Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai Sydney, giliran Ibu Kota Australia dilanda isu bom

Usai Sydney, giliran Ibu Kota Australia dilanda isu bom Canberra, Ibu Kota Australia. ©2014 Merdeka.com/sydney-australia.biz

Merdeka.com - Belum usai keterkejutan publik Australia atas penyanderaan bermotif terorisme di Kota Sydney menewaskan tiga orang, termasuk pelaku, dugaan teror kembali muncul. Sebuah paket di Kantor Kementerian Luar Negeri di Ibu Kota Canberra, hari ini, Selasa (16/12), dicurigai sebagai bom.

Benda mencurigakan ini tertinggal di salah satu bangku kantin pegawai. Salah satu PNS yang curiga langsung menelepon satuan penjinak bom. Pihak Kemenlu Australia pun langsung mengevakuasi lebih dari 100 pegawai. Kawasan sekitar gedung pun disisir puluhan petugas, dilansir 9news.com.au.

Setelah beberapa menit pemeriksaan, tim gegana menyimpulkan paket itu tidak berbahaya. Barang ini cuma sebuah tas yang tertinggal.

Petugas penjinak bom Sersan Donna Hofmeier menilai kekhawatiran soal teror amat wajar, apalagi masyarakat Australia mengalami penyanderaan kemarin. Polisi juga memilih tak main-main dengan setiap laporan benda mencurigakan.

"Walau terkesan berlebihan, tapi kami menjalankan semua prosedur baku (penanganan dugaan teror). Setelah peristiwa 24 jam terakhir, kita memang harus berjaga-jaga," ujarnya.

Kabarnya, sang pemilik tas malu karena keteledorannya bikin heboh warga ibu kota negeri kanguru.

Masyarakat Australia masih terkejut dengan insiden penyanderaan di kawasan Martin Place, Kota Sydney selama 19 jam kemarin. Pelaku, seorang imigran asal Iran, menodong puluhan pengunjung Kafe Lindt yang sedang menikmati sarapan. Pelaku bernama Man Haron Monis menuntut bertemu Perdana Menteri Tony Abott.

Setelah berjam-jam bernegosiasi, Monis cukup lengah, sehingga polisi merangsek masuk. Sayang di tengah penyerbuan itu dua sandera yakni Tori Johnson (34 tahun) dan Katrina Dawson (38 tahun) turut tewas bersama Monis. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemlu: Tak Ada WNI jadi Korban Penikaman Massal di Sydney
Kemlu: Tak Ada WNI jadi Korban Penikaman Massal di Sydney

"Dipastikan hingga saat ini, tidak ada informasi korban WNI dalam serangan itu,” tutur Judha

Baca Selengkapnya
Lima Orang Tewas Ditikam Massal di Mal Sydney, Seorang Bayi dan Ibunya Jadi Korban
Lima Orang Tewas Ditikam Massal di Mal Sydney, Seorang Bayi dan Ibunya Jadi Korban

Insiden ini terjadi pada Sabtu (13/4) sore di Westfield Bondi Junction.

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia

Bareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.

Baca Selengkapnya
3 Imigran Rohingya Kembali Kabur dari Tempat Penampungan Sementara, Ini Fakta di Baliknya
3 Imigran Rohingya Kembali Kabur dari Tempat Penampungan Sementara, Ini Fakta di Baliknya

Tiga pengungsi rohingya kabur dari gedung Balee Meuseuraya di Aceh saat salat subuh pada Selasa (22/1).

Baca Selengkapnya
Terungkap, 'Otak' dan Motif di Balik Tiga Kasus Pembunuhan Bikin Geger di Bovel Digoel
Terungkap, 'Otak' dan Motif di Balik Tiga Kasus Pembunuhan Bikin Geger di Bovel Digoel

Mencegah kejahatan serupa terulang, polisi menggencarkan patroli.

Baca Selengkapnya
Teroris JI Serang 2 Polisi di Malaysia, Densus 88 Siap Siaga Monitor Pergerakan
Teroris JI Serang 2 Polisi di Malaysia, Densus 88 Siap Siaga Monitor Pergerakan

Meski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Horor Penembakan Massal di Mal Mewah Thailand, Pelakunya Diduga Bocah 14 Tahun
FOTO: Horor Penembakan Massal di Mal Mewah Thailand, Pelakunya Diduga Bocah 14 Tahun

Penembakan massal terjadi di Siam Paragon, sebuah mall mewah di Ibu Kota Bangkok, Thailand. Sebanyak 3 orang tewas dan 4 lainnya terluka dalam insiden ini.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Puncak Jaya Papua Tengah Usai Kerusuhan Berujung Pembakaran Mobil TNI-Polisi
Kondisi Terkini Puncak Jaya Papua Tengah Usai Kerusuhan Berujung Pembakaran Mobil TNI-Polisi

Kerusuhan itu terjadi akibat provokasi yang dilakukan sejumlah pihak saat mediasi berlangsung.

Baca Selengkapnya
Teror Penembakan Jelang Piala Dunia di Selandia Baru, Dua Orang Tewas
Teror Penembakan Jelang Piala Dunia di Selandia Baru, Dua Orang Tewas

Setelah penyerangan di masjid Christchurch pada 2019 lalu, insiden penembakan kembali terjadi di Selandia Baru.

Baca Selengkapnya
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat  dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan

Diplomat Indonesia bersama dengan sejumlah diplomat negara lainnya menjadi korban serangan teroris saat dalam perjalanan menuju sebuah acara di Pakistan.

Baca Selengkapnya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!

Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap

Baca Selengkapnya
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas

Serangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.

Baca Selengkapnya