Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sederet klaim mengejutkan tentang Trump dalam buku 'Fire and Fury'

Sederet klaim mengejutkan tentang Trump dalam buku 'Fire and Fury' michael wolff. ©Today

Merdeka.com - Rakyat Amerika Serikat dibuat gempar dengan terbitnya buku berjudul Fire And Fury yang ditulis seorang jurnalis AS, Michael Wolff. Dalam buku tersebut, Wolff terang-terangan menyatakan bahwa Presiden Donald Trump tidak layak menjadi presiden Negeri Adi Daya.

Wolff mengatakan dia punya akses kepada para pejabat tinggi dan melakukan 200 wawancara dengan Trump dan stafnya selama 18 bulan untuk menulis buku itu.Dalam buku Wolff, Trump digambarkan sebagai sosok yang tidak fokus, tidak siap dan licik saat memimpin Gedung Putih.

Selain itu, Trump juga memiliki sifat dan kebiasaan lain yang tak pernah diketahui publik. Dilansir dari laman BBC, Senin (8/1), Wolf mengungkap sederet fakta tentang Trump selama menjalani jabatan sebagai presiden, antara lain:

Orang lain juga bertanya?

1. Trump berharap kalah supaya 'brand' namanya kian melambung

Kutipan dari buku Fire and Fury menyebut Trump sebetulnya tidak ingin menang pemilu presiden karena menurut dia, jika kalah maka dia dan keluarganya bakal punya banyak kesempatan lebih luas.

"Ini bakal lebih besar ketimbang yang pernah saya bayangkan," kata Trump kepada mantan bos Fox News Rofer Ailes sepekan sebelum pemilu. "Saya tidak berpikir akan kalah. Karena itu bukan kalah, kita menang total."

Wolff menulis, Trump ketakutan ketika pada malam setelah pemilu dia tampaknya akan menang. Jika kalah dari Hillary Clinton maka dia bisa mulai membangun jaringan televisi Trump.

"Masa depan akan cerah," kata Trump kepada Ailes. Selepas kampanye dia akan punya brand jauh lebih kuat dan banyak kesempatan terbuka lebar," kata Wolff.

"Katika dia kalah, Trump akan menjadi sangat terkenal dan dianggap martir ketimbang Hillary."

Tim kampanye Trump juga berpikir pria 71 tahun itu tidak akan menang dan tidak ingin dia menang.

"Tak hanya semua anggota tim kampanye bilang dia tidak akan memang, tapi mereka juga sepakat Trump lebih baik tidak menang," tulis Wolff.

2. Trump dikabarkan marah saat pelantikan

Trump dilantik menjadi presiden AS pada 20 Januari tahun lalu. Wajah puas Trump setelah mengalahkan rivalnya Hillary Clinton dalam pemilu terlihat jelas saat dirinya membacakan pidato kemenangan. Namun tidak banyak yang tahu di balik senyumannya, suasana hati Trump sedang tidak baik saat itu.

Dalam buku itu tertulis bahwa Trump merasa marah karena acara pelantikannya disabotase oleh bintang ternama. Dia juga merasa tidak puas dengan akomodasi di Blair House. Sepanjang hari itu, Trump terus-terusan menampilkan wajah marah dan kesalnya, dengan bahu membungkuk, alis berkerut, dan bibir mengerucut.

Dalam momen tersebut, Trump juga dikabarkan sedang berselisih dengan istrinya. Hal itulah yang menyebabkan Melania menampilkan wajah datar dengan senyum dipaksakan selama pelantikan.

buku fire and fury

buku fire and fury ©BBC

3. Trump suka menggoda istri temannya

Dalam kutipan lain di buku itu, dituliskan juga bahwa Trump senang menggoda istri temannya. Bahkan, mantan pengusaha properti itu sesumbar bahwa dia sering tidur dengan istri dari teman-temannya sendiri dan mengklaim itulah kenikmatan hidupnya.

Trump menggunakan berbagai cara dalam mencari perhatian wanita-wanita tersebut, salah satunya adalah dengan menjebak para suami mereka.

"Dia akan mengundang istri dari temannya ke ruang kantor lalu menelpon suami wanita tersebut. Trump membiarkan percakapan keduanya didengar lewat pengeras suara oleh si wanita, dan selama perbincangan itu Trump akan menanyakan beberapa hal tidak pantas seputar kehidupan seksual suami-istri tersebut," demikian tertulis dalam buku tersebut.

4. Trump menganggap Gedung Putih angker

Sebagai pemilik kerajaan hotel mewah, Trump merasa bahwa bangunan Gedung Putih itu tidak bagus dan sedikit menyeramkan. Bahkan di hari pertama menempati Gedung Putih, Trump memerintahkan agar kamarnya dipasangi dua televisi.

5. Trump ingin Ivanka menjadi presiden

Buku tersebut juga mengungkap tentang ambisi Trump untuk menjadikan putrinya, Ivanka, menjadi penerus dirinya. Wolff menulis bahwa Ivanka dan suaminya, Jared Kushner, melakukan kesepakatan yang memungkinkan jalannya untuk menjadi presiden di masa mendatang.

