Aksi heroik pembalap Indonesia, A Yudhistira di seri final ARRC 2015
Merdeka.com - Pembalap asal Indonesia A Yudhistira yang memperkuat tim Manual Tech KYT Kawasaki menyuguhkan aksi heroik di seri akhir Asia Road Racing Championship 2015 (ARRC), Minggu (6/12).
Dalam balap yang diselenggarakan di sirkuit Buriram, Thailand ini Yudhistira mendapat penghormatan khusus dari penonton dan tim paddock atas perjuangan tak kenal lelahnya.
Hal ini tak terlepas dari aksi berani nan menghibur Yudhistira dengan menyuguhkan overtake hingga tikungan akhir di lap penentuan.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Siapa yang pakai Yamaha di balapan? Aldi Satya Mahendra dari Team BrCorse Yamaha menempati posisi kedua, sementara kakaknya, Galang Hendra Pratama yang membela ProGP NitiRacing, meraih posisi ketiga.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Siapa saja pembalap yang cedera? Balapan ini tidak diikuti oleh tiga juara dunia, yaitu Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea, dan Alvaro Bautista. Razgatlioglu tidak dapat berlaga karena cedera dada yang dialaminya sejak Jumat (6/9/2024), Rea mengalami cedera parah pada ibu jari tangan kanannya sejak Sabtu (7/9/2024), dan Bautista mengalami cedera tulang rusuk setelah terjatuh dalam Superpole Race pada hari yang sama.
-
Apa yang terjadi pada Tikungan 13? Keduanya terlibat dalam kontak yang menyebabkan mereka jatuh bersamaan.
Telah berhasil mengamankan posisi podium, namun Yudhistira ngotot untuk meraih posisi kedua hingga melakukan aksi overtake ke Anucha Narkcharoensri di tikungan terakhir jelang garis finis.
Sayang, kondisi grip ban motor yang sudah tak lagi prima membuat dirinya harus tersungkur akibat kehilangan grip ban belakang.
Mengingat garis finis sudah di depan mata, Yudhistira pun langsung mengangkat motornya kembali dan mendorongnya hingga berhasil melintasi checkered flag dan finis di posisi ke-19.
Tak ayal, perjuangan tak kenal lelah Yudhistira ini mendapat sambutan dari timnya dan juga penonton yang ada di tribun utama atau grand stand.
Di ajang ini, Yudhistira berhasil menduduki posisi ketiga klasemen akhir SS 600 ARRC 2015.
A Yudistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
A Yudhistira ARRC Thailand 2015 Facebook.com/Asia Road Racing Championship
Simak video aksi heroik A Yudhistira di seri pamungkas ARRC 2015 di sini
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menjadi pembalap Indonesia pertama yang memenangi JuniorGP
Baca SelengkapnyaKoleksi 221 poin membuatnya unggul 21 poin dari peringkat kedua Loris Veneman.
Baca SelengkapnyaHaruki Noguchi menjalani perawatan intensif di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaAldi Satya Mahendra siap tampil all out demi meraih hasil baik dalam WorldSSP300 Prancis di Sirkuit Magny-Cours, 6-8 September 2024.
Baca SelengkapnyaDio, panggilan akrab Aldio Oekon ini menang usai mengalahkan Moreno Soeprapto dari AMM Motorsport dan Daffa Ardiansyah Boediharjo dari Rizky Motorsport.
Baca SelengkapnyaBripda Novandro berhasil mencegah terjadinya kecelakaan
Baca SelengkapnyaHokky Krisdianto sempat video call kepada keluarganya memberitahu jika mengalami kecelakaan tetapi takdir berkata lain.
Baca SelengkapnyaAksi heroik anggota Satlantas Polres Kubu Raya Kalimantan Barat itu ramai mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaPembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Veda Ega Pratama naik podium tertinggi pada kedua race di putaran kedua IATC.
Baca SelengkapnyaDuo pembalap tim Gresini Racing MotoGP, Marc Marquez dan Alex Marquez, bernasib kurang beruntung saat berlaga di Sirkuit Mandalika.
Baca SelengkapnyaPertama dalam sejarah balap Asia, pembalap asal Indonesia binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Veda Ega Pratama mengunci gelar juara Idemitsu Asia Talent Cup 2023.
Baca SelengkapnyaMotor Bripda Novandro yang rusak dipakai mengganjal bus diganti oleh Kapolri, sempat bercanda tidak dikasih karena Novandro sudah dapat bocoran.
Baca Selengkapnya