Banjir di Kelapa Gading, Jokowi salahkan hujan dan air rob
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali memantau banjir yang mengepung Ibu Kota. Kali ini, Jokowi memantau banjir yang menerjang kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Pantauan merdeka.com, ketinggian air di Kelapa Gading sudah mencapai 60-100 Cm. Jokowi menerobos banjir tersebut dengan menggunakan mobil dinasnya.
Politisi PDIP ini sempat memberhentikan kendaraannya ketika melihat banyaknya alternatif angkutan umum yang bisa dinaiki masyarakat, salah satunya delman atau andong. Masyarakat Kelapa Gading memang tidak bisa melewati Jalan Boulevard Barat Raya dengan menggunakan kendaraan bermotor, mereka lebih memilih untuk naik delman.
Jokowi menjelaskan alasan terjadinya banjir di kawasan perumahan elite tersebut. Salah satunya intensitas hujan yang tak kunjung berhenti dan banjir rob.
"Memang terjadi hujan deras di sekitar Pulogadung dan robnya naik. Problemnya ada di situ," ujar Jokowi di lokasi, Sabtu (18/01).
Setelah itu, Jokowi yang didampingi oleh Wali Kota Jakarta Utara Heru Budi Hartono melihat Waduk Kodamar TNI Angkatan Laut (AL) yang berada di depan Mal of Indonesia, Kelapa Gading.
Topik pilihan: DKI Jakarta | Banjir
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Utara Wagiman Silalahi mengakui penyebab banjir yang terjadi di wilayah Kelapa Gading karena adanya penolakan warga di perumahan TNI AL Kelapa Gading yang enggan mengalirkan genangan dan banjir ke waduk tersebut.
"Warga menolak karena takut bila air dibuang akan membuat daerah tersebut banjir, padahal sebenarnya tidak akan seperti itu, masih aman kok," kata Wagiman.
Sebelumnya, LSM pemerhati lingkungan, Walhi, geram dengan ketidakpedulian masyarakat terhadap lingkungan. Walhi bahkan menyebut orang yang menyalahkan hujan atas terjadinya banjir musyrik.
"Yang namanya volume air tetap segitu enggak bisa berubah tapi gentongnya ini yang dikurangi. Kalau lama-lama hanya menyalahkan curah hujan nanti masyarakat ini takutnya musyrik, bilang banjir karena tuhan padahal hujan itu berkah," tegas Manajer Penanganan Bencana Walhi Nasional Mukri Friatna di dalam diskusi polemik Sindo Radio 'Bencana dan kita' di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu.
Menurut Walhi, bencana banjir dan longsor yang terjadi di daerah dikarenakan banyak hutan yang beralih fungsi. Dari data yang diberikan Walhi banyaknya hutan yang ditebang untuk pemukiman dan industri.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Penyebab Banjir Besar di Demak: Hujan Sangat Ekstrem Bikin Tanggul Jebol
Menurut Jokowi, banjir di Demak terjadi akibat curah hujan yang sangat ekstrem.
Baca SelengkapnyaLuhut: Kalau Ada orang Bilang Jokowi Tak Bisa Kerja, Lihat Nih dengan Kepalanya!
Luhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca SelengkapnyaJokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki
Jokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaDi Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng
Saksi dari Bawaslu, Nur Kholiq mengklaim tidak menemukan pelanggaran Pemilu saat Jokowi bagi-bagi bansos di Jateng.
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Deras, Ruas Jalan di Jakarta Utara Tergenang Banjir
Sejumlah ruas jalan di Jakarta Utara tergenang banjir akibat hujan deras yang melanda wilayah ibu kota.
Baca SelengkapnyaMuhadjir dan Airlangga Jelaskan Sumber Dana Bansos yang Dibagikan Presiden Jokowi
Muhadjir mengatakan sumber dana bantuan sosial yang dibagikan Presiden Jokowi berada di luar alokasi dana untuk bansos dan beras.
Baca Selengkapnya