Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab Pembangunan Stadion BMW Selalu Molor

Penyebab Pembangunan Stadion BMW Selalu Molor Stadion BMW. ©2012 Merdeka.com/Handout/Tiyok Prastyoadi

Merdeka.com - Stadion Bersih Manusiawi dan Berwibawa atau Stadion BMW akan kembali dibangun di era Gubernur DKI Anies Baswedan. Stadion ini ditargetkan dibangun awal 2018. Namun kenyataannya sampai saat ini stadion BMW masih berupa lahan kosong atau belum dibangun.

Sebagai pengingat, sejak awal rencana pembangunan Stadion BMW sudah terkendala berbagai masalah. Beberapa gubernur sudah silih berganti, namun Stadion BMW tak kunjung dibangun. Apa yang menyebabkan pembangunan Stadion BMW molor? Berikut ulasannya:

Terkendala Pembebasan Lahan

Pemprov DKI sempat mengalami kendala ketika akan melakukan pembangunan Stadion BMW. Sebab, ada beberapa lahan yang masih bermasalah. Saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta Jokowi kala itu menantang kepada pemilik sertifikat tanah yang masuk dalam rencana pembangunan stadion untuk menggugat Pemprov DKI Jakarta. Sebab sengketa tanah di lokasi pembangunan sudah terjadi selama 14 tahun.

"Ini sudah berapa tahun sengketa ini, 14 tahun dan ini sudah kita rampungkan. Kalau ada yang gugat silakan. Tapi kalau sudah jadi sertifikat, ini artinya status hukumnya jelas," kata Jokowi kala itu.

Pemprov DKI Digugat di PTUN

Pembangunan Stadion BMW semakin tidak jelas, semenjak Pemprov DKI Jakarta kalah melawan PT Buana Permata Hijau di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait sengketa lahan BMW. PTUN membatalkan Sertifikat No 250 dan 251 atas nama Pemprov DKI Jakarta.

Pemprov DKI tak tinggal diam, siap mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat kala itu mengatakan siap memperjuangkannya. Dikarenakan masih berproses di pengadilan, Djarot memutuskan menghentikan proses pembangunan stadion untuk sementara sampai status tanah jelas.

Setelah melakukan banding, akhirnya Pemprov DKI telah diputus memenangkan banding atas status dua sertifikat di lahan Taman BMW yang dimiliki PT Buana Permata Hijau. Sementara itu Kepala Dinas Olahraga Pemprov DKI Jakarta, Ratiyono memastikan persoalan itu sudah selesai dan DKI sudah resmi sebagai pemilik sah setelah sertifikat lahan diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Pembangunan Stadion BMW dipastikan dapat segera dimulai. Stadion yang semula ditargetkan selesai tahun 2017 sampai detik belum juga dibangun.

Terkendala Karena Modal

Pemimpin DKI sudah berganti, Stadion BMW akan kembali dibangun era Gubernur Anies Baswedan. Stadion BMW rencana akan dibangun awal tahun 2018, namun nyatanya sampai saat ini stadion untuk markas persija belum juga dibangun. Alasannya karena belum jelas permodalan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang ditunjuk sebagai pihak yang menggarap proyek itu belum ada kepastian soal dana Penyertaan Modal Daerah (PMD) yang diajukan Jakpro sebesar Rp 1,6 triliun dalam APBD DKI 2019.

"(Dampaknya pembangunan) mundur lagi. Nanti Jakmania (suporter Persija) marah lagi. Kan Jakmania termasuk rakyat, saya mohon wakil rakyat untuk mendukung," kata Direktur Utama PT Jakpro Dwi Wahyu Daryoto.

DPRD DKI Baru Setujui Rp 900 Miliar

 

Pembangunan Stadion BMW menemui titik terang setelah DPRD DKI Jakarta menyetujui anggaran pembangunan Stadion BMW oleh Jakpro ditingkatkan dari Rp 400 miliar menjadi Rp 900 miliar.

"BMW kan desakan dari komunitas itu luar biasa dan faktanya memang Pemprov belum punya stadion. Stadion provinsi belum ada, masa harus numpang ke mana-mana pada saat dia menjadi pertandingan kandang," kata Sekda DKI Saefullah.

Jakpro menargetkan pengerjaan markas klub Persija itu selesai dalam waktu 3 tahun. Total dana yang dibutuhkan untuk membangun stadion berstandar internasional sebesar Rp 1,68 triliun.

