11 Rumah Warga Tasikmalaya Tertimpa Pohon Akibat Angin Kencang

Merdeka.com - Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang melanda Kota Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat pada Selasa (25/1) pukul 14.00 WIB. Peristiwa ini menyebabkan 11 rumah tertimpa pohon tumbang. Angin kencang juga menyebabkan kerusakan pada satu unit kantor pemerintah dan rumah ibadah.

"Tidak ada korban jiwa akibat perisitiwa ini," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Rabu (26/1).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya melaporkan angin kencang melanda delapan kelurahan di Kota Tasiklamaya. Meliputi Kelurahan Linggajaya di Kecamatan Mangkubumi, Kelurahan Nagarawangi, Agrasari, Tugujaya, Tuguraja, Setiaratu di Kecamatan Cihideung serta Kelurahan Nagarasari dan Cipedes di Kecamatan Cipedes.

BPBD Kota Tasikmalaya bersama tim gabungan melakukan pembersihan material pohon tumbang yang menimpa rumah warga.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan disertai kilat/petir pada siang hingga malam hari pada 26 hingga 27 Januari 2022 untuk wilayah Kota Tasikmalaya. Kajian inaRISK menunjukkan potensi bahaya cuaca ekstrem pada 10 kecamatan di Kota Tasikmalaya pada tingkat sedang hingga tinggi.

BNPB mengimbau masyarakat dan aparat daerah setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca musim hujan yang masih akan berlangsung sampai Februari 2022 mendatang. Untuk mengantisipasi dampak dari cuaca hujan dan angin kencang, aparat daerah setempat dapat melakukan pemotongan ranting maupun dahan rentan yang dapat menimpa rumah warga, serta melakukan pemeriksaan berkala ketahanan rumah warga untuk mengurangi dampak kerusakan akibat cuaca ekstrem.