Pura-pura nonton konser Tipe-X di PRJ, 4 pemuda curi HP
Merdeka.com - Aksi pencurian di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat, semakin merajalela. Polisi kembali mengamankan dua tersangka pencurian pada Minggu (12/6) malam.
"Kami membekuk tersangka pencurian Syaful dan Erwan di arena PRJ pada Minggu (12/6) sekitar pukul 23.30 WIB. Keduanya mencoba mengambil barang milik korban Bambang (22) pada saat konser Tipe-X berlangsung," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto kepada wartawan, Senin (13/6).
Dalam aksinya, ungkap Budi, para pelaku berpura-pura menjadi pengunjung. Kemudian ketika konser band Tipe-X dimulai dan penonton mulai berjoget mereka ikut berdesak-desakan dengan penonton lainnya.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang tertangkap di Kenjeran? Residivis yang ditangkap itu antara lain berinisial ADH, warga Sidoarjo, yang tertangkap di wilayah Kenjeran, Surabaya.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
"Selanjutnya tersangka yang berjumlah 4 (empat) orang (dua orang DPO), langsung mengambil peran masing-masing yaitu tersangka Bayu (DPO) dan tersangka Erwan menghalangi korban dan mengalihkan perhatian korban," ucapnya.
Jika dianggap korban sudah lalai, selanjutnya tersangka Agus (DPO) mengambil handphone milik korban yang disimpan di saku celana depan sebelah kanan.
"Ketika handphone korban sudah dikuasai, maka untuk menghilangkan jejak handphone tersebut diserahkan kepada tersangka Erwan, selanjutnya oleh Erwan diserahkan kembali handphone tersebut kepada tersangka Syaful," paparnya.
Beruntung aksi mereka terpergoki oleh polisi yang berjaga-jaga di sekitar lokasi kejadian dan langsung mengamankan mereka. Namun sayang, dua dari empat tersangka melarikan diri dan kini dalam DPO.
"Dari tangan kedua tersangka, diamankan barang bukti berupa lima buah handphone dan satu buah tas selempangan. Mereka kami kenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan," tutupnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengaku telah mengamankan tiga orang diduga provokator.
Baca SelengkapnyaMereka masuk secara paksa ke dalam ruang Laboratorium dengan merusak pintunya, lalu setelah di dalam ruang Lab para pelaku mengambil
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, mereka yang ditangkap oleh polisi terkait kasus tersebut berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaBerdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan yang sedang berpatroli bergegas melakukan pengepungan dan pengadangan terhadap kendaraan para pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaSeorang maling membobol rumah mencuri laptop, saat dilacak ternyata sedang asyik nongkrong makan sate di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaTiga orang pemuda diamankan polisi setelah mencuri besi keranda ambulans di Jakbar
Baca SelengkapnyaDua maling sepeda motor di Talang Betutu, Palembang, harus membayar mahal perbuatan mereka. Mereka diamuk massa, bahkan seorang di antaranya tewas.
Baca SelengkapnyaModus pelaku cukup unik karena keduanya sempat berpura-pura menjadi orang baik kepada kedua korbannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu membuat pihak perusahaan mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Baca Selengkapnya