Tekan Pengangguran, Alfamart Dapat Penghargaan dari Kementerian
Merdeka.com - Kabar gembira datang dari Alfamart. Baru-baru ini perusahaan ritel tersebut mendapatkan piagam penghargaan atas keberhasilan program Alfamart Class dan Alfamidi Class yang dinilai aktif menciptakan SDM siap kerja sekaligus menyerap langsung lulusan program sebagai karyawan. Penghargaan diterima Human Capital Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Tri Wasono Sunu yang diserahkan oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Dalam sambutannya, Muhadjir mengatakan bahwa jumlah permintaan industri angkatan kerja mencapai 2,6 juta per tahun, namun 50% diantaranya atau 1,4 juta lulusan SMK menjadi pengangguran.
"Salah satu tantangan yang kita hadapi bahwa banyaknya jurusan pendidikan sekolah vokasi yang sebenarnya tidak sesuai dengan kebutuhan industri yang ada," ujarnya.
-
Siapa yang menyerahkan penghargaan? Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas kepada Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni di Ballroom Bali Nusa Dua Convention Center 1 Kawasan ITDC NW/1 Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (6/12).
-
Siapa yang memberikan penghargaan? Menurut pernyataan resminya, Selasa (24/9), penghargaan ini menunjukkan bahwa Gojek diakui sebagai penyedia layanan ride-hailing yang paling dipilih oleh pengguna saat menggunakan angkutan umum di Jakarta.
-
Siapa yang memberikan penghargaan kepada Pertamina? Penghargaan diberikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir kepada Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina M. Erry Sugiharto, serta Vice President Corporate Communications Pertamina Fadjar Djoko Santoso dan Vice President CSR & SMEPP Pertamina Fajriyah Usman.
Lebih lanjut Muhadjir menjelaskan bahwa melalui Inpres no 9 tahun 2016, tentang Revitalisasi SMK dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia, Kemdikbud mendapat instruksi salah satunya adalah menyempurnakan dan menyelaraskan kurikulum SMK dengan kompetensi sesuai kebutuhan pengguna lulusan.
"Link and match antara kurikulum sekolah dan industri sangat dibutuhkan untuk menekan jumlah pengangguran SMK," ujarnya.
Tak sampai di situ, sejalan dengan Muhadjir, Darmin Nasution juga menjelaskan bahwa sekitar 13.000 sekolah vokasi baik negeri maupun swasta yang ada, tidak seluruhnya mempunyai tenaga pendidik yang mempunyai keahlian aplikatif mumpuni yang bisa ditularkan kepada siswanya.
"Perlunya menciptakan model pendidikan demand driven, yang diwujudkan bahwa industri lah yang menerapkan kurikulum di sekolah vokasi, sehingga yang siswa terima di sekolah adalah yang memang dibutuhkan oleh dunia industri," terang Darmin.
Alfamart sebagai industri ritel modern padat karya yang membutuhkan SDM dalan jumlah banyak menyadari bahwa perlunya membina calon tenaga kerja sejak dari tingkat pendidikan, khususnya SMK jurusan manajemen pemasaran.
"Alfamart Class dan Alfamidi Class merupakan kurikulum ritel modern yang diberikan kepada siswa siswi sebagai akselerasi agar mereka nantinya setelah lulus langsung siap bekerja tanpa harus mengikuti pelatihan dari perusahaan terlebih dulu," papar Tri Wasono Sunu.
Kurikulum yang diberikan merupakan yang nyata nantinya dilakukan di industri ritel modern. "Untuk melengkapi skill siswa, kami berikan juga laboratorium berupa toko modern agar siswa bisa langsung mempraktekkan pelajaran yang didapat," tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, keuntungan mengikuti Alfamart Class dan Alfamidi Class adalah lulusannya dapat langsung bekerja di Alfamart. Hingga 2018 ada 209 SMK yang bekerja sama dan telah menerapkan kurikulum ritel modern Alfamart Class dan akan terus menambah SMK lain untuk ikut bekerja sama. Selain Alfamart, ada empat perusahaan lain yang turut menerima penghargaan serupa, yaitu L'oreal, Honda, PLN dan Yamaha. Kelima perusahaan tersebut dipilih karena dianggap berperan aktif dalam pengembangan SMK dan kontribusi dalam meningkatkan kualitas dan daya saing generasi muda Indonesia. (mdk/tmi)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas.
Baca SelengkapnyaDirinya juga menegaskan pentingnya pembangunan manusia unggul melalui kolaborasi semua lembaga pemerintah dan swasta.
Baca SelengkapnyaPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali meraih penghargaan di bidang Human Capital (HC)
Baca SelengkapnyaMenaker berharap sebagai pimpinan tinggi yang melaksanakan pengelolaan keuangan dan pengawasan internal.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikannya saat mengunjungi SMK Mitra Industri 02 di Pati, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTarget Sandiaga adalah menciptakan 4,4 juta di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPenghargaan ini diberikan atas peran perusahaan dalam memberikan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida juga mengingatkan kepada semua pegawai, khususnya para Pejabat Tinggi Kemnaker agar bersama-sama dapat memberikan dedikasi yang terbaik.
Baca SelengkapnyaAfriansyah Noor, meminta kepada perusahaan-perusahaan di Kolaka, Sulawesi Tenggara untuk memperbanyak menyerap tenaga kerja lokal.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI KH. Maruf Amin menyebut sektor pertanian Indonesia selama dua tahun terakhir mengalami pertumbuhan positif.
Baca SelengkapnyaAirlangga menggantikan Ida Fauziyah setelah pelantikan sebagai Anggota DPR-RI.
Baca SelengkapnyaWakil Wali Kota Bontang, Najira mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi pelatihan kerja yang digelar oleh Disnaker Bontang.
Baca Selengkapnya