Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wabah Virus Corona, Malaysia Kirim 18 Juta Sarung Tangan Medis ke China

Wabah Virus Corona, Malaysia Kirim 18 Juta Sarung Tangan Medis ke China Penanganan pasien virus corona di Wuhan. ©THE CENTRAL HOSPITAL OF WUHAN VIA WEIBO/Handout via REUTERS

Merdeka.com - Wabah virus corona (2019-nCoV) semakin meluas. Sejumlah negara ikut terdampak. Malaysia membantu China dengan menyumbangkan 18 juta eksemplar sarung tangan medis.

Malaysia merupakan produsen sarung tangan medis terbesar di dunia. Mereka mengekspor sekitar 180 miliar eksemplar sarung tangan di seluruh dunia.

"Saya senang bahwa Dewan Promosi Ekspor Karet Malaysia (MREPC) dan produsen sarung tangan karet di Malaysia telah berjanji untuk menyumbangkan 18 juta eksemplar sarung tangan medis untuk dikirim ke Wuhan," kata Menteri Industri Primer, Teresa Kok, dalam konferensi pers di Jakarta pada Jumat,(31/1).

Orang lain juga bertanya?

Perusahaan pembuat sarung tangan medis, seperti Top Glove dan Supermax, menyumbangkan 2,3 juta eksemplar sarung tangan. Selain itu, ada juga perusahaan seperti Smart Glove, Hartalega, Kossan, YTY, Brightway dan Koon Seng yang turut membantu.

"Baik yang terbuat dari bahan karet alam dan nitril, semuanya akan dikirim ke China. Sementara itu, pengiriman pertama sudah dalam perjalanan ke Wuhan," tambah Kok.

Simpati untuk China

Pengiriman bantuan ini dilakukan secara simbolis di mana produsen sarung tangan menyerahkan kotak sarung tangan kepada Bai Tian, selaku duta besar China untuk Malaysia.

Kok mengatakan Malaysia bersimpati terhadap China dalam memerangi wabah 2019-nCov, yang sampai saat ini telah merenggut nyawa 213 orang.

"Kami sama-sama bersimpati terhadap China, mengingat bahwa kedua negara memiliki ikatan budaya dan bisnis yang dalam dan telah dibangun selama beberapa dekade," kata Kok.

Pada 2014, Malaysia juga pernah mengirim lebih dari 20 juta sarung tangan medis ke Liberia, Sierra Leone, Guinea, Nigeria dan Kongo selama peristiwa krisis virus Ebola.

Wuhan sendiri adalah pusat dari munculnya virus corona, di mana pemerintah China mengisolasi kota itu dalam upaya mengatasi penyebaran virus yang lebih luas.

Malaysia juga mengumumkan mereka akan mengirim pesawat untuk mengevakuasi warganya yang saat ini berada di Wuhan.

Reporter Magang : Roy Ridho

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?

Sejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.

Baca Selengkapnya
Cacar Monyet di Indonesia Diprediksi Bisa Capai 3.600 Kasus dalam Setahun
Cacar Monyet di Indonesia Diprediksi Bisa Capai 3.600 Kasus dalam Setahun

Kelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi

Lonjakan kasus penyakit mirip influenza ini membuat sebuah RS di China penuh. Banyak pasien anak-anak yang terpaksa dirawat di koridor dan tangga rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Pneumonia Melonjak, China Pastikan Tetap Aman Didatangi
Kasus Pneumonia Melonjak, China Pastikan Tetap Aman Didatangi

Kasus pneumonia tengah melonjak di China sejak pertama kali dilaporkan pada 13 November 2023.

Baca Selengkapnya
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223

Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya
FOTO: Darurat Global Cacar Monyet, Negara Ini Siaga Penuh hingga Siapkan Ruangan Isolasi
FOTO: Darurat Global Cacar Monyet, Negara Ini Siaga Penuh hingga Siapkan Ruangan Isolasi

WHO mengemumkan penyebaran cacar monyet atau mongkeypox sebagai keadaan darurat kesehatan global.

Baca Selengkapnya