Jasad Wanita Ditemukan di Kalideres, Bagian Kepalanya Terdapat Luka
Merdeka.com - Jasad seorang wanita berinisial SM (55) ditemukan di sebuah rumah kawasan Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat, 21 Oktober 2022 malam. Keberadaan jasad diketahui pertama kali oleh tetangga yang curiga dengan kondisi rumah.
"Karena sudah lewat dari magrib lampu rumahnya masih gelap gitu," ujar dia kepada wartawan, Minggu (23/10).
Syafri mengatakan, lima orang warga untuk mengecek kondisi di dalam rumah. Ia melihat penghuni rumah itu sudah dalam keadaan tergeletak di lantai.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Siapa yang menemukan makam ibu dan anak? Sumber: Arkeonews Makam ini ditemukan 2004 selama proyek pembangunan di daerah yang dikenal sebagai pemakaman Romawi kuno di timur kota Ovilava (kini Wels di Austria Hulu).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Syafri mengatakan, pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya korban. Terdapat luka-luka pada kepala korban.
"Kepalanya berdarah nah ini yang belum ada penjelasan dari dokter bahwa itu karena pukul atau karena jatuh. Hasil visum dari rumah sakit belum keluar tapi ini (luka) karena benda tumpul," ujar dia.
Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Sebanyak tujuh orang saksi telah dimintai keterangan.
"Kami masih mendalami dari saksi yang mungkin mengetahui ini. Ada 7 saksi dari tetangga rumahnya yang kami periksa," ujar dia.
Di rumah itu, korban tinggal bertiga bersama anak-anaknya. Namun, saat kejadian tidak satupun anaknya berada di rumah.
"Karena satu orang keluar jam 6 pagi kemudian satu lagi keluar jam 8 pagi dan dia belum pulang. Terus tetangga menemukan kondisi ibunya seperti itu kemudian dia ditelepon baru dia pulang," ujar dia. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyebut, keempat korban merupakan anak dari P dan D.
Baca SelengkapnyaKorban yakni Nadila (13 tahun), dan dua anak kembar laki-laki berusia 10 tahun bernama Balki dan Balkia.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di pagar rumah korban
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaAroma anyir seperti bau bangkai mengitari kediaman keluarga tersebut setelah empat anak ditemukan tewas pada Rabu (6/12).
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut motif bunuh diri tersebut masih proses penyelidikan.
Baca SelengkapnyaWarga yang penasaran masuk ke rumah dan menemukan satu mayat. Warga akhirnya melapor ke polisi dan ditemukan tiga mayat lagi di rumah tersebut.
Baca SelengkapnyaMelihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca SelengkapnyaHingga kini, belum diketahui sebab keluarga mengakhiri hidup dengan cara tragis.
Baca SelengkapnyaSekeluarga Tewas di Malang Diduga Bunuh Diri Bersama
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat empat anak tersebut diketahui usai warga mencium bau busuk.
Baca SelengkapnyaMenurut Sutanto, sumber api saat ini diduga berasal dari rumah ketiga balita yang tewas dalam kebakaran tersebut.
Baca Selengkapnya