Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Santainya Ahok ditetapkan tersangka kasus penistaan agama

Santainya Ahok ditetapkan tersangka kasus penistaan agama Pendukung tetap antusias berfoto dengan Ahok-Djarot. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terlihat santai meski ditetapkan tersangka oleh Bareskrim Mabes Polri, dalam kasus dugaan penistaan agama. Hal ini terlihat saat ditanya wartawan sesaat setelah penetapan kemarin, Rabu (16/11).

"Hari ini (Rabu) saya mau ganti gigi," kata Ahok di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta, Rabu (16/11).

Calon gubernur nomor urut dua ini mengaku sebelumnya sudah menyakini bakal menjadi tersangka. Dia pun meminta para pendukungnya untuk menerima status tersangka yang baru saja disematkan aparat kepolisian.

"Biarpun ancam penjarakan saya. Bapak enggak usah khawatir, tanggung. Tersangka ya tersangka lah. Bangga saya malahan. Ahok dipenjara dizalimin," kata dia di hadapan warga dan pendukung.

Mantan Bupati Belitung Timur ini lantas membandingkan kondisinya saat ini dengan perjalanan hidup Nelson Mandela yang dipenjara karena menyampaikan aspirasinya. Namun, setelah menjalani hukuman selama 30 tahun, akhirnya dia menjadi Presiden Afrika Selatan.

"Mandela dipenjara 30 tahun bisa jadi Presiden. Siapa tahu gue jadi Presiden kan enak. Ngapain pusing," tutur Ahok.

Di kesempatan tersebut, Ahok memang lebih banyak mendengarkan keluhan serta dukungan warga terhadapnya sambil terus memantau telepon genggamnya.

Batal tempuh praperadilan

Sebagai jalur hukum menggugat status tersangkanya, Ahok sempat berencana mengajukan gugatan praperadilan.

"Saya lebih suka praperadilan supaya bisa fight," kata Ahok.

Dijelaskannya, dengan naiknya status kasus ini ke penyidikan, dia berharap jika nantinya sampai di pengadilan hakim akan memutuskan dengan seadil mungkin.

"Kalau saya pribadi sih pra peradilan supaya langsung bisa live," jelasnya.

Rencana praperadilan Ahok pun ditanggapi oleh Polri. Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar menegaskan, Polri siap menghadapi. Menurutnya, gugatan praperadilan merupakan langkah itu harus dihormati.

"Pasti. Semua mekanisme dalam hukum acara, kita harus hargai dan hormati. Ada penetapan tersangka ada gugatan melalui praperadilan itu hal yang lumrah di negara hukum," kata Boy di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/11).

Namun setelah menggelar pertemuan dengan tim, Ahok mengurungkan diri menempuh praperadilan dengan alasan menghargai setiap proses penegakan hukum yang dilakukan polisi.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Hukum Ahok, Sirra Prayuna. Setelah melakukan komunikasi dengan Ahok, pihaknya tidak akan mengajukan praperadilan.

"Dengan tegas kami tidak akan lakukan praperadilan," katanya.

Dia menjelaskan, alasan kubu Ahok-Djarot tak mengajukan praperadilan karena Ahok menghormati dan bakal mengikuti proses hukum saja. Sehingga niatan awal untuk mengajukan praperadilan diurungkan.

"Karena praperadilan mekanisme untuk menguji proses penegakan hukum. Sedangkan syarat formal dari penyelidikan menjadi penyidikan sudah selesai," terangnya.

Sirra mengungkapkan, telah mengomunikasikan keputusan ini kepada Ahok. Ke depannya mantan politikus Gerindra itu ingin menjalankan hak konstitusional yang seharusnya mereka dapat.

"Kami ini tidak ingin berpolemik terus menerus. Kami hanya ingin menjalankan hak konstitusional kami. Guna memenuhi hak-hak sebagai warga negara," tutup Sirra.

Sebelumnya, Bareskrim Mabes Polri menetapkan Ahok sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama. Bareskrim mengantongi sejumlah alat bukti berupa video versi lengkap pidato Ahok di Pulau Pramuka, sejumlah dokumen dan dikuatkan keterangan para saksi. Ahok pun dicegah ke luar negeri.

(mdk/sho)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui "Saya Terlalu Sombong"

Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.

Baca Selengkapnya
Isu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama
Isu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama

Ganjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Lawan Orang yang Menugasi Jadi Komut Pertamina: Dia Juga Jadikan Saya Narapidana
VIDEO: Ahok Lawan Orang yang Menugasi Jadi Komut Pertamina: Dia Juga Jadikan Saya Narapidana

Di hadapan para pendukung Ganjar-Mahfud di Eropa, Ahok justru menegaskan melawan balik

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Ungkap Sosok Ahok: Semoga Tak Ada yang Tersinggung
VIDEO: Ganjar Ungkap Sosok Ahok: Semoga Tak Ada yang Tersinggung

Ganjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik

Baca Selengkapnya
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak

Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.

Baca Selengkapnya
Maju Pilkada Jakarta, Pramono Anung Klaim Didukung Ahokers
Maju Pilkada Jakarta, Pramono Anung Klaim Didukung Ahokers

Pramono mengklaim Ahok akan membantu dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok Bicara Pemimpin Jakarta, Pengamat Nilai Cek Ombak Jelang Pilgub 2024
Ahok Bicara Pemimpin Jakarta, Pengamat Nilai Cek Ombak Jelang Pilgub 2024

Persoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce

Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin

Ahok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top
Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top

Pria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.

Baca Selengkapnya