3 Turis Asal China Hilang di Perairan Sangiang Banten
Merdeka.com - Tiga wisatawan asal China dinyatakan hilang di Perairan Sangiang, Serang, Banten. Ketiganya dinyatakan hilang sejak Minggu (3/11) kemarin sore.
Kasubsi Ops Basarnas Banten, Hairoe Amir Abyan membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan pencarian di sekitar Perairan Sangiang.
"Mereka turis asal Tiongkok lagi latihan selam. Jumlahnya ada 7 orang. Ada 6 orang yang ke lokasi Sangian, 1 orang menunggu di darat. Pada kejadian 3 orang hilang," ujar Hairoe dikonfirmasi, Senin (4/11)
-
Siapa yang hilang di Gunung Singgalang? Di balik pesonanya yang menakjbukan, tepat di dekat Telaga Dewi atau di ketinggian 2.679 mdpl, terdapat sebuah plakat sebagai bentuk mengenang dan didedikasikan untuk dua siswa dari Kota Padang yang mendaki gunung ini tapi tak kunjung kembali pada tahun 1988.
-
Bagaimana orang hilang di Segitiga Alaska? Dengan jumlah karibu yang jauh melebihi jumlah penduduk, Alaska merupakan negara bagian yang sangat jarang dihuni. Dari 730.000 orang yang tinggal di Alaska, hanya sebagian kecil yang menghuni daratan, sementara sisanya adalah hutan belantara yang belum tersentuh. Wilayah ini penuh dengan bahaya alam, termasuk pegunungan yang sulit diakses, gletser, cuaca ekstrem, jutaan danau, jurang, dan beruang.
-
Siapa pendaki yang hilang? Pada Senin (7/10), seorang gadis pendaki Gunung Slamet bernama Naomi Daviola dikabarkan hilang dan diduga tersesat.
-
Dimana orang hilang di Segitiga Alaska? Wilayah Segitiga Alaska meliputi area luas di antara tiga titik utama: Anchorage dan Juneau di bagian selatan, dan Utqiagvik, sebuah kota kecil yang terletak di pesisir utara.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
Awalnya, rombongan penyelam ini berangkat dari Pantai Mabak ke Sangiang dengan menggunakan perahu nelayan pada Minggu (3/11) pagi. Saat tiba di Perairan Sangiang pukul 13.30 WIB, kedua grup langsung menyelam. Sekitar 14.45 WIB, grup 1 naik ke permukaan namun grup 2 tidak muncul ke permukaan.
Basarnas sejak tadi malam melakukan pencarian. Tim Basarnas kembali bergerak ke lokasi pagi hari untuk melakukan pencarian.
"Sejak semalam gerak dengan RIB kita. Pagi ini, dari Basarnas, Polair, Lanal gerak semua," katanya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basarnas mengerahkan tujuh unit kapal untuk mencari WN Taiwan yang hilang saat kapal terbalik di Pulau Seribu.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaPencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.
Baca SelengkapnyaEmpat orang yang sedang mencari air di hutan tersesat di Alas Purwo. Ini yang terjadi.
Baca SelengkapnyaDua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.
Baca Selengkapnya5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaKorban hilang ini menggunakan kaos abu-abu, celana hitam, dan topi hitam.
Baca SelengkapnyaRombongan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya menggelar tour bersama 29 orang mahasiswa.
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca SelengkapnyaJasad tersebut merupakan salah satu wisatawan yang masih hilang tergulung ombak
Baca Selengkapnya