40 Unit di Apartemen Kalibata City digeledah, hanya ditemukan bong
Merdeka.com - Polisi menggeledah Apartemen Kalibata terkait dugaan keberadaan sindikat narkoba jaringan internasional. Dari 40 kamar yang digeledah, polisi hanya menemukan beberapa alat pendukung narkoba. Barang itu ditemukan di Tower Ebony lantai 7 kamar BC.
"Didapati bong, alat isap kemudian alat untuk linting ganja dan penggerus untuk ganja kemudian ada alat isap bong juga," terang Direrktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Eko Daniayanto, di lokasi, Kamis (25/2).
Diduga pemilik bong tersebut melarikan diri saat melihat aparat yang berlalu lalang di sekitaran Kalibata City. Setelah dilakukan pencarian, pemilik kamar tersebut diketahui WN Slovakia bernama Zuzana Saladiakova berjenis kelamin laki-laki.
-
Siapa yang terbukti positif menggunakan narkoba? Setelah melalui uji tes, Saipul Jamil dinyatakan tidak terlibat dalam penggunaan barang haram tersebut. Sebaliknya, yang terdeteksi positif adalah asisten yang saat itu berada bersama Saipul Jamil.
-
Apa yang dilakukan WNA tersebut? Selama tinggal di kampung, Mojorejo, Modo, Lamongan, dia kerap buat onar.
-
Dimana WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
"Ada bong atas di kamar atas nama Zuzana Saladiakova warga negara Slovakia saat ini kita hunting lagi kejar" lanjut dia.
Pada penggeledahan ini ada 10 tower dan 40 kamar yang sudah pantau sebelumnya oleh Polda Metro Jaya. Lima di antaranya sudah ditandai selama satu bulan terakhir. Pengintaian tersebut atas dasar dugaan adanya jaringan narkotika serikat Internasional yang ada di Kalibata City.
Dari 47 WNA yang dilakukan tes urin oleh BNN, BNNP dan Bidokkes Polda Metro Jaya hasilnya negatif.
"Ini rangkaian kegiatan semalam yang kita lakukan razia di tempat hiburan Karaoke Paragon dan Sun City. Kita laksanakan operasi razia di apartemen Kalibata City," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memastikan botol plastik air mineral yang dibolongi sedotan bukan alat hisap narkotika sabu 'bong'.
Baca SelengkapnyaRumah kontrakan ini dihuni puluhan pengangguran asal China.
Baca SelengkapnyaPasar Jaya menegaskan tidak menemukan bukti bahwa lokasi di sana digunakan sebagai tempat nyabu.
Baca Selengkapnya4 Polisi Narkoba Gunakan Sabu Tak Dipidana, Jalani Rehab karena Dinyatakan Pengguna
Baca SelengkapnyaHasil penelusuran sementara, tidak ditemukan bukti kuat Blok G Tanah Abang jadi tempat 'nyabu'.
Baca SelengkapnyaSaat ini kepolisian tengah mendalami asal muasal narkoba yang didapatkan oleh keempat pelaku.
Baca SelengkapnyaSelama kegiatan razia berlangsung, seluruh personel memeriksa secara seksama setiap sudut kamar hunian.
Baca Selengkapnya"7 laki-laki positif dan 3 wanita positif methamphetamine dan amphetamine, total 10 orang yang positif," kata Humas BNN Surabaya.
Baca SelengkapnyaSanksi tegas yang pantas bagi anggota Polri terlibat narkoba adalah dipecat
Baca SelengkapnyaPolisi langsung menindaklanjuti informasi yang beredar. Adapun, informasinya ada suatu tempat di Pasar Blok G dijadikan sarang narkoba.
Baca Selengkapnya31 Warga termasuk 5 orang perempuan ditangkap polisi
Baca SelengkapnyaHasil pengecekan di Kantor KPU Pekanbaru menunjukkan bahwa keempat belas anggota polisi negatif.
Baca Selengkapnya