Polisi Kembali Amankan Satu Pemuda Terkait Aksi Pemalakan di Kembangan
Merdeka.com - Satreskrim Polsek Kembangan kembali mengamankan satu lagi pemuda yang diduga terlibat dalam aksi pemalakan di sebuah warung makan kawasan Kembangan Jakarta Barat. Penangkapan ini merupakan hasil pengembangan keterangan dari tersangka sebelumnya yang berinisial CH (28).
"Iya ada (yang diduga bagian dari pelaku) satu orang lagi inisial PY," kata Kapolsek Kembangan, Kompol Imam Irawan saat dihubungi, Jumat (18/12).
Dia menjelaskan, PY sudah diamankan di Polsek Kembangan. Kepolisian masih menggali keterangan PY untuk mengetahui perbuatan pidana yang dilakukan.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Kami masih periksa (apakah si PY mendapat bagian dari hasil memalak pemilik warung)," ujarnya.
Sebelumnya, seperti yang dilihat di akun instagram @westjurnalpalma. Pria berbaju orange dengan motif loreng dipadu celana pendek dan topi di kepala tiba-tiba menyambangi warung makan di Jalan Haji Kelik, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat. Dia pun menancapkan ujung celurit ke meja makan.
Entah apa yang diucapkan, pria itu langsung duduk di bangku panjang dengan menyilangkan kaki dan mengeser-geserkan bangku.
Imam memastikan bahwa CH bukanlah anggota organisasi masyarakat (ormas). Dia mengatakan, seragam ormas yang digunakan saat melakukan pemalakan dipinjam dari temannya. Kepolisian bakal meminta keterangan dari teman tersangka.
"Masih kami selidiki (apakah temannya anggota ormas atau bukan)," tutupnya.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
A diancam dipermalukan di depan teman-teman sekolahnya.
Baca SelengkapnyaPelaku lantas berhenti dan pura-pura menanyakan sebuah alamat. Begitu korban menjawab, pelaku meremas payudaranya lalu tarik gas.
Baca Selengkapnya