekolah. Salah satu korban membuka baut penyangga sehingga tiang miring ke arah jalan.
Baca SelengkapnyaDua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran ini berawal ketika sekelompok remaja datang menggunakan sepeda motor. Korban datang bersama teman-temannya langsung menjadi sasaran.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membunuh korban dengan cara membekap mulutnya. Setelah tewas, korban disetubuhi secara bergiliran.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap 17 pelajar pascatewasnya seorang remaja dan satu luka-luka akibat sabetan senjata tajam di Jalan Raya Mustikasari, Rawalumbu, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaDua kelompok pelajar tawuran di Jalan Raya Cipayung Bojong Pondok Terong, Pancoran Mas, Depok. Seorang pelajar tewas dengan luka parah di bagian perut.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pemuda yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap PNS Pemkab Yahukimo, Yosep Pulung (55).
Baca Selengkapnya