Ahok tunda groundbreaking Kampung Atlet
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menunda pelaksanaan groundbreaking (peletakan batu pertama) Kampung Atlet, di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Padahal seharusnya acara groundbreaking dilaksanakan, pada Rabu (30/9) esok.
"Kita mungkin akan tunda. Karena kan masih proses lelang," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (29/9).
Ahok mengatakan, walaupun ditunda, namun pembangunan Kampung Atlet tetap akan dilaksanakan tahun ini. Tapi, proses pengerjaannya memang baru akan dimulai setelah pemenang lelang proyek tersebut sudah ditentukan.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Dimana Ahok menghabiskan masa kecil? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa itu Adhi Makayasa AAU? Sermatutar Jofanka Hendhico Arintio berhasil meraih penghargaan Adhi Makayasa Akademi Angkatan Udara (AAU) 2024.
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
Hal itu bertujuan agar masyarakat juga langsung bisa melihat proses pembangunan, yang akan dilaksanakan oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tersebut.
"Rencananya kan besok. Tapi saya bilang, kalau besok, habis ngerjain (groundbreaking) tapi enggak ada kontraktornya, buat apa? Cuma pencanangan doang. Lebih baik tunggu pas sudah ada siapa yang akan kerjakan, langsung jalan," pungkasnya.
Diketahui, groundbreaking proyek Kampung Atlet di kawasan Kemayoran yang rencananya akan dilakukan esok, semula akan turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Namun, karena penundaan inilah hal tersebut urung dilaksanakan.
Kampung Atlet yang dibangun sebanyak tujuh blok dengan kapasitas 14 ribu unit itu, bentuknya memang dibangun menyerupai rumah susun (rusun). Karena, nantinya bangunan tersebut akan dialihfungsikan menjadi rumah susun sederhana milik (rusunami), setelah pelaksanaan Asian Games 2018 mendatang selesai diselenggarakan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaRumah singgah Bung Karno di Kota Padang, Sumatera Barat kini telah rata dengan tanah. Pembangunan kembali rumah tersebut belum juga dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan bahwa infrastruktur dasar seperti pasokan air dan listrik segera siap.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaKontraktor membuat patung itu secara proporsional. Sebab, patung dengan ketinggian 6 meter memerlukan perhitungan matang untuk menghasilkan karya indah
Baca Selengkapnya