Foto bareng-bareng, Ahok larang warga berpose salam 2 jari
Merdeka.com - Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama mendapat nomor urut 2 di Pilgub DKI 2017. Ada kejadian tak biasa saat dia diajak foto bersama warga di Balai Kota. Ahok meminta warga tak berpose salam dua jari.
Kejadian ini bermula saat sejumlah warga sedari pagi menunggu kedatangan mantan Bupati Belitung Timur itu. Ahok ternyata sebelum ke Balai Kota DKI Jakarta lantaran menyempatkan diri meninjau pembangunan RPTRA Kalijodo, Jakarta Barat.
Sesampainya di kantor, Ahok diserbu warga yang telah berkumpul. Selain melakukan pengaduan, mereka juga sempat minta berfoto dengan mantan politikus Gerindra itu.
-
Mengapa foto tersebut kontroversial? Namun, foto tersebut menjadi sebuah kontroversial.Hal ini disebabkan terdapat sebuah teori pada sebuah makalah penelitian yang menyebutkan bahwa pada 1923 terdapat sebuah Scabland yang menjadi catatan erosif dari sungai-sungai besar dengan gradien tinggi, dan berasal dari gletser.
-
Siapa yang menerapkan larangan foto? Masyarakat Baduy di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten masih mempertahankan tradisi leluhur hingga saat ini.
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Apa pesan Heru Budi untuk camat dan lurah soal pose berfoto? Pertama, Heru menyinggung soal pose berfoto. Ia mengingatkan para camat dan lurah untuk tidak bergaya yang mirip atau sama dengan pose kampanye para peserta Pemilu. “Foto sudah diatur, tidak boleh tanda-tanda mirip atau sama. Itu juga ada survei lho. Pak Lurah paling jauh itu dipantau juga. Malah kita netral kan enak. Datang, duduk, ya kerja bantu warga bereskan program-program kerja,“ kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/11).
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Bagaimana Sanksi jika nekat foto? Jadi ada orang luar, dianya foto di Baduy Dalam, dianya tidak bisa pulang. Jadi bukan hilang, tapi sakit perut di Baduy Dalam. Sebelum meminta maaf di sana dan menghapus gambarnya, tidak akan sembuh,“ katanya lagi.
Menariknya, dia sempat menegur warga saat akan berfoto dengannya. Sebab warga tersebut menunjukkan salam dua jari saat ingin mengabadikan momen tersebut.
"Enggak boleh bu (foto salam dua jari)," ujar Ahok kepada perempuan berbaju biru.
Tak lama, Ahok terlihat memarahi petugas Pemprov DKI Jakarta bagian pengaduan warga. Dia meminta petugas mengingatkan kepada warga yang sudah mengantre untuk berfoto, namun tidak boleh berpose salam dua jari.
"Ini mau foto atau kampanye? Enggak boleh pakai salam dua jari. Kalau enggak mau dibilang mendingan enggak usah foto. Bilangin tuh, bisa-bisa saya dipanggil polisi," tegasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain pose jari, polisi dilarang untuk mengomentari foto pasangan capres-cawapres di media sosial.
Baca SelengkapnyaHasto menilai jika mobil Kepresidenan seharusnya dipakai untuk kepentingan rakyat dan negara
Baca SelengkapnyaPose-Pose yang dilarang dilakukan oleh anggota Brimob saat tahn politik 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaBaliho-baliho bergambar wajah caleg itu dinilai melanggar aturan yang melarang pemasangan APK di sepanjang jalan utama Kota Depok.
Baca SelengkapnyaPNS dituntut agar selalu netral saat pemilu berlangsung.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menuturkan, saat itu Kapolda sudah menundukan kepala untuk berpamitan.
Baca SelengkapnyaMenpan RB Azwar Anas telah menyiapkan sanksi bagi ASN tak netral selama Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTidak sedikit baliho caleg juga bendera parpol mengganggu pengendara yang melintas
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengaku heran masyarakat takut untuk berfoto dengannya.
Baca SelengkapnyaPadahal, terlihat dalam video Andika telah menyodorkan tangannya tanda ingin berjabat tangan.
Baca SelengkapnyaDi Sidang MK, PJ Wali Kota Bekasi Jelaskan Foto ASN Pakai Jersey Nomor 2 saat Pertandingan Persahabatan
Baca SelengkapnyaJelang Pemilu 2024, semakin banyak APK dengan wajah para politikus terpasang di angkutan umum.
Baca Selengkapnya