Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gunungkidul Kembali Diterjang Angin Kencang, Begini Dampaknya

Gunungkidul Kembali Diterjang Angin Kencang, Begini Dampaknya Angin kencang di Gunungkidul. ©Instagram/@ceritagunungkidul

Merdeka.com - Bencana angin kencang kembali melanda Kabupaten Gunungkidul pada Jumat (11/3). Sebelumnya, angin kencang juga melanda kabupaten itu pada 22 Februari 2022.

Saat itu, angin kencang melanda wilayah Kapanewon Semanu. Sapuan angin kencang itu menyebabkan pohon tumbang dan kerusakan pada beberapa rumah warga.

Hampir tiga minggu berlalu, angin kencang kembali melanda kabupaten itu. Kali ini angin kencang terjadi di Kapanewon Paliyan. Peristiwa itu menyebabkan puluhan rumah rusak tersapu angin. Tak hanya itu, bencana tersebut menyebabkan ratusan kepala keluarga terdampak dan sebagian di antaranya harus mengungsi.

Dampak Bencana

angin kencang di gunungkidul

©Instagram/@ceritagunungkidul

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul mencatat sekitar 170 kepala keluarga atau sekitar 654 jiwa di Desa Mulusan, Kecamatan Paliyan, terdampak bencana angin kencang itu.

Kepala Pelaksana BPBD Gunung Kidul, Sri Suhartanta mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun pusat pengendalian operasi penanggulangan bencana (Pusdalops), bencana angin kencang itu menerjang empat dusun di Desa Mulusan dan menyebabkan 105 rumah mengalami kerusakan ringan hingga berat.

Sementara itu sebanyak 170 kepala keluarga atau sekitar 654 jiwa di Desa Mulusan, Kecamatan Paliyan, terdampak bencana angin kencang yang melanda wilayah itu pada Jumat (11/3), pukul 16.00 WIB.

Ratusan Warga Mengungsi

angin kencang di gunungkidul

©Instagram/@ceritagunungkidul

Dilansir dari ANTARA, empat dusun terdampak angin kencang antara lain Dusun Kenteng dengan jumlah 92 KK yang terdampak, Dusun Mulusan dengan 9 KK terdampak, Dusun Watugilang dengan 2 KK terdampak, serta Dusun Karangmiri dengan 67 KK terdampak.

Karena kejadian ini, sebanyak 77 rumah mengalami kerusakan ringan hingga berat dan 250 jiwa harus mengungsi sementara. Posko tanggap darurat bencana didirikan di Balai Dusun Kenteng sebagai tempat mengungsi warga.

“Kegiatan operasi sudah dilakukan dan akan dilaksanakan evakuasi pohon yang masih menimpa rumah warga dan fasilitas umum dari kemarin hingga selesai,” terang Sri Suhartanta pada Sabtu (12/3).

Kronologi Kejadian

angin kencang di gunungkidul

©Instagram/@ceritagunungkidul

Kepala Desa Mulusan, Supodo mengatakan angin kencang di daerahnya terjadi pada Jumat (11/3) pukul 16.00 WIB. Ia mengatakan, saat peristiwa itu terjadi, angin memutar disertai hujan 10 menit dan kemudian dari arah utara terdengar suara seperti kapal terbang. Ada pula yang melihat seperti api.

Selain menyebabkan ratusan jiwa terdampak, angin kencang ini juga membuat ratusan pohon tumbang dan menimpa rumah maupun akses jalan.

“Untuk evakuasi pohon tumbang yang menutup akses jalan sudah selesai dilakukan relawan. Selain itu di rumah warga juga sudah dibersihkan,” ujar Supodo. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Penampakan Mengerikan dari Satelit Pusaran Angin Puting Beliung Ekstrem di Rancaekek
Ini Penampakan Mengerikan dari Satelit Pusaran Angin Puting Beliung Ekstrem di Rancaekek

Berikut adalah gambar dari citra satelit penampakan angin puting beliung ekstrem Rancaekek.

Baca Selengkapnya
Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat
Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat

Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.

Baca Selengkapnya
Gunungkidul Kembali Diguncang Gempa M 4,9, BMKG Ungkap Penyebabnya
Gunungkidul Kembali Diguncang Gempa M 4,9, BMKG Ungkap Penyebabnya

Gempa itu terjadi hari ini, Sabtu (14/9) pukul 00.19 WIB.

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk
Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Gempa Magnitudo 5,4 Kembali Guncang Kupang
Gempa Magnitudo 5,4 Kembali Guncang Kupang

Gempa dengan magnitudo 5,4 kembali mengguncang Kupang dan sekitarnya, Minggu (12/11) pukul 09.17 WIT.

Baca Selengkapnya
Penampakan Avanza Terseret Jauh Arus Kencang Saat Banjir Terjang Bali
Penampakan Avanza Terseret Jauh Arus Kencang Saat Banjir Terjang Bali

Cuaca ekstrem terjadi di wilayah Bali beberapa hari terakhir. Dampaknya, sejumlah tempat mengalami banjir usai hujan mengguyur sejak pagi tadi hingga sore.

Baca Selengkapnya
Penjelasan BMKG Terjadinya Puting Beliung Landa Jembrana Bali Terjang Rumah Warga
Penjelasan BMKG Terjadinya Puting Beliung Landa Jembrana Bali Terjang Rumah Warga

Hal itu dijelaskan Koordinator Analisa dan Prakiraan Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jembrana, Made Dwi Wiratmaja

Baca Selengkapnya
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang di Sebagian Wilayah Indonesia
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang di Sebagian Wilayah Indonesia

BMKG keluarkan peringatan dini hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sejumlah wilayah di Indonesia

Baca Selengkapnya
Sejarah Angin Puting Beliung Mirip Tornado di Bandung
Sejarah Angin Puting Beliung Mirip Tornado di Bandung

Sepanjang 2023, ada tiga kali angin puting beliung di wilayah Bandung.

Baca Selengkapnya
Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Jogja
Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Jogja

Dilansir dari akun X BMKG, pusat gempa berada di laut 95 km barat daya Gunungkidul.

Baca Selengkapnya
BMKG: 12 Daerah Berstatus Siaga-Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG: 12 Daerah Berstatus Siaga-Waspada Cuaca Ekstrem

BMKG menetapkan 12 daerah berstatus siaga hingga waspada cuaca ekstrem

Baca Selengkapnya
23 Daerah Berpotensi Diterjang Hujan Badai, Ini Daftarnya
23 Daerah Berpotensi Diterjang Hujan Badai, Ini Daftarnya

Hujan badai yang dimaksud yaitu hujan disertai angin kencang serta kilat dan petir.

Baca Selengkapnya