Kisah Sedih Pasutri di Boyolali Gagal Naik Haji Tiga Kali, Terganjal Aturan Ini

Merdeka.com - Musim haji kian dekat. Para calon haji mulai bersiap berangkat ke tanah suci. Mereka menantikan kepergian mereka dengan penuh suka cita.

Namun di samping itu, ada dari mereka yang gagal berangkat haji karena alasan-alasan tertentu. Kesedihan ini yang dirasakan pasangan suami istri asal Boyolali, Suwarji dan Juwariyah.

Tak hanya sekali, tercatat mereka sudah tiga kali gagal berangkat haji. Lalu apa yang membuat mereka gagal berangkat haji? Berikut cerita harunya:

Terkendala Batasan Usia

©YouTube/Liputan6 SCTV

Pasangan yang sehari-hari bekerja sebagai petani dan buruh bajak sawah itu seharusnya berangkat pada tahun 2020. Namun karena pandemi keberangkatan mereka terpaksa ditunda.

Setelah haji dibuka kembali pada tahun 2022 ini, ada peraturan lain yang mengganjal mereka yaitu aturan pembatasan usia. Seperti diketahui Suwarji sudah berusia 72 tahun dan Juwariyah 67 tahun.

Walau memasuki usia renta, namun mereka terlihat sehat dan bugar. Selain Suwarji dan Juwariyah, di Boyolali sendiri ada total 249 calon haji yang gagal berangkat karena batasan usia.

Hanya Bisa Pasrah

©YouTube/Liputan6 SCTV

Suwarji dan Juwariyah sebenarnya sudah mendaftar haji sejak tahun 2012 lalu. Seluruh biaya haji telah ia lunasi dari tabungan hasil bertani dan berkebun. Meski sedih dan kecewa, mereka berdua hanya bisa pasrah.

“Padahal saya sudah diberikan kerudung dan baju. Kalau bapak sudah diberikan pakaian ihram. Kesal sih, tapi kami hanya bisa pasrah,” kata Juwariyah dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Kamis (2/6). (mdk/shr)