Gara-gara rokok, Waras babak belur dan tusuk temannya di Menteng
Merdeka.com - Agus Misianto (22) tewas di tangan temannya sendiri yakni Waras Sukarno (52). Motifnya, Waras tak terima merasa dibohongi dan dipukul hingga babak belur oleh Agus. Kejadian tersebut terjadi di Jalan Ciliman Menteng, Jakarta Pusat pada 4 April sekitar pukul 00.30 WIB, dini hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan, kejadian tersebut berawal saat korban dan pelaku minum alkohol bersama.
"Jadi pas lagi minum, pelaku (Waras) menawarkan uang sebesar Rp 3.000 untuk beli rokok. Lalu korban (Agus) pergi untuk mencari. Namun, setelah beberapa menit korban kembali ke TKP dan bilang kalau warung tutup," kata Argo, Selasa (4/4).
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
Mendengar hal tersebut dari Agus, pelaku merasa dibohongi dan akhirnya marah-marah hingga terjadi pemukulan. "Korban (Agus) ini melakukan perlawanan, hingga akhirnya pelaku ini dipukul sampai babak belur dan terjatuh," katanya.
Setelah itu, lanjut Argo, Agus pergi meninggalkan pelaku. Tidak lama kemudian, datang saksi Timotius yang berniat mendamaikannya antara Agus dan Waras.
"Pada saat diselesaikan masalah terjadi adu mulut antara korban dan pelaku, dan tiba-tiba pelaku menusuk korban menggunakan badik di bagian dada sebelah kiri. Selain itu korban kemudian dibantu warga dilarikan ke RSCM, namun sesampainya di rumah sakit nyawa korban tak tertolong," jelasnya.
Atas kejadian tersebut, saat ini pelaku harus mendekam di balik jeruji besi. "Kasus ini ditangani oleh Polsek Menteng," tandasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca SelengkapnyaPenembakan ini terjadi pada Rabu (18/9) dini hari.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca SelengkapnyaKarena tak dikasih untuk utang rokok, IM membakar warung kelontong di Jakarta Barat
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial I (23) tewas setelah dibacok sejumlah pria di Jalan Kartini 2, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (22/2) pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku penganiayaan dibekuk di Jalan Babussalam, Makassar.
Baca SelengkapnyaPelaku mengajak teman-temannya untuk memukuli korban.
Baca SelengkapnyaPenjaga warkop hendak mengontak temannya namun HP diambil pelaku
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan motif di balik aksi perampasan HP di sebuah warung makan di Jelambar Baru, Grogol
Baca Selengkapnya