Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tenaga Medis Khawatir Jika Operasional KRL Jabodetabek Disetop Sementara

Tenaga Medis Khawatir Jika Operasional KRL Jabodetabek Disetop Sementara Penumpang KRL di Stasiun Manggarai. ©2020 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta operasional KRL Jabodetabek dihentikan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Surat permintaan tersebut telah diajukan kepada Kemenhub.

Namun, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) mengingatkan, jangan sampai rencana itu membuat semakin susah mobilitas para tenaga medis. Sebab, banyak tenaga medis yang menggunakan KRL untuk pulang dan menuju tempat kerja.

"Sebelum ada usulan penutupan KRL, kemarin petugas kesehatan ada yang mengeluhkan antrean panjang di stasiun buat mereka telat. Padahal mereka harus gantikan temannya yang shift malam, harusnya jam 7 selesai, jadi jam 9," ungkap Ketua Umum PPNI, Harif Fadhilah saat dihubungi merdeka.com, Jumat (17/4).

Orang lain juga bertanya?

Harif menjelaskan, sampai saat ini masih banyak para tenaga medis yang menggunakan moda transportasi umum, salah satunya layanan KRL.

"Kalau semisal ingin ada penutupan perjalanan KRL harus ada alternatif lain yang seharusnya memudahkan mobilitas bagi tenaga medis," ujarnya.

"Seperti ada tenaga medis kita yang sebelum ada keputusan boleh berboncengan asal satu tujuan itu. Cukup banyak petugas medis yang disetop saat boncengan, apalagi tidak semua tenaga medis punya kendaraan mobil," tambah Harif.

Lebih jauh, Harif mengingatkan, kembali kepada para kepala daerah yang mengusulkan untuk berhentikan sementara perjalanan KRL. Seharusnya lebih dulu menyiapkan dan sosialisasi moda transportasi bagi para tenaga medis.

”Enggak apa disetop, tapi harus dijelaskan dulu semisal ada fasilitas layanan transportasi khusus bagi tenaga medis," pintanya.

Anies Surati Luhut

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah mengusulkan agar operasional Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line dihentikan sementara selama pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Anies menyatakan usulan tersebut sudah disampaikan kepada Plt Menteri Perhubungan Binsar Pandjaitan pada Selasa 14 April 2020.

"Saya dua hari yang lalu mengusulkan kepada Pak Menhub Ad Interim untuk operasi kereta commuter dihentikan dulu selama kegiatan PSBB berlangsung," kata Anies dalam siaran youtube DPR RI, Kamis (16/4).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyatakan usulan itu masih dibahas oleh pihak Kemenhub.

"Menurut jawaban yang diterima, ketika nanti bantuan sosial sudah berhasil diturunkan, maka pembatasan operasi itu akan dilakukan," jelasnya.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih mengkaji usulan dari lima kepala daerah di Jawa Barat untuk menghentikan operasi kereta rel listrik (KRL) atau commuter line. Hal itu berkaitan dengan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jabodetabek.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker

Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Catat, Angkutan Berat Diusulkan Dilarang Lewat Tol Dalkot saat KTT ASEAN pada 5-7 September
Catat, Angkutan Berat Diusulkan Dilarang Lewat Tol Dalkot saat KTT ASEAN pada 5-7 September

Dirlantas ingin pelarangan angkutan berat melintas di Tol Dalam Kota saat KTT ASEAN diawali dengan sosialisasi.

Baca Selengkapnya
ASN DKI Jakarta Dilarang Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran, Ini Sanksi Diterima Jika Melanggar
ASN DKI Jakarta Dilarang Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran, Ini Sanksi Diterima Jika Melanggar

Larangan penggunaan kendaraan dinas untuk mudik sudah diatur di dalam kebijakan yang ada.

Baca Selengkapnya
Instruksi Kemenhub: Semua Masyarakat Ikut Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Diasuransikan
Instruksi Kemenhub: Semua Masyarakat Ikut Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Diasuransikan

KCIC harus menjamin keselamatan penumpang yang akan mengikuti uji coba terbatas tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Macet Parah Imbas Rekayasa Lalu Lintas KTT ASEAN, Penumpang TransJakarta di Halte Tendean Pilih Jalan Kaki
Macet Parah Imbas Rekayasa Lalu Lintas KTT ASEAN, Penumpang TransJakarta di Halte Tendean Pilih Jalan Kaki

Pelayanan bus TransJakarta terganggu akibat adanya rekayasa arus lalu lintas dilakukan polisi pada Rabu (6/9) pagi.

Baca Selengkapnya
Cara Heru Budi Awasi ASN DKI WFH: Saya Video Call, Kamu di Mana?
Cara Heru Budi Awasi ASN DKI WFH: Saya Video Call, Kamu di Mana?

Menurut Heru, pengawasan terhadap ASN DKI yang sedang WFH telah dilakukan secara maksimal.

Baca Selengkapnya
ASN DKI WFH saat KTT ASEAN Tak Ada Insentif, Heru Budi: Ini Panggilan Jiwa, yang Balas Gusti Allah
ASN DKI WFH saat KTT ASEAN Tak Ada Insentif, Heru Budi: Ini Panggilan Jiwa, yang Balas Gusti Allah

Heru berujar pengorbanan ASN yang mau WFH ini nantinya akan mendapat ganjaran dari sang pencipta.

Baca Selengkapnya
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'

Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker

Baca Selengkapnya
KRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel
KRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel

KRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel

Baca Selengkapnya
Hindari Kepadatan di Stasiun Juanda, Penumpang KRL Diminta Naik dari Sawah Besar dan Gondangdia
Hindari Kepadatan di Stasiun Juanda, Penumpang KRL Diminta Naik dari Sawah Besar dan Gondangdia

Hal ini untuk menghindari kepadatan di stasiun, imbas dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi

Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.

Baca Selengkapnya
Jakarta Macet Parah Pagi Tadi, Polisi: Hanya Sebentar Saja
Jakarta Macet Parah Pagi Tadi, Polisi: Hanya Sebentar Saja

Selanjutnya, jalan HR Rasuna Said, mulai dari traffic light Cokroaminoto sampai Kuningan. Dan sepanjang jalan Gatot Subroto ke arah traffic light Slipi.

Baca Selengkapnya