25 Rumah di Ogan Ilir Hangus Terbakar Diduga akibat Korsleting Listrik
Merdeka.com - Sebanyak 25 rumah warga hangus terbakar yang diduga akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Kebakaran terjadi di Kampung I, Dusun I, Desa Pemulutan Ilir, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Kamis (22/7) pukul 11.00 WIB. Api baru dapat dipadamkan dua jam kemudian oleh warga dibantu tiga unit mobil pemadam.
Api diketahui berasal dari rumah milik Junaidi (51) yang pergi bertani. Di rumah itu hanya ada anak perempuannya yang masih berusia 10 tahun inisial RM, sementara istrinya sedang melayat tak jauh dari rumahnya.
-
Apa penyebab kebakaran? 'Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas,' kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
RM bermaksud mengambil makanan dan menaruh ponselnya di kamar setelah bermain bersama teman-temannya di depan rumah. Begitu masuk, saksi kaget melihat kobaran api di kamar utama.
Bocah kelas lima SD itu panik dan langsung keluar rumah sambil berteriak minta tolong. Api cepat membesar sehingga merambat ke rumah-rumah tetangga.
Bangunan rumah yang semuanya terbuat dari kayu dan papan ditambah angin kencang mempercepat api membakar rumah-rumah korban. Beruntung, mobil pemadam cepat tiba ke lokasi sehingga api dapat dipadamkan.
Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandhy mengungkapkan, api diduga disebabkan korsleting listrik berdasarkan kesaksian anak pemilik rumah. Untuk memastikannya masih dilakukan penyelidikan oleh Labfor Polda Sumsel.
"Dugaannya karena korsleting listrik, ada 25 rumah yang terbakar," ungkap Yusantiyo.
Dari keterangan warga, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam insiden itu. Sementara total kerugian belum diketahui, namun diperkirakan ratusan juta hingga miliaran rupiah.
"Warga masih mengecek rumah masing-masing untuk mencari barang yang bisa digunakan," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 30 rumah ludes terbakar di Kelurahan Pujud Selatan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau. Peristiwa itu terjadi menjelang salat Jumat (21/7).
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaKebakaran diduga terjadi saat rumah salah satu warga berinisial Y mengalami korsleting listrik pada pukul 09.40 WIB.
Baca SelengkapnyaRumah yang terbakar dihuni 3 keluarga dengan total 12 orang yang tinggal di sana.
Baca SelengkapnyaApi pertama kali muncul sekitar pukul 09.43 WIB lalu 10 unit mobil damkar langsung diterjunkan.
Baca SelengkapnyaKebakaran terjadi di kontrakan 100 pintu yang berada di Jalan Jembatan Besi.
Baca Selengkapnyasejak awal tahun 2023 sudah 63 insiden kebakaran di Kota Jambi. Salah satu penyebabnya adalah korsleting listrik.
Baca SelengkapnyaTotal ada 120 rumah petak dan 35 lapak yang terbakar.
Baca SelengkapnyaWarga Kebon Jahe gambir harus ikhlas menerima nasib setelah harta bendanya hangus tak tersisa dilahap si jago merah, Rabu malam kemarin.
Baca SelengkapnyaRuangan kamarnya tampak hangus terbakar, bahkan semua barang di dalamnya habis tak tersisa.
Baca SelengkapnyaApi muncul dari atap rumah lalu cepat membesar karena seluruh rumah terbuat dari kayu yang sudah lapuk.
Baca SelengkapnyaSelama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.
Baca Selengkapnya