Kemacetan Jakarta Sudah Kembali Seperti Sebelum PPKM
Merdeka.com - Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo membenarkan, tingkat kemacetan di Jakarta sudah kembali ke titik normal seperti sebelum kebijakan PPKM diberlakukan. Hal itu tercatat, dari jam kemacetan yang terus terjadi hampir di sepanjang hari.
"Jumlah titik kemacetan sama, sekarang sudah mendekati normal. Jam kemacetan sudah kembali normal, biasanya antara jam 6, setengah tujuh di pinggiran kota. Terus jam 7, 8, 9 di tengah kota, lalu macet di jam lunch time dan sore hari," katanya saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/11).
Fenomena kemacetan viral di kawasan Tangerang dan Cengkareng sempat membuat heboh. Namun diluruskan hal tersebut disebabkan bukan karena volume kendaraan melainkan adanya perbaikan jalan.
-
Apa yang menyebabkan kemacetan Jakarta meningkat? Berdasarkan data TomTom Traffic Index pada Februari 2023, terjadi peningkatan signifikan kepadatan lalu lintas di Jakarta. Angkanya mencapai 53 persen.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta berkurang? Karena, fenomena kemacetan saat jam pulang kerja terjadi karena aktivitas kegiatan menjelang buka puasa.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Kenapa kemacetan Jakarta makin parah? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Kenapa kemacetan di Jakarta jadi semakin kompleks? Sedangkan sejak 1990 hingga saat ini, kemacetan semakin kompleks akibat meningkatnya jumlah kendaraan, ketidakdisiplinan pengemudi, dan tingginya kendaraan pribadi.
"Lalu ada titik kemacetan viral di Tangerang, Cengkareng, sedang ada pengerjaan jalan di Dadap, sehingga dampaknya sampai ke Daan Mogot, sampai ke Cengkareng," jelas Sambodo.
Dia merinci titik kemacetan yang kini kembali dirasakan oleh warga Jakarta, seperti kawasan bisnis Jalan Sudirman, Thamrin, Kuningan , MT Haryono dan Gatot Subroto. Penyebabnya, tak lain adalah tingginya volume kendaraan.
"Penyebab kemacetan karena peningkatan volume. Ditambah beberapa lokasi bisa macet karena ada genangan setelah hujan lebat. Persimpangan iya jelas (macet)", ungkapnya.
Demi merelai kemacetan, Sambodo mengatakan anggota Polantas tetap bersiaga di simpul kemacetan. Kemudian, kebijakan ganjil genap untuk hari kerja Senin hingga Jumat saat ini diketahui masih berlaku di 13 titik.
"Makanya kita tempatkan anggota di situ. Juga di pusat perbelanjaan pada akhir pekan," tutupnya.
Diketahui saat ini Jakarta menerapkan kebijakan PPKM Level 1. Artinya, relaksasi mobilitas sudah sangat longgar dengan pusat perbelanjaan dan perkantoran yang sudah diizinkan hampir terisi hingga 100 persen.
Reporter: M Radityo/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jakarta Macet Parah Jelang Tengah Malam, Ternyata Penyebabnya Karena Hal Ini
Baca SelengkapnyaJumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaKendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca SelengkapnyaJakarta dan macet dua hal yang sulit dipisahkan. Berbagai upaya pemerintah untuk mengatasi masalah ini masih belum membuahkan hasil yang signifikan.
Baca SelengkapnyaAan mengatakan sejak malam tadi sempat terjadi kepadatan namun tidak sampai menimbulkan kemacetan.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaRata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaKemacetan lalu lintas di Jakarta semakinbertambah parah saat anak sekolah mulai masuk usai libur panjang.
Baca SelengkapnyaMasalah kemacetan Jakarta sudah diminimalisir berkat pembagunan MRT, LRT, kereta bandara hingga kereta cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaJalur arteri Karawang yang mulai dipenuhi oleh pemudik yang didominasi dengan kendaraan roda dua.
Baca SelengkapnyaProyek perbaikan saluran air itu dilakukan di ujung Jalan Ciputat Raya dengan Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, beberapa wilayah yang berada di Jakarta ternyata sudah terlihat padat kendaraan atau terjadinya kemacetan.
Baca Selengkapnya