Presiden Jokowi Blusukan Cari Obat Covid-19 di Apotek Kota Bogor, Malah Temukan Ini
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo Jumat (23/7) kemarin, menyempatkan 'blusukan' di Kota Bogor, untuk mencari obat Covid-19. Di kesempatan itu, sejumlah apotek dikunjungi Jokowi, salah satunya Villa Duta.
Di apotek tersebut, Jokowi menanyakan sejumlah merk obat antivirus, seperti Oseltamivir hingga Favipiravir. Namun, presiden asal Surakarta tersebut justru menemukan fakta yang tidak terduga.
"Saya mau cari obat antivirus yang Oseltamivir dan Favipiravir," kata Jokowi kepada petugas apotek tersebut, melansir Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (24/7).
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Bagaimana Jokowi jaga kesehatan? Karena aktivitas sebagai Presiden yang terbilang sangat tinggi, Jokowi selalu menjaga kesehatan dan stamina tubuhnya dengan rutin mengonsumsi jamu. Tri selaku koki andalan Jokowi selalu membuat racikan jamu spesial yang terbuat dari temulawak, kunyit dan jahe. Pantas saja yaa Pak Jokowi selalu tampil prima disetiap kesempatan.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang Jokowi cek di Pasar Gelugur Rantauprapat? Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Apa yang menjadi fokus Jokowi dalam masalah kesehatan di Indonesia? Jokowi tak mau peralatan kesehatan yang sudah ada seperti, MRI, USG hingga mamogram tak digunakan karena tak ada dokter spesialis.
Obat Antivirus Banyak yang Kosong
©2021 Youtube Sekretariat Presiden /editorial Merdeka.com
Seperti ditampilkan di dalam video, Jokowi tidak menemukan obat antivirus yang dimaksud. Menurut petugas apotek, obat-obat tersebut telah lama habis, termasuk obat terkait bermerk Drufir.
"Oseltamivir sudah kosong pak, nggak ada. Kita sudah tidak dapat barang pak, dan yang generiknya sudah lama tidak ada. Kemarin itu masih ada merek Drufir itu patennya, tapi sekarang sudah kosong juga pak," terang petugas tersebut.
Sejumlah Vitamin dengan Dosis Tertentu Habis
Selain mencari obat antivirus, Jokowi juga menanyakan sejumlah vitamin seperti D3 dan zinc serta suplemen di lokasi. Namun petugas tersebut juga mengatakan jika beberapa vitamin dengan dosis tertentu juga habis. Petugas tersebut mengaku sudah lama tak menerima dari distributor dan penyedia.
"Kalau vitamin D3 yang 1000 ada, tapi yang 5000 nya juga sudah tidak ada pak. Kita sudah pesan barang, dan barangnya kita sudah tidak dapat lagi. Untuk suplemen juga sudah lama kosong dan biasanya kita tawarkan ini (menawarkan sebuah merek)," terangnya.
Langsung Telepon Menkes
Usai blusukan, Presiden Jokowi kembali ke mobil dan langsung menelpon Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin. Jokowi menanyakan kekosongan sejumlah obat, seperti antivirus hingga antibiotik.
"Halo pak menteri (Menkes Budi Gunawan Sadikin), ini saya cek ke apotek di Bogor (Kota Bogor), saya cari beberapa merek antivirus itu tidak ada. Kemudian antibiotik juga tidak ada termasuk juga vitamin D3 yang 5000 itu kosong. Dan saya yang dapat hanya multivitamin yang mengandung zinc dan vitamin D3 hanya yang 1000. Cuma dapet itu saja," kata Jokowi
Menkes Budi menanggapi kekosongan tersebut, dan mengatakan pihaknya akan mengecek kekosongan stok obat tersebut.
Menkes Tawarkan Solusi Membeli Online
©2021 Youtube Sekretariat Presiden /editorial Merdeka.com
Sementara itu, menurut Budi, pihaknya sudah mencatat dan menawarkan solusi untuk membeli kebutuhan obat secara online. Berdasarkan catatan Budi, di beberapa apotek Kota Bogor telah menyediakan obat-obat tersebut yang dijual secara online dan bisa diakses dengan mudah.
"Jadi barusan sudah saya cek pak, misalnya untuk obat antivirus Favipiravir itu di apotek Kimia Farma Tajur Baru ada 4.900, apotek Kimia Farma Juanda 30 ada 4.300 di Semplak ada 4.200. Jadi nanti saya double cek ya dan nanti saya kirim ke ajudan bapak," terang Menkes Budi.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi dan rombongan lepas landas menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 06.50 WIB.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke RSUD Baharuddin di Kabupaten Muna.
Baca SelengkapnyaAda faktor yang belum terselesaikan hingga WNI sering berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaPria itu menyentuh Jokowi dan terdengar ingin menyampaikan sesuatu.
Baca SelengkapnyaAnggota Paspampres yang biasa melekat kepada Jokowi dengan sigap berupaya menghalangi orang itu
Baca SelengkapnyaJokowi juga sempat berdialog dan menyapa masyarakat yang sedang berobat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mengunjungi Kabupaten Lampung Barat pada hari kedua kunjungan kerjanya di Provinsi Lampung, Jumat (12/7).
Baca SelengkapnyaTim pengamanan telah berkomunikasi untuk menanyakan masalah apa yang ingin disampaikan ke Jokowi.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungan tersebut, Jokowi mengecek harga kebutuhan pokok dan berinteraksi langsung dengan para pedagang serta masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi bersama Ibu Negara Iriana juga memberikan bantuan sembako kepada pedagang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi terlihat mengenakan setelan kemeja putih dipadu dengan celana hitam yang langsung disambut oleh Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berdialog dengan beberapa pedagang untuk mengetahui kondisi harga
Baca Selengkapnya