437 Pengungsi Rohingya ditampung di Sumut
Merdeka.com - Kekerasan terhadap etnis Rohingya di Rakhine, Myanmar, kembali menjadi perhatian dunia. Saat ini mereka mengungsi ke Bangladesh, dan ada juga yang tersebar di sejumlah negara, termasuk Indonesia. Mereka umumnya berharap mendapatkan suaka dari Australia atau Amerika Serikat.
Humas Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Josua Ginting mengatakan, saat ini 437 orang pengungsi etnis Rohingya ditampung di Sumatera Utara. Mereka ditempatkan di beberapa penampungan yang ada di Medan dan Deli Serdang.
"Dari 437 pengungsi Rohingya, 20 orang berasa di Rumah Detensi Imigrasi Belawan, Hotel Pelanggi 93 orang, Hotel Top In 61 orang, YPAP 72 orang dan Hotel Graha Ayura 2 orang. Kemudian di Hotel Beraspati 127 orang dan Hotel Pelanggi Andaman 62 orang," katanya di Medan, Rabu (6/9).
-
Siapa yang menghuni pemukiman? Analisis genetik pada tulang manusia yang digali menunjukkan hubungan erat antara penduduk pemukiman ini dengan kelompok lain di China selatan dan Asia Tenggara.
-
Apa yang ditemukan di permukiman tersebut? Karena ukuran struktur dan elemen arsitekturnya, para arkeolog berpendapat struktur tersebut mungkin merupakan bangunan umum atau kuil, salah satu contoh tertua yang ditemukan hingga saat ini di Dataran Rendah Yudea.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Kenapa rumah Muzdalifah disebut 'gudang'? Menariknya, kini tampaknya tempat tinggal ini telah berubah fungsi menjadi 'gudang'. Diketahui, Muzdalifah kini sangat aktif berjualan di TikTok.
-
Siapa yang menghuni Desa Adat Sijunjung? Desa Adat Sijunjung dihuni oleh enam suku yaitu Chaniago, Piliang, Melayu, Tobo, Panai, dan Melayu Tak Timbago.
-
Siapa yang menemukan permukiman tersebut? Arkeolog dari Badan Kepurbakalaan Israel (IAA) menemukan permukiman berusia 5.000 tahun saat melakukan penggalian untuk pembangunan zona industri di dekat Beit Shemesh, Palestina yang diduduki.
Pengungsi Rohingya di Medan ©2017 merdeka.com/yan muhardiansyah
Para pengungsi itu diawasi Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkuham Sumut. Pengawasan itu bekerja sama dengan International Organization for Migration (IOM).
Belum ada kepastian kapan para pengungsi akan dikirim ke negara tujuan mereka. Sejumlah pengungsi sebelumnya sudah diberangkatkan Australia, Amerika Serikat dan Jerman.
"Tujuan para pengungsi itu tergantung dari IOM sebagai fasilitator yang mengirim mereka ke pemberi suaka," jelasnya.
Para pengungsi Rohingya ditampung di Sumut sejak beberapa tahun belakangan. Jumlahnya terus bertambah menyusul konflik yang terjadi di negeri asal mereka.
Saat ini para pengungsi bahkan sudah melakukan kegiatan layaknya penduduk setempat. Sebagian sudah lancar berbahasa Indonesia. Anak-anaknya juga bersekolah bersama warga negara Indonesia.
"Operasional ditanggung IOM, kita cuma memberi lokasi untuk penampungan sementara," pungkas Josua. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 156 pengungsi Rohingya mendarat di Desa Karang Gading, Labuhan Deli, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Baca SelengkapnyaMahfud MD sedang mencari jalan keluar mengenai pengungsi Rohingya yang terus bertambah datang ke Indonesia
Baca SelengkapnyaSedikitnya 51 pengungsi etnis Rohingya berlabuh di kawasan Desa Kwala Langkat, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (22/5).
Baca SelengkapnyaSebanyak 152 orang etnis Rohingya asal Myanmar terdampar di Pantai Dewi Indah, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang.
Baca Selengkapnya170 pengungsi Rohingya berlabuh di Langkat, ada yang sakit dan kelaparan
Baca SelengkapnyaBelum diketahui di mana para pengungsi ini akan ditampung.
Baca SelengkapnyaKasus ini pun sudah dilimpahkan dari Polsek Cisolok ke Satreskrim Polres Sukabumi.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan jumlah pengungsi etnis Rohingya terus bertambah karena adanya jaringan mafia tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPencari suaka itu dibawa ke gedung Direktorat Jenderal Imigrasi untuk didata.
Baca SelengkapnyaJumlah minoritas Muslim Myanmar yang tiba di Aceh mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSebanyak sebelas pengungsi Rohingya diperiksa penyidik Polresta Banda Aceh.
Baca Selengkapnya