Kritik pedas BEM UI kepada Presiden Jokowi menjadi sorotan. Banyak pihak mendukung, namun tidak sedikit pula tidak terima Jokowi dikritik.
Menko PMK Muhadjir Effendy bahkan turut berkomentar kritik dari BEM UI. Muhadjir menilai sikap mahasiswa tersebut tidak mencerminkan insan akademis.
Bendahara DPP Nasdem Ahmad Sahroni juga turut mengomentari. Dia merasa kritik BEM UI di waktu yang kurang tepat. Ini mengingat Indonesia masih dilanda pandemi Covid-19.
Sindiran lebih pedas kepada BEM UI turut disampaikan Denny Siregar. Pegiat media sosial meminta para mahasiswa kritik presiden tidak bawa nama institusi. Pendukung Presiden Jokowi itu meminta para pengkritik bersikap jantan.
Sedangkan Dosen Ilmu Komunikasi UI, Ade Armando, melihat BEM UI kurang pintar sampaikan kritik. Meskipun dia menyadari sebutan Jokowi King Of Lip Service sebagai wujud kebebasan berekspresi.