Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

WHO Ingatkan Keamanan Paling "Pertama & Utama" Dalam Pengembangan Vaksin Covid-19

WHO Ingatkan Keamanan Paling Vaksin Sputnik V. Russian Direct Investment Fund (RDIF)/Handout via REUTERS ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - WHO menegaskan, keamanan dari calon vaksin Covid-19 menjadi hal "pertama dan utama", menyusul dihentikannya uji coba kandidat vaksin dari AstraZeneca. Uji coba dihentikan, setidaknya sementara, karena efek samping vaksin setelah disuntikkan kepada peserta.

"Hanya karena kita membicarakan tentang kecepatan, bukan berarti kita mulai berkompromi atau mengambil jalan singkat," kata ilmuwan WHO, Dr Soumya Swaminathan, dilansir Alarabiya, Rabu (9/9).

"Prosesnya masih harus mengikuti aturan main. Untuk obat-obatan dan vaksin yang diberikan kepada masyarakat, Anda harus menguji keamanannya, pertama dan utama," tegasnya.

Pejabat WHO ini tidak segera menanggapi secara langsung pertanyaan dari Reuters terkait langkah AstraZeneca untuk menghentikan uji coba global, termasuk uji coba tahap terakhir, dalam eksperimen vaksin corona karena penyakit yang tak dijelaskan yang dialami peserta uji coba.

Uji coba klinis terakhir vaksin virus corona, yang dikembangkan AstraZeneca dan Universitas Oxford, ditunda setelah seorang peserta di Inggris mengalami reaksi diduga tak cocok.

AstraZeneca menyebutnya sebagai sebuah penghentian sementara yang "rutin" dalam hal "penyakit yang tak dapat dijelaskan".

Hasil uji coba vaksin diperhatikan dengan teliti di seluruh dunia.

Vaksin AstraZeneca-Universitas Oxford dipandang sebagai lawan kuat di antara puluhan vaksin yang sedang dikembangkan secara global. Demikian seperti dikutip dari BBC, Rabu (9/9).

Pengujian memasuki fase 3 dalam beberapa pekan terakhir dengan melibatkan 30.000 peserta di AS dan termasuk di Inggris, Brasil, dan Afrika Selatan. Uji coba vaksin fase 3 sering melibatkan ribuan peserta dan bisa berlangsung dalam beberapa tahun.

Situs kesehatan, Stat News, yang pertama kali melaporkan hal ini mengatakan, rincian reaksi yang merugikan peserta uji coba di Inggris tidak segera diketahui, tetapi mengutip sumber yang mengatakan mereka diperkirakan telah sembuh.

AstraZeneca di antara sembilan perusahaan yang menandatangani perjanjian untuk hanya mengajukan persetujuan regulasi setelah vaksin melalui tiga fase studi klinis.

Raksasa industri Johnson & Johnson, BioNTech, GlaxoSmithKline, Pfizer, Merk, Moderna, Sanofi dan Novavax juga menandatangani perjanjian tersebut. Mereka berjanji untuk "selalu menjadikan keselamatan dan kesejahteraan individu yang divaksinasi sebagai prioritas utama kami". (mdk/pan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Badan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024

Adapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya