Penjelasan ringkas skandal megakorupsi Malaysia yang libatkan eks PM Najib Razak
Merdeka.com - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak kemarin menjalani persidangan dalam kasus skandal korupsi terbesar dalam sejarah Malaysia. Kasus ini menjadi sorotan, tak hanya di Malaysia tapi juga di dunia internasional.
Dilansir dari laman SBS, Skandal korupsi ini melibatkan 1Malaysia Development Berhard (1MDB), lembaga pembiayaan pemerintah untuk program-program pembangunan infrastruktur. Pemerintah Malaysia kemudian menginvestasikan dana pinjaman pada 2009 dan Najib Razak menjadi kepala dewan penasihat 1MDB tak lama setelah dia jadi perdana menteri di tahun itu.
Dana itu dimaksudkan untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menarik investor luar negeri.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Kasus korupsi apa yang sedang diusut Kejagung? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
-
Siapa yang dijerat kasus oleh pemerintah? Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengungkapkan, keheranannya atas kasus yang menjerat eks timses Anies Baswedan yakni Tom Lembong.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
Namun pembiayaan itu kemudian bermasalah. Sejak 2009 hingga belakangan banyak investasi 1MDB yang gagal dan pada akhir 2014 1MDB punya catatan utang sebesar lebih dari USD 1 miliar dan kesulitan membayar.
PAda Juli 2015 harian the Wall Street Journal mengutip bocoran hasil penyelidikan pemerintah Malaysia melaporkan, lebih dari USD 900 dana 1MDB justru mengalir ke rekening pribadi Najib Razak.
Rekening bank Najib berada di bank Malaysia, AmBank, dan transaksi itu dikatakan terjadi antara 2011 dan 2013.
Najib Razak jalani sidang dakwaan ©2018 REUTERS/Lai Seng Sin
Najib dengan keras menyangkal tuduhan korupsi dan mengatakan isu ini adalah bagian dari konspirasi untuk menggulingkan pemerintahannya. Dia juga mengatakan dana yang ada di rekening pribadinya itu adalah sumbangan dari seorang anggota keluar Kerajaan Arab Saudi.
Najib kemudian memecat Wakil Perdana Menteri Muhyiddin Yassin yang meminta dia menjelaskan soal dan di rekening pribadinya.
Pemerintah juga kemudian mengganti Jaksa Agung dan komite penyelidikan kasus 1MDB tertunda.
Kasus ini kian menjadi sorotan dan ratusan ribu rakyat Negeri Jiran turun ke jalan menuntut Najib mundur karena skandal ini. Mantan Perdana Menteri Malaysi selama 22 tahun, Mahathir Mohamad bergabung dengan barisan demonstran.
Tak lama setelah kasus ini kian mencuat, wakil Jaksa Agung Kevin Morais diculik di suatu siang dan 12 hari kemudian mayatnya ditemukan di dalam sebuah drum berisi semen yang dibuang di rawa.
Keluarga Morais kemudian mengatakan Kevin sedang menangani kasus korupsi melibatkan Najib Razak ketika dia hilang diculik.
Setelah dilakukan penyelidikan, Jaksa Agung yang baru, Apandi Ali pada Januari 2016 membebaskan Najib dari segala tuduhan yang terkait skandal 1MDB.
Namun sejumlah negara di belahan dunia lain seperti Swiss, Singapura, Inggris, dan Amerika Serikat melanjutkan penyelidikan dan dugaan pencucian uang yang melibatkan dana 1MDB.
Departemen Kehakiman AS pada Juli 2016 mengumumkan seruan untuk penyitaan dana sebesar lebih dari USD 1,3 miliar dalam bentuk aset yang diduga disedot dari 1MDB.
Itu adalah angka penyitaan terbesar yang diserukan Departemen Pemulihan Aset. Barang-barang aset yang disita termasuk kapal pesiar mewah, sejumlah apartemen, dan hak pembuatan film nominasi Oscar 'The Wolf of Wall Street,' yang didanai oleh anak tiri Najib, Riza Aziz.
Dokumen dari Departemen Kehakiman AS menyebut sosok 'Pejabat Nomor Satu Malaysia' terkait dengan dugaan pencucian uang. 'Pejabat Nomor Satu Malaysia' itu dikatakan adalah sosok senior di pemerintahan dan kerabat dekat Riza.
Meski diserang dengan berbagai tudingan dalam skandal korupsi 1MDB, namun karir politik Najib masih bertahan sampai akhirnya pemilu Mei lalu membuat orang nomor satu di Malaysia itu terjungkal dari kekuasaan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Najib Razak terjerat skandal korupsi 1MDB yang menghebohkan Malaysia.
Baca SelengkapnyaAirlangga bakal memenuhi panggilan ini pada pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaTotal ada 1.385 orang yang terdiri dari, pejabat negara hingga pihak swasta yang terjerat kasus korupsi sepanjang 2004-2022.
Baca SelengkapnyaAirlangga diperiksa hampir 12 jam terkait kasus mafia minyak goreng, begini reaksi Jokowi.
Baca SelengkapnyaHelena Lim dan Harvey Moeis jadi dua pengusaha yang baru saja ditetapkan tersangka
Baca SelengkapnyaPeristiwa penguntitan itu sempat ramai di media sosial, Jampidsus dikuntit Densus 88
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kejagung dinilai berhasil membongkar sejumlah kasus kakap.
Baca SelengkapnyaPerlu ada evaluasi total karena banyak perjabat Indonesia yang terjerat korupsi
Baca SelengkapnyaDua periode Presiden Jokowi memimpin negeri mendapat sorotan.
Baca SelengkapnyaAda pembayaran biji timah ilegal kepada para mitra dengan total biaya sebesar Rp26,649 triliun.
Baca SelengkapnyaSubramaniam Iswaran dinyatakan bersalah karena menerima gratifikasi senilai SGD403.000.
Baca Selengkapnyaenurut Ali, peningkatan status perkara ke tahap penyidikan sudah disepakati.
Baca Selengkapnya