1.084 Pasien Covid-19 Dirawat di 35 Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah
Merdeka.com - Pimpinan Pusat Muhammadiyah membentuk gugus tugas penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19) pada 5 Maret 2020 lalu. Pembentukan gugus tugas itu sesuai instruksi Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kasus pertama di Indonesia yang positif terinfeksi corona pada 2 Maret 2020.
"Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) sebagai gugus tugas Muhammadiyah dalam penanggulangan Covid-19 telah melakukan berbagai kegiatan dalam rangka ikut serta berpartisipasi dalam penanggulangan wabah Covid-19," kata Ketua Tim Muhammadiyah COVID-19 Command Center (MCCC) Corona Rintawan, Kamis (2/4).
"Diawali dengan penunjukan 15 Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah (RSMA), selanjutnya bertambah 5 lagi sehingga jadi 20 RSMA yang tersebar di berbagai kota untuk menjadi rumah sakit yang akan dipakai untuk merawat pasien Covid-19. Hingga saat ini total ada 35 RSMA di seluruh Indonesia yang siap menerima pasien Covid-19," sambungnya.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Setelah hampir satu bulan melaksanakan tugas penunjukan menjadi RSMA tempat perawatan pasien Covid-19, secara statistik RSMA sudah menangani total 881 kasus ODP, 192 kasus PDP dengan 11 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Sehingga kini total ada 1.084 pasien yang dirawat.
"Data tersebut berdasarkan perkembangan terbaru dari Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PP Muhammadiyah per tanggal 1 April 2020 pukul 16.00 WIB. Dari data yang dilaporkan harian tersebut, jumlah pasien yang dirawat per harinya terus mengalami peningkatan," ujarnya.
Dirinya menyampaikan, terlepas dari berbagai ikhtiar yang sudah dilakukan timnya, kasus baru Covid-19 dan korban meninggal di Indonesia masih terus meningkat. "Oleh karena itu kita harus terus meningkatkan semua upaya dan pengorbanan secara terus menerus tanpa lelah demi keselamatan bersama," ucapnya.
Selain penanganan Corona, di bidang pendidikan Muhammadiyah melalui Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) meliburkan sekolah-sekolah Muhammadiyah serta Aisyiyah sesuai dengan edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Sedangkan melalui Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Dikti Litbang) meliburkan perkuliahan di seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) serta menggantinya dengan perkuliahan daring.
Di tingkat wilayah dan daerah, berbagai upaya dilakukan antara lain penyemprotan disinfektan yang merata di hampir semua AUM maupun daerah-daerah basis jamaah Muhammadiyah, sosialisasi secara langsung maupun lewat daring, penghimpunan dana oleh Lazismu, pembuatan dan pembagian hand sanitizer. Semua aktifitas itu melibatkan ribuan relawan dari berbagai unsur Muhammadiyah baik majelis, lembaga maupun ortom.
Berikut daftar 35 RS Muhammadiyah dan Aisyiyah Penerima Pasien Covid-19 :
Sumatera Selatan
• RS Muhammadiyah Palembang
Lampung
• RSU Muhammadiyah Metro Lampung
DKI Jakarta
• RSI Jakarta Cempaka Putih
• RSI Jakarta Pondok Kopi
• RSI Jakarta Sukapura
• RS PKU Muhammadiyah Taman Puring
• RSU Klender
Jawa Tengah
• RS Siti Aminah Bumiayu
• RS PKU Muhammadiyah Tegal
• RS PKU Pekajangan Pekalongan
• RSI Kendal
• RS Roemani Muhammadiyah Semarang
• RS PKU Muhammadiyah Wonosobo
• RS PKU Sruweng
• RS PKU Muhammadiyah Gombong Kebumen
• RS ‘Aisyiyah Muntilan
• RS PKU Gubug Grobogan
• RS PKU Muhammadiyah Surakarta
• RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati
Daerah Istimewa Yogyakarta
• RSU PKU Muhammadiyah Yogyakarta
• RSU PKU Muhammadiyah Bantul
• RS PKU Muhammadiyah Gamping
• RS UAD Yogyakarta
• RSIA Kotagede
Jawa Timur
• RS Muhammadiyah Lamongan
• RS Siti Khodijah Sepanjang Sidoarjo
• RS PKU Muhammadiyah Sekapuk Gresik
• RS Universitas Muhammadiyah Malang
• RSU ‘Aisyiyah Ponorogo
• RS ‘Aisyiyah Madiun
• RS Ahmad Dahlan Kediri
• RSM Siti Khodijah Kediri
• RS PKU Rogojampi
• RSI Fatimah Banyuwangi
Kalimantan Tengah
• RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku senang, investasi senilai Rp2 triliun akan menjadi kamar-kamar rumah sakit sebanyak 400 pintu.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Pangsar Soedirman dan 25 Rumah Sakit TNI, pada Senin 19 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke RSUD Baharuddin di Kabupaten Muna.
Baca SelengkapnyaPemerintah membangun 12 rumah sakit di seluruh Indonesia yang standarnya seperti Gedung Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit Sardjito.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya