Bentrok dengan warga saat tertibkan Rawajati, 3 Satpol PP luka-luka
Merdeka.com - Bentrok warga dan petugas Satpol PP tak terhindarkan saat penertiban hunian liar di kawasan Rawajati tepatnya di RT 09/04, Jl. Rawajati Barat, Pancoran, Jakarta Selatan. Akibat insiden tersebut, tiga Satpol PP mengalami luka-luka.
"Satpol PP yang terluka ada tiga, tapi soal nama masih saya mintakan," ujar Kasatpol PP Jakarta Selatan, Ujang Hermawan, di lokasi, Kamis (1/9)
Ketiga Satpol PP yang terluka telah diperiksa petugas kesehatan. Meski terluka, mereka terus bertugas melakukan penertiban.
-
Dimana Rusunawa Marunda berada? Pemandangan kondisi terkini Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda pascapenjarahan aset-aset yang tersisa di Jakarta, Jumat (21/6/2024).
-
Apa yang terjadi di Rusunawa Marunda? Sejak ditinggal oleh para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut tampak rusak parah.
-
Kenapa Rusunawa Marunda dijarah? Ada beberapa barang berharga seperti besi, tralis besi, dan barang bernilai lainnya sudah dibongkar oleh para pencuri atau penjarah.
-
Kapan Rusunawa Marunda ditinggal? Rusunawa Marunda sudah terbengkalai dan tidak berpenghuni lagi sejak September 2023.
-
Bagaimana warga bisa tinggal di Rusun Nagrak? Pemprov DKI menyiapkan Rusun Nagrak di Cilincing, Jakarta Utara untuk dihuni oleh warga eks Kampung Bayam dengan skema sewa.
-
Siapa yang menempati rusun yang dibangun untuk warga Kampung Bayam? Salah satu polemik utamanya warga asli kampung Bayam tidak bisa tinggal di rusun yang telah dibangun oleh Pemprov DKI Jakarta setelah bangunan mereka digusur untuk pembangunan Jakarta International Stadion (JIS). Rusun tersebut disebut malah ditempati oleh para pekerja JIS.
"Target hari ini tuntas penertiban bangunannya. Untuk selanjutnya kami serahkan ke Dinas terkait," lanjutnya.
Situasi penertiban sudah berjalan kondusif. Warga terpaksa mengangkut barang-barang mereka karena rumah yang dihuni telah diratakan dengan alat berat.
Pemprov DKI menyebut penertiban ini dalam rangka mengembalikan fungsi lahan. Sebagai hunian pengganti, warga diberikan unit rusun di Marunda.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini, dikatakan Kapolres Jakarta Utara tidak ada korban jiwa dari bentrokan warga itu.
Baca SelengkapnyaAnggota Brimob yang terluka langsung dirujuk ke RS Polri Kramatjati untuk mendapat tindakan medis.
Baca SelengkapnyaTawuran antar-warga kerap terjadi berulang di lokasi dekat pasar gembrong
Baca SelengkapnyaRumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda, Jakarta Utara dijarah.
Baca SelengkapnyaRelokasi warga korban kebakaran di Manggarai bertahap.
Baca SelengkapnyaPagi tadi tawuran kembali pecah. Padahal, hari minggu sebelumnya tawuran juga telah terjadi
Baca SelengkapnyaAksi penjarahan telah merusak sejumlah bagian gedung.
Baca SelengkapnyaSejak ditinggal para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut menjadi sasaran penjarahan.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaHeru belum mengetahui apakah tiga pelaku penjarahan rumah susun tersebut sudan dipenjara atau belum.
Baca Selengkapnya"Jadi awal mulanya dari ledek-ledekan tentang pemuda," kata Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran
Baca SelengkapnyaJoko mengaku tidak mengetahui informasi terkini tangkap paksa terhadap warga eks Kampung Bayam bernama Furqon.
Baca Selengkapnya