Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP Kritik Anies Kunker ke Jatim dan Jabar: Seperti Sosialisasi Pra-Capres

PDIP Kritik Anies Kunker ke Jatim dan Jabar: Seperti Sosialisasi Pra-Capres Keseruan Anies Baswedan panen padi bareng petani Cilacap. ©Instagram/@aniesbaswedan

Merdeka.com - Anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengkritik safari dinas Gubernur Anies Baswedan ke beberapa lokasi. Dalam beberapa waktu, Anies mengunjungi Jawa Timur dan Jawa Barat untuk meneken kontrak kerja sama penguatan pangan.

Menurut Gilbert, kontrak kerja sama seperti itu bisa dilakukan oleh dinas terkait tanpa perlu pucuk pimpinan provinsi mendatangi lokasi.

Politikus PDIP itu berujar, masih banyak tugas besar Anies di Jakarta seperti penjelasan tentang pembangunan tugu sepeda, normalisasi sungai-sungai sebagai pengendalian banjir, dan terbaru kerumunan suporter Persija, Jakmania di Bundaran Hotel Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

"Seharusnya Pemprov sejak awal sudah mengimbau agar kerumunan ini tidak terjadi, bukan malah sibuk ke sana kemari seperti sosialisasi pra nyapres," ujar Gilbert, Selasa (27/4).

Gilbert menekankan, agar Anies lebih terbuka tentang latar belakang serta pertimbangan dan kajian pada setiap pembangunan Pemprov DKI Jakarta.

Ia kembali menyinggung jalur sepeda dan tugu sepeda. Sebab menurutnya pembangunan suatu tugu merupakan simbol penghormatan, sementara pembangunan tugu sepeda bagi Gilbert adalah langkah tidak tepat.

"Tugu itu dibangun untuk menghormati seseorang/sesuatu yang legendaris, dengan pengorbanan atau patriotiknya. Apa yang legendaris dari sepeda, malah justru selalu minta diprioritaskan dan mengambil anggaran dari APBD," ucapnya.

Kunker Anies

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meneken kontrak kerjasama sektor pertanian dengan Pemerintah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Dari kerjasama ini, para petani diharapkan mendapat harga kompetitif dan pasokan beras di Jakarta tercukupi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, satu di antara poin kerjasama DKI dengan Kabupaten Ngawi yaitu sistem resi gudang. Sistem ini membuat petani tidak perlu segera menjual harga gabah dengan harga rendah, melainkan dapat menyimpannya terlebih dahulu, meningkatkan kualitas.

"Sehingga harganya juga akan stabil," kata Anies, Minggu (25/4).

Anies berujar, dengan adanya sistem ini petani akan memiliki kepastian terkait harga produk mereka. Selain itu, dengan menyimpannya di resi gudang, petani dapat memanfaatkan untuk mengambil pinjaman pembiayaan dari lembaga keuangan.

"Mereka juga bisa memanfaatkan untuk mengambil pinjaman pembiayaan dari lembaga keuangan," imbuhnya.

PT Food Station Tjipinang sebagai BUMD DKI, doketahui telah melakukan kerja sama dengan Daya Tani Sembada dan Kelompok Tani Sido Rukun sejak 2015 melalui tiga bentuk kerja sama, antara lain, pertama, pengelolaan gudang dengan SRG (Sistem Resi Gudang) dengan Daya Tani Sembada.

Pada dua tahun terakhir Gudang SRG tersebut bisa menyimpan rata- rata 600 ton, adapun target tahun 2021 sebanyak 1.000 ton.

Dari mekanisme sistem resi gudang tersebut, PT Food Station sebagai pengelola akan membantu menjadi stand by buyer dengan harga kompetitif.

Hasil pertanian yang disimpan di Gudang SRG akan mendapat resi. Dari resi itu, petani dapat menjaminkan ke bank yang dipilih untuk mendapatkan pinjamansebagai modal usaha untuk biaya tanam di musim berikutnya.

Dengan penyimpanan di Gudang SRG, maka petani bisa menjual hasil panennya saat harga sudah baik. Dengan SRG, petani bisa menyimpan gabah kering giling, beras pecah kulit, atau glosor dengan kadar air antara 12 -14 persen. Setelah harga stabil, petani bisa menjual gabah atau beras mereka dengan harga yang lebih baik.

Kerja sama berikutnya adalah dengan Penggilingan Daya Tani Sembada yang dimulai sejak 2019 dan telah memasok beras PK (Pecah Kulit & Beras Jadi) sejumlah:- Tahun 2019 = 234 ton,- Tahun 2020 = 6.515 ton,- Tahun 2021 = 2.280 ton di kuartal 3 dan perkiraan total tahun ini bisa 9.000 ton.

