Tak hanya milik Sanusi, KPK juga segel ruang wakil ketua DPRD
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan serta menyegel ruang kerja anggota DPRD DKI dari Gerindra M Sanusi, Kamis (31/3) malam. Selain ruang Sanusi, KPK juga menyegel tiga ruangan DPRD lainnya yakni ruang pemantau CCTV, ruang bagian perundang-undangan (persidangan), dan ruang kerja Wakil Ketua DPRD DKI, M Taufik.
Berdasarkan pantauan, total empat ruangan di Gedung DPRD DKI Jakarta yang disegel KPK. Keempat ruangan itu adalah ruang kerja Mohamad Sanusi, di lantai 1 gedung lama DPRD DKI Jakarta, ruang pemantau CCTV di lantai 1 gedung lama DPRD DKI Jakarta, ruang bagian perundang-undangan (persidangan) di lantai 5 gedung lama DPRD DKI Jakarta, dan ruang kerja Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik, di lantai 9 Gedung baru DPRD DKI Jakarta.
"Iya sementara ini empat disegel oleh pihak KPK. Kami belum bisa memberi keterangan lebih lanjut," kata Kepala Bagian Umum Sekretaris Dewan DPRD DKI Jakarta, Suprapto, Jumat (1/4).
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Penggeledahan itu disebut terkait dengan kasus dugaan korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kasus ini sendiri merupakan pengembangan dari perkara suap yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak.
-
Apa saja yang disita saat sidak di Rutan KPK? 'Sidak itu berlangsung pada 28 April 2023 dan berdasarkan berita acara ditemukan antara lain empat buah handphone dan uang tunai sejumlah Rp30 Juta. Selanjutnya bahwa empat buah handphone itu dimusnahkan pada tanggal 9 Mei 2023 atas perintah terperiksa,' beber Albertina.
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Siapa yang melakukan pungli di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
Suprapto mengungkapkan, keempat ruangan yang dilingkari garis merah hitam KPK Line itu tak hanya disegel, namun juga dijaga ketat oleh sejumlah petugas keamanan yang ada. Sehingga para media tak bisa mengambil gambar lebih dekat.
"Petugas kita berjaga di masing-masing pintu masuk. Ruangan semua mesti kita sterilkan," tambahnya.
Bukan hanya itu saja, para karyawan yang memiliki ruang kerja di ruangan yang disegel pun tak bisa masuk ke lokasi, alhasil mereka hanya duduk-duduk di luar atau ruang tunggu tamu tanpa memberikan komentar sedikit pun. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pintu utama steril setelah polisi dilengkapi senjata api laras Panjang ikut menjaga pintu utama dari dalam gedung Kesekjenan DPR.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini ditulis, penggeledahan masih berlangsung
Baca SelengkapnyaKomisi D DPRD Jateng yang digeledah KPK membidangi perhubungan, infrastruktur, hingga pengelolaan keuangan.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK menggeledah ruang Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota Semarang yang berlokasi di sisi kompleks kantor pemerintahan itu.
Baca SelengkapnyaSementara keberadaan Wali Kota Semarang belum terlihat. Mba Ita dikabarkan berada di dalam gedung.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti kasus yang tengah disidik KPK sehingga kantor pemerintahan itu digeledah.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan masih berlangsung, belum diketahui terkait kasus apa
Baca SelengkapnyaSalah satu tersangka yang ikut ditahan merupakan seorang 'bos' dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaTerhadap ketujuh orang tersebut dicegah untuk enam bulan pertama hingga bulan Juli 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaKPK belum menjelaskan lebih lanjut terkait apa saja yang didapat penyidik dari hasil penggeledahan kemarin. Hanya saja tiga koper sempat dibawah keluar.
Baca SelengkapnyaBelum ada keterangan resmi dari KPK maupun Pemkot Semarang
Baca SelengkapnyaPenggeledahan tersebut untuk mengumpulkan bukti kasus dugaan korupsi proyek pengadaan rumah dinas DPR RI.
Baca Selengkapnya