Anies Ingin Stadion BMW Ikon DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin menjadikan Stadion BMW menjadi salah satu ikon DKI Jakarta yang dikelola baik secara bisnis. "Kita tidak ingin stadion ini seperti gor. Gelanggang olahraga yang maintenance-nya ala kadarnya yang pemanfaatannya itu itu saja," kata Anies.

Anies menjelaskan, pengelola Stadion BMW harus entitas bisnis. Sehingga bisa memanfaatkan sarana dengan baik. Menurut dia, stadion sekelas internasional peruntukannya bukan hanya untuk sepak bola tetapi bisa untuk kegiatan lain.

"Pemanfaatannya nanti mulai panggung kesenian sampai dengan kegiatan festival lainnya. Itu adalah bisnis B2B (Business to Business)," ujar Anies Baswedan. (mdk/has)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila
Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila

Dampak lain dari proyek itu adalah bangunan masjid yang ikut retak.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jakarta Akui Pengelolaan TIM Dan JIS Salah Sejak Lahir
Pemprov DKI Jakarta Akui Pengelolaan TIM Dan JIS Salah Sejak Lahir

Ke depannya Pemprov DKI akan mencari solusi agar pengelolaan seperti JIS dan tiga infrastruktur lainnya bisa mendatangkan keuntungan bagi Pemprov.

Baca Selengkapnya
Pramono Anung Pilih Benahi JIS Ketimbang Bangun Venue Baru, Begini Alasannya
Pramono Anung Pilih Benahi JIS Ketimbang Bangun Venue Baru, Begini Alasannya

Karena itu, dia menilai lebih baik memperbaiki transportasi menuju ke area JIS.

Baca Selengkapnya
Demi Pembangunan Bandara IKN, Menhub Kerahkan Empat Pesawat Modifikasi Cuaca
Demi Pembangunan Bandara IKN, Menhub Kerahkan Empat Pesawat Modifikasi Cuaca

Mundurnya pembangunan di IKN menyebabkan rencana Jokowi berkantor di IKN, yang diagendakan mulai Juli ini, tertunda.

Baca Selengkapnya
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga

Proyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Batal Berkantor di IKN Juli 2024, Ternyata Pembangunan Tertunda karena Hujan Deras
Jokowi Batal Berkantor di IKN Juli 2024, Ternyata Pembangunan Tertunda karena Hujan Deras

Jokowi mengatakan bahwa infrastruktur dasar seperti pasokan air dan listrik segera siap.

Baca Selengkapnya
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor

DPR menilai IKN tetap sulit menarik minat investor karena masalah utama bukan pada pergantian pejabatnya, tetapi dasar kebijakan yang keliru

Baca Selengkapnya
Membongkar Kejanggalan Proyek BTS 4G Bakti Kominfo di Meja Hijau
Membongkar Kejanggalan Proyek BTS 4G Bakti Kominfo di Meja Hijau

Kasus Korupsi BTS 4G ini merugikan keuangan negara mencapai Rp8,03 triliun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hujan Deras Tiap Hari Bikin Presiden Jokowi Batal Berkantor di IKN Bulan Ini
VIDEO: Hujan Deras Tiap Hari Bikin Presiden Jokowi Batal Berkantor di IKN Bulan Ini

Jokowi mengakui pengerjaan proyek IKN mundur dari target awal karena hujan deras

Baca Selengkapnya
Selesaikan Pembangunan GOR Manahan, Pemkot Solo Minta Tambahan Anggaran ke Gibran
Selesaikan Pembangunan GOR Manahan, Pemkot Solo Minta Tambahan Anggaran ke Gibran

Penganggaran untuk melanjutkan pembangunan GOR Indoor Manahan sudah ada sebesar Rp47,3 miliar hibah dari UEA. Tapi masih kurang.

Baca Selengkapnya
Anies Jawab Soal Proyek Sodetan Ciliwung Mangkrak di Era Kepemimpinannya: Silakan Diaudit
Anies Jawab Soal Proyek Sodetan Ciliwung Mangkrak di Era Kepemimpinannya: Silakan Diaudit

Anies menantang untuk dilakukan audit pembangunan Sodetan Ciliwung.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Capres Ganjar Sentil Infrastruktur hingga Maritim Era Jokowi
VIDEO: Capres Ganjar Sentil Infrastruktur hingga Maritim Era Jokowi "Ya Enggak Niat!"

Ganjar juga menyinggung mandeknya pertumbuhan ekonomi maritim selama 10 tahun terakhir, karena pemerintah tidak serius

Baca Selengkapnya