Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak berpintu, rumah-rumah di Shani Shingnapur tak pernah kecurian

Tak berpintu, rumah-rumah di Shani Shingnapur tak pernah kecurian Rumah tak berpintu di Shani Shingnapur, India. © Unsolved Mysteries India

Merdeka.com - Shani Shingnapur memang cuma sebuah desa kecil nan sederhana di Maharashtra, India. Namun ada banyak hal yang menjadikan tempat ini mendunia. Pertama, sebuah batu hitam yang konon bisa mengeluarkan darah. Kedua, rumah-rumah di sana yang tak memiliki daun pintu. Ketiga, minimnya kasus pencurian di sana, meskipun warganya tak pernah repot menyimpan harta berharga dengan hati-hati.

Dilansir Amusing Planet, di Shani Shingnapur tak ada warga yang takut bakal kecurian. Meskipun rumah mereka tak berpintu, para pedagang tak pernah mengunci kotak uang mereka. Para istri tak bingung menyembunyikan perhiasan di brankas anti maling. Para pemilik kendaraan pun memarkir mobil atau motor mereka seadanya. Mereka percaya janji Sang Shani yang akan menjaga harta benda mereka sejak berabad-abad lalu.

rumah tak berpintu di shani shingnapur india

Rumah tak berpintu di Shani Shingnapur, India. © AFP/Punit Paranjpe

rumah tak berpintu di shani shingnapur india

Rumah tak berpintu di Shani Shingnapur, India. © Surfolks.com

Selama tiga ratus tahun terakhir, jumlah kasus pencurian di Shani Shingnapur bisa dihitung dengan jari. Warga yang kecurian percaya Shani membalas kejahatan tersebut dengan penyakit tak terobati, kesengsaraan, atau kematian mendadak.

Dilansir Times of India, UCO Bank membuka cabang dengan brankas tak terkunci di Shani Shingnapur. Setelah beroperasi tanpa pengamanan memadai selama beberapa waktu, pihak pengelola mematuhi anjuran kepolisian setempat untuk memasang keamanan maksimum seperti bank pada umumnya.

rumah tak berpintu di shani shingnapur india

Rumah tak berpintu di Shani Shingnapur, India. © Los Angeles Time/Shashank Bengali

Warga desa menggantungkan keamanan harta benda kepada sebuah batu hitam. Batu hitam tersebut diyakini sebagai swayambhu, perwujudan dewa Shani. Konon batu tersebut ditemukan oleh seorang gembala. Ketika disentuh dengan ujung tongkat, patung itu mulai mengucurkan darah. Beberapa hari kemudian, sang gembala mendapatkan mimpi yang aneh. Shanaishwara atau Shani mengatakan kalau batu itu adalah dirinya dan meminta agar warga desa mengadakan pemujaan secara rutin untuknya. Namun dia menolak dibuatkan kuil tertutup dan menyarankan warga desa untuk tak lagi mengkhawatirkan harta bendanya. Sebab Shani sendiri yang akan menjaganya hingga akhir zaman.

Berkat keberadaan swayambhu, lokasi pemujaan tersebut menjadi jagrut devasthan, kuil yang hidup. Sejak itu, warga yakin sang dewa tak segan menghukum siapa saja yang berani memancing amarahnya dengan melakukan pencurian.

(mdk/tsr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Desa Paling Aman di Dunia, Semua Rumah Tanpa Pintu dan Kunci, Di Sini Lokasinya
Ini Desa Paling Aman di Dunia, Semua Rumah Tanpa Pintu dan Kunci, Di Sini Lokasinya

Kendati semua rumah di desa ini tanpa pintu dan kunci, namun angka kejahatan nol.

Baca Selengkapnya
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh

Rumah Tuo Rantau Panjang jadi salah satu warisan nenek moyang Jambi 700 tahun silam yang masih bisa disaksikan hingga sekarang.

Baca Selengkapnya
Kagetnya Yusran 6 Tahun Huni Kontrakan Bersama Jasad Wanita yang Dibunuh & Dicor Suaminya
Kagetnya Yusran 6 Tahun Huni Kontrakan Bersama Jasad Wanita yang Dibunuh & Dicor Suaminya

Yusran bercerita pertama kali dirinya mengontrak rumah tersangka pada tanggal 17 Desember 2017.

Baca Selengkapnya
Tempat Tinggal Zaman Batu Ini Ditemukan Persis Seperti 17.000 Tahun Lalu, Isinya Ada Jarum Sampai Tombak
Tempat Tinggal Zaman Batu Ini Ditemukan Persis Seperti 17.000 Tahun Lalu, Isinya Ada Jarum Sampai Tombak

Selain itu, gua ini juga menyimpan sejumlah karya seni, termasuk tulang auroch yang diukir dengan gambar auroch dan wajah manusia.

Baca Selengkapnya
Ternyata Kampung Baduy Tak Pernah Disentuh Penjajah, Begini Cara Warga Kelabui Belanda
Ternyata Kampung Baduy Tak Pernah Disentuh Penjajah, Begini Cara Warga Kelabui Belanda

Para leluhur Baduy di masa silam mengelabui Belanda dengan mengatakan bahwa di kampung tersebut hanya ada sedikit penduduk.

Baca Selengkapnya
Rumah Baghi, Tempat Tinggal Masyarakat Suku Besemah yang Penuh Makna hingga Tahan Gempa
Rumah Baghi, Tempat Tinggal Masyarakat Suku Besemah yang Penuh Makna hingga Tahan Gempa

Selain kuat dan tahan gempa, konsep konstruksi rumah baghi ini juga unik.

Baca Selengkapnya
Berada di Tengah Hutan Angker, Kampung Sibimo di Batang Ini Hanya Boleh Dihuni 7 Rumah
Berada di Tengah Hutan Angker, Kampung Sibimo di Batang Ini Hanya Boleh Dihuni 7 Rumah

Suasana kampung di pagi hari cukup sepi. Yang terdengar nyaring hanyalah suara jangkrik.

Baca Selengkapnya
Kampung di Kebumen Ini Tersembunyi di Balik Gua Hanya Ada 5 Rumah, Begini Potretnya
Kampung di Kebumen Ini Tersembunyi di Balik Gua Hanya Ada 5 Rumah, Begini Potretnya

Tersembunyi di balik gua, begini potret kampung unik di Kebumen.

Baca Selengkapnya