"Baik Jared maupun Ivanka memutuskan untuk menerima peran di Sayap Barat setelah mendapat nasihat dari semua orang yang mereka kenal. Dua orang itu membuat kesepakatan bahwa di masa depan, jika kesempatan itu ada, maka dia akan mengajukan diri sebagai presiden. Nantinya, presiden perempuan pertama AS bukan lagi Hillary Clinton, melainkan Ivanka Trump," demikian kutipan di buku itu.

6. Tidur terpisah dengan sang istri dan minta kunci pribadi kamar tidur

Trump merupakan presiden pertama setelah John F Kennedy yang tidur di kamar terpisah dengan sang istri. Dia juga melanggar tradisi dengan meminta kunci pintu kamarnya, di mana hal itu memicu perselisihan dengan Secret Service yang berkeras memiliki akses ke ruangan itu.

7. Kecerdasan Trump sebagai presiden dipertanyakan oleh ajudan senior

Beberapa orang terdekat Trump, khususnya di Gedung Putih, mempertanyakan kecerdasan Trump dan kemampuannya untuk memimpin negara tersebut.

Mereka yang meragukan Trump, berusaha untuk mengungkapkan fakta dengan caranya sendiri untuk membuktikan bahwa presiden mereka tidak cukup tahu, tidak tahu apa yang tidak dia ketahui, dan tidak terlalu peduli dengan hal berkaitan dengan kepemimpinan.

Bahkan beberapa ajudan senior memiliki panggilan khusus bagi Trump untuk menggambarkan kebodohan Trump. Steve Mnuchin dan Reince Priebus menyebut Trump idiot. Gary Cohn menyebutnya bodoh dan penuh omong kosong. Sementara H.R. McMaster memanggil Trump dengan sebutan si tolol.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Donald Trump: Joe Biden Tak Layak Mencalonkan Diri Sebagai Presiden
Donald Trump: Joe Biden Tak Layak Mencalonkan Diri Sebagai Presiden

Biden resmi mengumumkan mundur dari konstestasi Pilpres AS dan mendukung Kamala Harris. Dia beralasan, ingin fokus pada tugas-tugasnya di sisa masa jabatan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Inilah Ekspresi Donald Trump Saat Dipenjara, Tatapannya Tajam dan Wajahnya Cemberut
FOTO: Inilah Ekspresi Donald Trump Saat Dipenjara, Tatapannya Tajam dan Wajahnya Cemberut

Trump mencatatkan sejarah sebagai presiden Amerika Serikat pertama yang menjalani foto sebagai terdakwa atau mugshot.

Baca Selengkapnya
Daftar Terbaru Ranking Presiden AS Dirilis, Siapa Terburuk dan Terbaik?
Daftar Terbaru Ranking Presiden AS Dirilis, Siapa Terburuk dan Terbaik?

Daftar Terbaru Ranking Presiden AS Dirilis, Siapa Terburuk dan Terbaik?

Baca Selengkapnya
Kemenangan Trump Picu Perang Dagang Hebat, Ekonomi Dunia di Ujung Tanduk
Kemenangan Trump Picu Perang Dagang Hebat, Ekonomi Dunia di Ujung Tanduk

Trump menegaskan rencananya untuk memberlakukan tarif atau pajak pada semua barang yang diimpor ke Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Donald Trump, Pernah Dicap Dalang Pemberontakan dan Divonis Bersalah Atas Kasus dengan Bintang Porno
Rekam Jejak Donald Trump, Pernah Dicap Dalang Pemberontakan dan Divonis Bersalah Atas Kasus dengan Bintang Porno

Trump hari ini mendeklarasikan kemenangan setelah mengalahkan Kamala Harris dalam pilpres AS.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pengakuan Donald Trump Soal Detik-Detik Pasca Penembakan,
VIDEO: Pengakuan Donald Trump Soal Detik-Detik Pasca Penembakan, "Saya Seharusnya Sudah Mati"

Kedatangan Trump disambut oleh pasukan penerbang USAF di Milwaukee

Baca Selengkapnya
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza

Kedua capres justru melenceng dan saling menyerang rivalnya dengan pernyataan yang berkelok-kelok.

Baca Selengkapnya
Survei: Mayoritas Pemilih Anggap Joe Biden Terlalu Tua untuk Kembali Maju sebagai Capres
Survei: Mayoritas Pemilih Anggap Joe Biden Terlalu Tua untuk Kembali Maju sebagai Capres

Survei: 86% Pemilih Sebut Joe Biden Terlalu Tua untuk Kembali Maju Capres

Baca Selengkapnya
Pengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan
Pengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan

Sebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno
FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno

Atas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.

Baca Selengkapnya
Donald Trump Janji Tak Mau Nyapres Lagi, Tapi Ini Syaratnya
Donald Trump Janji Tak Mau Nyapres Lagi, Tapi Ini Syaratnya

Donald Trump bersaing dengan Kamala Harris pada pemilihan presiden yang akan berlangsung November mendatang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Debat Perdana Donald Trump Vs Kamala Harris Berlangsung Panas! Sempat Diwarnai Tuduhan Kontroversial
FOTO: Momen Debat Perdana Donald Trump Vs Kamala Harris Berlangsung Panas! Sempat Diwarnai Tuduhan Kontroversial

Trump sempat melontarkan tuduhan kepada calon presiden dari Partai Demokrat sekaligus Wakil Presiden, Kamala Harris, memiliki sikap anti-Israel.

Baca Selengkapnya