DPRD DKI Soal Pasar Tanah Abang Membludak: Kalau Dibiarkan Bisa Seperti India
Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani meminta Pemprov DKI sigap mengantisipasi keramaian jelang lebaran. Berkaca dari keramaian di Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, Zita khawatir Jakarta mengalami kondisi mirip seperti India. Di India, terjadi ledakan kasus positif Covid-19 akibat pengabaian protokol kesehatan dan mutasi varian dari virus Corona.
"Kalau ini dibiarkan, kita bisa seperti India," ujar Zita, Senin (3/5).
Politikus PAN itu memahami jumlah personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tidak akan mampu memantau seluruh area Tanah Abang. Untuk itu, dia meminta jajaran TNI-Polri turut andil dalam pengendalian mobilitas warga yang beraktivitas di pusat grosir terbesar di Jakarta tersebut.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana cara mencegah DBD di Jakarta? 'Utamanya PSN 3M plus & vaksinasi. Gencarkan G1R1J/gerakan 1 rumah 1 kader jumantik dengan menunjuk petugas PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk),' ucap dia.
-
Bagaimana Mistiyati bertahan di masa pandemi? Mistiyati kemudian mencoba mengubah cara berjualannya, demi bisa bertahan di tengah pembatasan sosial. Mistiyati kemudian mencoba mengubah cara berjualannya, demi bisa bertahan di tengah pembatasan sosial. Mistiyati kemudian mencoba mengubah cara berjualannya, demi bisa bertahan di tengah pembatasan sosial.
Sebab menurutnya, belanja untuk kebutuhan lebaran merupakan hal positif untuk mempercepat pemulihan ekonomi Jakarta akibat dampak pandemi Covid-19. Meski begitu, dia kembali mengingatkan Pemprov DKI mampu mengendalikan mobilitas warga di pusat-pusat keramaian dengan mengerahkan seluruh jajaran terkait.
Di samping itu, Zita mengingatkan keramaian dan pelanggaran protokol kesehatan tidak hanya terjadi di Tanah Abang, atau tempat-tempat keramaian dari masyarakat kelas menengah.
"Setiap sudut meja kursi ramai tanpa jaga jarak. Jadi jangan hanya Tanah Abang yang disorot, lihat juga itu tempat-tempat umum kalangan atas," ucapnya.
"Ini momentum lebaran. Boleh buka, boleh belanja, tapi tetap prokes. Jadi ekonomi terus jalan, kesehatan tetap terjaga."
Sebelumnya, Anies mengaku tidak memprediksi bila pengunjung Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat akan membludak pada Sabtu (1/5).
"Kita sama sekali tidak terprediksi kemarin muncul angka dua kali lipat dari biasanya," kata Anies di Gedung Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
Karena hal itu, dia menyatakan sebanyak 750 personel membantu Perumda Pasar Jaya untuk bisa mengendalikan pergerakan di Pasar Tanah Abang. Yakni mulai memastikan pengunjung menggunakan masker hingga protokol kesehatan lainnya.
"Jadi 250 dari Satpol PP, 250 dari Polda, 250 dari Kodam, siang hari ini mereka akan berada di lapangan bekerja untuk memastikan bahwa jumlah warga yang datang ke pasar," ucapnya.
Selain itu mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengimbau agar pengunjung juga dapat menyadari mengenai prokes yang ada. Salah satunya terkait pembatasan kapasitas pengunjung.
"Seperti anjuran kita selalu, kalau datang ke sebuah tempat nampak sudah penuh, jangan masuk. Nampak sudah lebih dari 50 persen, jangan masuk. Jadi, satu sisi disiapkan petugas untuk mengawasi, di sisi lain mari kita sadar jangan sampai ini media penularan," papar dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag menyebut fenomena ini semakin mencolok, terutama di pusat-pusat perdagangan besar seperti Kapuk, Tanah Abang, dan Mangga Dua di Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Mendag Zulkifli, tim tersebut bekerja sama dengan lembaga terpercaya, yang melakukan penyelidikan secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaNamun rencana revitalisasi tersebut masih belum tahu kapan akan direalisasi.
Baca SelengkapnyaWarga menyerbu Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan lebaran. Di sana mereka bisa memilih dan mencari ragam busana lebaran.
Baca SelengkapnyaSetelah TikTok Shop resmi ditutup pekan lalu, sejumlah pengunjung mulai berlalu-lalang di kawasan Pasar Tanah Abang yang sebelumnya dikabarkan sepi.
Baca SelengkapnyaMendag menyebut saat ini marak warga negara asing yang berdagang di mal, pusat perbelanjaan atau pusat grosir besar.
Baca SelengkapnyaMenteri Zulhas mengaku senang aktivitas perdagangan di pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara tersebut kembali ramai.
Baca SelengkapnyaPengusaha khawatir omzet bisnis turun hingga 40 persen saat ibu kota pindah IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaJakarta memiliki wisata budaya hingga belanja yang siap memanjakan pengunjung.
Baca Selengkapnya