Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Orang jadi Tersangka Aksi Kelompok Anarko Sindikalisme di Bandung dan Malang

4 Orang jadi Tersangka Aksi Kelompok Anarko Sindikalisme di Bandung dan Malang Brigjen Dedi Prasetyo. ©2018 Liputan6.com/Nafiysul Qodar

Merdeka.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, Polda Metro sudah membentuk tim untuk melakukan identifikasi terhadap kelompok Anarko Sindikalisme. Kelompok tersebut melakukan vandalisme saat Hari Buruh Internasional di sejumlah kota besar di Indonesia.

Sudah ada 4 tersangka yang ditetapkan atas dugaan vandalisme dan kejahatan ringan. Yaitu, 2 tersangka dari Bandung, Jawa Barat dan 2 dari Malang, Jawa Timur.

"Sudah dilakukan identifikasi (di Bandung, Jawa Barat) tentang keterlibatan mereka dalam suatu peristiwa pidana, khususnya perusakan, kemudian aksi-aksi vandalisme, ditetapkan dua tersangka ya. Diterapkan pasal 170 KUHP," tutur Dedi di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (3/5).

Ia menjelaskan, hasil audit menunjukkan bahwa total kerugian dari perbuatan dua orang tersangka di Bandung mencapai kurang lebih Rp 3,5 juta.

"Kemudian untuk di wilayah Malang sudah ditetapkan (juga) dua tersangka, tapi dikenakan Pasal Tipiring (Tindak Pidana Ringan), dan dua tersangka tersebut dikenakan Pasal 489 KUHP," lanjutnya.

Sejauh ini, Polda Jawa Barat sudah mengidentifikasi jumlah anggota Anarko Sindikalisme sebanyak 619 orang, di mana 605 di antaranya adalah pria dan 14 lainnya wanita.

Identifikasi lebih lanjut menemukan bahwa 326 adalah dewasa dan 293 lainnya adalah anak-anak usia SMP hingga kuliah. Dedi menegaskan, pihaknya juga akan bekerjasama dengan Kemenkum HAM dan Badan Intelejen Negara (BIN).

"Karena ini merupakan suatu kelompok atau organisasi, nanti masalah legalnya dari Kemenkumham yang akan membantu polisi mengidentifikasi kelompok tersebut. Kemudian dari Badan Intelejen Negara juga nanti akan memberikan kontribusi kepada Polri," jelas dia.

Penyidikan Butuh Waktu

Dedi menambahkan, polisi juga masih melakukan proses identifikasi di wilayah lainnya seperti Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, dan Sumatra Utara. Penegakan hukum untuk di Yogyakarta, Makassar, dan Sumatra Utara sendiri masih nihil.

Sedangkan, 6 orang di Surabaya telah dikenakan wajib lapor dan sudah dilakukan pembinaan.

"Jadi semuanya butuh waktu, kita tidak mau terburu-buru agar jelas organisasi ini, siapa yang menjadi tokohnya di tiap-tiap daerah, kemudian berapa keanggotaannya, kemudian juga nanti kita akan dalami juga keterkaitan jaringan yang ada di beberapa daerah," tutur Dedi.

"Bandung yang paling dominan sekarang, yang berhasil kita identifikasi Bandung, Jawa Barat yang paling banyak. Jakarta, kemudian Semarang, Jogja, Surabaya, kemudian di Sulawesi Selatan," kata dia mengakhiri.

Reporter: Ratu Annisa Suryasumirat

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tangkap 4 Pelaku Pembubaran Diskusi di Kemang, Total jadi 9 Orang
Tangkap 4 Pelaku Pembubaran Diskusi di Kemang, Total jadi 9 Orang

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, mereka yang ditangkap oleh polisi terkait kasus tersebut berjumlah empat orang.

Baca Selengkapnya
Tumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023
Tumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023

Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Dalam Sebulan, 18 Orang Tersangka Teroris Diamankan di Enam Kota
Dalam Sebulan, 18 Orang Tersangka Teroris Diamankan di Enam Kota

Ramadhan belum bisa mengungkap terkait detail penangkapan dan kronologi belasan tersangka teroris.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polisi Bekuk Pelaku Tawuran Antar Geng yang Tewaskan 1 Orang, Celurit-Celurit Panjang Diamankan
FOTO: Polisi Bekuk Pelaku Tawuran Antar Geng yang Tewaskan 1 Orang, Celurit-Celurit Panjang Diamankan

Tawuran tersebut melibatkan dua kelompok, yakni Geng Biang Rusuh (Birus) dan Geng Anak Lapak Klender.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK

Satu orang yang mengaku sebagai anggota KPK palsu berisial YS.

Baca Selengkapnya
5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS

5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati

Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.

Baca Selengkapnya
12 Anggota Geng Motor Sadis di Sumut Ditangkap: Masih di Bawah Umur dan Positif Narkoba
12 Anggota Geng Motor Sadis di Sumut Ditangkap: Masih di Bawah Umur dan Positif Narkoba

12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.

Baca Selengkapnya
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota

Komplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.

Baca Selengkapnya
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Baca Selengkapnya
Lempari Anggota TNI dengan Batu di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan Polres Badung
Lempari Anggota TNI dengan Batu di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan Polres Badung

Aniaya Anggota TNI di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan

Baca Selengkapnya