Pria Lecehkan Jemaah Wanita di Musala Jatinegara Ditangkap, Kejiwaan Diperiksa Polisi
Merdeka.com - Sebuah video pelecehan seksual dilakukan seorang pria terhadap jemaah wanita saat salat di musala Al Amin, Rawa Bunga, Jatinegara, viral di media sosial. Dalam rekaman kamera pengawas musala yang tersebar di media sosial, pelaku terlihat membuka celana lalu menempelkan alat kelaminnya ke beberapa jemaah tersebut.
Aksi pelaku diketahui berinisial M (41) itu terhenti setelah salah satu jemaah wanita melihatnya. Pelaku kemudian melarikan diri namun ditangkap warga diserahkan ke Polsek Jatinegara.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Erwin Kurniawan mengatakan, pelaku saat ini masih diperiksa kondisi kejiwaannya di rumah sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Polisi belum bisa mengetahui motif asusila dilakukan pelaku lantaran masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
"Motifnya belum jelas, hari ini diperiksa kejiwaannya di RS Polri," kata Erwin kepada merdeka.com, Sabtu (5/6).
Erwin mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sejumlah saksi, dua hari sebelum pelecehan terjadi, pelaku terpantau berada di Musala Al-Amin, Jatinegara, Jakarta Timur. M diduga berada di musala tersebut lantaran telah lama meninggalkan rumah orang tuanya di kawasan Petogogan, Jakarta Selatan.
Pelaku selama ini diketahui sering berpindah-pindah tempat. Status M dikonfirmasi belum berkeluarga.
"Yang bersangkutan belum berkeluarga," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelecehan seksual itu diduga terjadi di Masjid Desa Gunungsari, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa (20/8) lalu.
Baca SelengkapnyaVideo pelaku menyamar sebagai jemaah perempuan dan diamankan pengurus masjid viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat penutup kepala terbuka, jemaah seketika istighfar.
Baca SelengkapnyaWarga Pesisir Selatan, Sumatera Barat, digegerkan pasangan pria mesum sesama jenis
Baca SelengkapnyaKeterangan keluarga pelaku diketahui, pelaku sering berdiam diri dan bengong.
Baca SelengkapnyaSeorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaAksi tak senonoh dilakukan pelaku viral di media sosial usai terekam kamera pengawas masjid.
Baca SelengkapnyaSeorang pengemudi mobil bersikap arogan karena tak terima ditegur saat berhenti sembarangan hingga menyebabkan kemacetan
Baca SelengkapnyaMS, maling motor yang aksinya berhasil digagalkan warga
Baca SelengkapnyaSebelum menembak kaki terduga pelaku, petugas lebih dulu memberikan tembakan peringatan tapi tak diindahkan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum menjelaskan lebih rinci identitas pelaku. Sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terduga pelaku dalam pengejaran.
Baca SelengkapnyaDiduga M terpaksa BAB di dalam mobil milik Resmob Polres Wajo karena ketakutan.
Baca Selengkapnya