Cerita Warga Bandung Dirikan Dapur Umum untuk Pasien Isoman, Rela Jual 2 Mobil

Merdeka.com - Merebaknya pandemi Covid-19 di Indonesia berdampak pada seluruh lapisan masyarakat. Banyak warga yang harus tetap berjuang memenuhi kebutuhan hidup di tengah ancaman penularan virus berbahaya ini.

Merasa terpanggil untuk meringankan beban sesama, Tubagus Zainal Arifin yang tinggal di Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat kini mendirikan dapur umum untuk membantu pasokan makanan bagi warga yang tengah menjalani isolasi mandiri.

"Sebenarnya ini yang menggagas adalah istri saya, ya untuk membantu sesama sekarang ini," kata Tubagus, melansir dari Youtube Liputan6 SCTV.

Rela Jual Dua Buah Mobil yang Baru Dibeli Satu Bulan

©2021 Youtube Liputan 6 SCTV/Merdeka.com

Keinginannya untuk mendirikan dapur umum tersebut tidak dengan mudah ia wujudkan. Ia bahkan harus rela menjual dua unit mobil pribadinya untuk membantu keuangan di dapur umum tersebut.

Tubagus mengatakan jika mobil-mobil tersebut baru ia beli satu bulan yang lalu. Namun merasa belum bermanfaat, akhirnya ia memilih untuk menjual mobil tersebut demi memenuhi kebutuhan dapur umum yang ia buat.

"Jadi dua mobil ini daripada tidak bermanfaat (kami ada beberapa lagi sih) akhirnya kita jual aja buat membantu sesama, padahal ini baru satu bulan saya beli," kata pria berkacamata tersebut kepada wartawan.

Mempekerjakan Warga Terdampak Pandemi

Cerita warga Bandung rela jual dua mobil baru untuk dirikan dapur umum

©2021 Youtube Liputan 6 SCTV/Merdeka.com

Selain membantu memenuhi kebutuhan makanan pasien Covid-19, Tubagus juga turut mempekerjakan sejumlah warga yang terkena PHK untuk menghidupkan dapur umumnya.

Dalam sehari, setidaknya ada 4.000 paket nasi bungkus beserta lauk serta sejumlah vitamin yang dibagikan. Meski demikian, ia masih harus memutar otak mengingat persediaan logistik yang mulai menipis.

Tubagus yakin, gerakan warga bantu warga tersebut terus membangun semangat optimisme di tengah pandemi. (mdk/nrd)