Ketiga, PT Food Station juga berencana untuk bekerja sama dengan Kelompok Tani Sido Rukun dalam menyerap panen, dengan rincian:- Luas lahan 200 hektar dengan- Produktivitas 5,7 s.d 6 ton per hektar.- Dengan potensi hasil 1.140 ton gkp (Gabah Kering Panen) atau 604 ton beras.

PT Food Station juga melakukan bimbingan dan pendampingan kepada petani dalam pemilihan varietas dan kontrol qualitas pascapanen serta sebagai off taker produk hasil pertanian.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Cara Pramono Dapatkan Hati dari The Jakmania
Begini Cara Pramono Dapatkan Hati dari The Jakmania

Pram bahkan mengatakan dirinya sampai rela membeli Jersey Persija untuk membuktikan dirinya peduli dengan sepak bola ibu kota.

Baca Selengkapnya
Anies Kembali Janjikan Bangun Stadion Haji Agus Salim Berstandar FIFA
Anies Kembali Janjikan Bangun Stadion Haji Agus Salim Berstandar FIFA

Anies yakin bisa melakukannya karena berhasil membangun JIS di Jakarta.

Baca Selengkapnya
PDIP Tawarkan Kader jadi Pasangan Cawagub untuk Pilkada Jakarta, Ini Reaksi Anies
PDIP Tawarkan Kader jadi Pasangan Cawagub untuk Pilkada Jakarta, Ini Reaksi Anies

Sejauh ini, kata Anies, obrolan PDIP masih membahas apa-apa yang menjadi masalah Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jadwal dan Lokasi Kampanye Anies-Muhaimin 2 Desember
Jadwal dan Lokasi Kampanye Anies-Muhaimin 2 Desember

Anies melanjutkan kampanye di hari kelima menghadiri sejumlah acara di Jakarta dan Tangerang pada Sabtu (2/12).

Baca Selengkapnya
Anies Temui Pemuda Pancasila: Saya Dapat Panggilan Kembali Bertugas di Jakarta
Anies Temui Pemuda Pancasila: Saya Dapat Panggilan Kembali Bertugas di Jakarta

Pada silaturahmi itu, Anies berbicara ihwal pentingnya PP sebagai organisasi.

Baca Selengkapnya
Anies Tanya Proyek IKN Apa Ada Masalah, Para Kepala Daerah Riuh Bersorak
Anies Tanya Proyek IKN Apa Ada Masalah, Para Kepala Daerah Riuh Bersorak

Anies heran selalu mendapatkan pertanyaan tentang proyek IKN

Baca Selengkapnya
Daftar Kader PDIP Cawagub Anies, Ada Rival di Pilkada Jakarta 2017
Daftar Kader PDIP Cawagub Anies, Ada Rival di Pilkada Jakarta 2017

PDIP menyiapkan sejumlah kader potensial sebagai Calon Wakil Gubernur Jakarta bila akhirnya mengusung Anies.

Baca Selengkapnya
Sosok Gubernur Jakarta yang Ideal Versi The Jakmania: Syaratnya Gampang, Cinta Persija Saja
Sosok Gubernur Jakarta yang Ideal Versi The Jakmania: Syaratnya Gampang, Cinta Persija Saja

Ketua The Jakmania, Diky Soemarno mengatakan syarat Cagub bila ingin mendapat dukungan dari pihaknya.

Baca Selengkapnya
Pramono: Legacy Saya, Menyelesaikan dari Gubernur Sebelumnya
Pramono: Legacy Saya, Menyelesaikan dari Gubernur Sebelumnya

Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengaku hanya ingin meneruskan apa yang sudah dilakukan oleh para pemimpin Jakarta sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Luhut Tak Setuju Gagasan Perubahan, Jubir Banggakan saat Anies Jadi Gubernur DKI
Luhut Tak Setuju Gagasan Perubahan, Jubir Banggakan saat Anies Jadi Gubernur DKI

Tidak benar jika Anies nantinya terpilih menjadi presiden, seolah-olah semua program dan kebijakan pemerintahan saat ini akan diubah secara serampangan.

Baca Selengkapnya
Anies Sebut 40 Kota Bakal Ditingkatkan, Palembang Jadi Prioritas Di-upgrade Lebih Modern
Anies Sebut 40 Kota Bakal Ditingkatkan, Palembang Jadi Prioritas Di-upgrade Lebih Modern

Anies berjanji akan memasukkannya dalam salah satu kota prioritas.

Baca Selengkapnya
Dicap Pemimpin Tata Kata, Anies Pamer JIS hingga Revitalisasi Trotoar: Bisa Dibangun Dengan Kata-Kata?
Dicap Pemimpin Tata Kata, Anies Pamer JIS hingga Revitalisasi Trotoar: Bisa Dibangun Dengan Kata-Kata?

Soal kemampuannya bertutur kata, Anies menyebut hal itu anugerah dari Tuhan.

Baca Selengkapnya