Dipamerkan di Dubai, Ini Deretan Produk Jawa Barat yang Dilirik Pasar Global
Merdeka.com - Dalam perhelatan Internasional Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab, stand-stand kerajinan di paviliun Indonesia berhasil menarik 200 ribuan pengunjung sejak diresmikan satu bulan lalu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, pameran produk khas Jawa Barat menjadi salah satu tempat yang diminati oleh warga setempat saat berkunjung.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya mengatakan, jika antusiasme pasar global amat terasa di stand Jabar. Provinsi tersebut dianggap memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana UMKM Purwakarta ini sukses menembus pasar internasional? Tekun berusaha Ternyata rahasia pertama dari usaha panganan yang dibuat warga bernama Cucu Nengsih ini adalah tekun dalam berusaha.Ia konsisten untuk menjual produk pastel mini, dengan memperhatikan kemasan penyajian dan kualitas produk.
-
Produk apa saja dari Cianjur yang tembus pasar ASEAN? Makanan sampai radio antik jadi produk UMKM asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang tembus pangsa pasar negara ASEAN.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Bagaimana UMKM Cianjur tembus pasar ASEAN? Sebelumnya hanya dua produk lokal yang tembus pasar ekspor, yakni radio kayu antik dan sambal honje.
-
Kenapa produk UMKM Cianjur diminati di pasar ASEAN? Makanan, minuman dan produk barang elektronik buatan anak bangsa di Cianjur ini dikenal memiliki kualitas yang baik di mata dunia.
-
Bagaimana Bara Indah Sinergi Group mengembangkan bisnis nya? Awalnya, perusahaan ini berfokus pada trading batu bara dan kemudian memperluas operasionalnya dengan mengakuisisi tiga konsesi batu bara yang mendukung pertumbuhannya di Kalimantan Tengah.
“Jabar memiliki potensi sangat besar, di mana kualitas produk-produk kami dapat bersaing di kancah internasional. Expo 2020 Dubai merupakan tempat strategis dan kami akan terus mendorong produk-produk Jabar agar dikenal di pasar global” ujar Atalia, Sabtu (30/10), mengutip jabarprov.go.id.
Produk-Produk yang Menarik Minat Pengunjung Internasional
Kerajian khas Jawa Barat diminati pasar global di Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab
©2021 Dokumentasi Humas Jabar / Merdeka.com
Menurut Atalia yang juga Ketua PKK Jabar tersebut, sejumlah produk khas Sunda cukup diminati para pengunjung internasional seperti batik megamendung, garutan, cianjuran hingga batik tasik yang menonjolkan warna cerah.
Kemudian ada juga produk fesyen kekinian seperti jaket jins, serta sepatu kulit ramah lingkungan yang dibawa oleh salah satu merek asal Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu, turut diselenggarakan forum bisnis “West Java Talkshow: Creative Economic, Tourism, and Halal Industry” pada hari terakhir Expo 2020 Dubai di Paviliun Indonesia.
Pengunjung Tertarik Produk Sunda
Pengunjung global melihat-lihat stand kerajinan khas Jawa Barat di Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab
©2021 Dokumentasi Humas Jabar / Merdeka.com
Atalia mengungkapkan, produk-produk khas Jawa Barat memang cukup memancing minat para pengunjung di sana untuk bertanya lebih dalam tentang produk tersebut.
“Dan produk dekorasi rumah seperti wayang dan tempat makan yang terbuat dari bahan bambu, menjadi yang paling banyak diminati.” Kata Atalia menambahi
Dalam ajang yang sudah diselenggarakan selama 7 hari itu, produk kreatif dari OPOP (One Pesantren One Product) juga disukai pengunjung.
Program OPOP sendiri diikuti oleh 1.574 pesantren dari 27 kota/kabupaten Jabar dengan menghasilkan sejumlah produk unggulan seperti perikanan, pertanian, perdagangan, fesyen dan konveksi, makanan dan minuman, serta jasa pelayanan.
Kegiatan yang sudah didirikan sejak tahun 2019 ini memiliki tujuan untuk kemandirian ekonomi pesantren, sekaligus memberdayakan masyarakat agar ikut bangkit.
“Program OPOP tak hanya mendorong pesantren agar punya kemandirian ekonomi, tetapi sekaligus dapat membuka peluang lapangan kerja bagi masyarakat sekitar lingkungan pesantren,” ujar Ustaz Peri Risnandar pelaku OPOP dari Pesantren Daarut Tauhid.
Kenalkan Pariwisata Lokal
Adapun, sejumlah sektor pariwisata unggulan di Provinsi Jawa Barat juga tak luput ikut dikenalkan seperti Tangkuban Perahu, dan wisata sawah berundak di wilayah Kabupaten Majalengka.
Promosi tersebut dilakukan kepada calon investor yang hadir dari berbagai negara di timur tengah, seperti dari Uni Emirat Arab dan Qatar.
Disebutkan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi, untuk kunjungan wisatawan lokal di Paviliun Indonesia mencapai 10 persen dari total seluruh pengunjung Expo 2020 Dubai yakni 2 juta orang.
"Artinya ini sesuai dengan target yang kami canangkan yaitu 10 persen dari total pengunjung Expo 2020 Dubai. Bahkan beberapa hari lalu sempat antre." pungkas Didi Sumedi. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga produknya berhasil tembus pasar di negara-negara ASEAN seperti kopi luwak, sambal honje sampai radio kayu antik.
Baca SelengkapnyaAmam Sukriyanto menyampaikan BRI UMKM EXPO(RT) merupakan langkah konkret yang sebagai bentuk komitmen BRI dalam mendukung UMKM.
Baca SelengkapnyaRespons positif dari pengunjung TEI ini menunjukkan bahwa produk-produk UMKM Indonesia mampu bersaing.
Baca SelengkapnyaPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung UMKM untuk Go Global.
Baca SelengkapnyaBSI International Expo 2024 menjadi moment Bank Syariah Indonesia (BSI) membuka peluang kerja sama antara pelaku UKM.
Baca SelengkapnyaJawa Barat dinilai bisa menjadi wilayah alternatif bagi para investor asing.
Baca SelengkapnyaPT Juara Roti Indonesia adalah perusahaan Indonesia dengan produk roti dan kopi berkualitas premium.
Baca SelengkapnyaJokowi teringat masa lalu jika hadir di kegiatan permebelan.
Baca SelengkapnyaMengingat posisi UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaPertamina memamerkan ratusan produk dari 13 UMKM binaan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung tentang over-produksi di China yang memicu kekhawatiran banyak negara terkait membanjirnya produk impor murah.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN bersama-sama BSI berkomitmen untuk terus mendorong Indonesia membangun kapasitas dan kapabilitas UMKM.
Baca Selengkapnya