5,1 Juta rokok & ratusan sex toys ilegal dimusnahkan di Palembang
Merdeka.com - Sebanyak 5,1 juta batang rokok ilegal dimusnahkan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kanwil Sumatera Bagian Timur di Palembang, Kamis (25/1). Dimusnahkan juga 117 piece sex toys berbagai bentuk hasil penindakan.
Selain kedua jenis barang ilegal, petugas juga memusnahkan 21.755 botol minuman alkohol, 191 kilogram tembakau iris, 14.000 butir suplemen/obat-obatan, 698 kosmetik, 13 buah airsoft gun, 15 keping VCD porno dan sejumlah barang ilegal lain.
Minuman beralkohol dimusnahkan dengan cara digilas dengan alat berat. Sedangkan, rokok dan sejumlah barang lain dibakar dan ditanam.
-
Apa yang dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Apa yang dibakar polisi? 'Yang menjadi catatan dari peristiwa ini adalah pertama motif. Motifnya adalah saudara Briptu Rian sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya, mohon maaf, ini dipakai untuk main judi online,' ujarnya, Minggu (9/6).
-
Apa saja zat berbahaya dalam rokok? Di dalam setiap batang rokok tersembunyi koktail kimia yang berbahaya, yang beberapa di antaranya memiliki potensi mematikan.
-
Bagaimana cukai rokok mempengaruhi industri? 'Ini kelihatannya sudah mulai jenuh. Ini kelihatan bahwa mungkin cukai ini akan menjadi pengendali dari industri hasil tembakau,' ujar Benny, Jakarta, Rabu (29/5).
-
Kenapa senjata dibakar? Benda-benda ini, termasuk pedang, ujung tombak, dan perlengkapan perisai, dibengkokkan secara ritual dan sengaja dibakar di atas tumpukan kayu pemakaman.
Kepala Kanwil DJBC Sumatera Bagian Timur, M Adalah Farobi mengungkapkan, barang-barang tersebut merupakan hasil penindakan di Palembang, Jambi, dan Tanjung Pandan, sepanjang 2017. Total nilaibarang yang dimusnahkan sebesar Rp 4 miliar dengan potensi kerugian negara Rp 4,4 miliar.
"Total yang dimusnahkan hari ini senilai Rp 4 miliar hasil penindakan tahun 2017," ungkap Farobi.
Menurut dia, barang yang dimusnahkan semuanya ilegal, seperti menggunakan pita cukai bekas, palsu, bukan peruntukannya, dan tanpa dilekati bea cukai serta pengawasan atas barang impor yang terkena aturan barang larangan dan pembatasan baik di bandara, pelabuhan, dan kantor pos.
"Barang-barang ini disinyalir berbahaya bagi lingkungan, kesehatan, dan ketertiban masyarakat," ujarnya.
Dikatakannya, sebagian kecil barang hasil penindakan diserahkan ke instansi terkait sebagai barang bukti. Ada juga dikembalikan ke karantina Batam karena berasal dari wilayah itu.
"Ke depan kita perketat pengawasan agar barang impor ilegal bisa dicegah masuk ke wilayah Sumsel dan sekitarnya," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total nilai barang yang dimusnahkan adalah 165 miliar rupiah.
Baca Selengkapnya“(Seluruh barang ilegal dimusnahkan) Dengan total nilai barang yang kami perkirakan mencapai Rp165 miliar,” kata Askolani.
Baca SelengkapnyaBarang hasil cukai ilegal di Jawa Timur merugikan negara hingga Rp10 triliun.
Baca SelengkapnyaDirektur Jenderal Bea Cukai, Askolani, memimpin langsung pemusnahan
Baca SelengkapnyaBarang ilegal yang dimusnahkan di antaranya 4,16 juta batang rokok senilai Rp2,82 miliar dan 466,22 liter miras senilai Rp5,32 miliar.
Baca SelengkapnyaPemusnahan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Bea Cukai menjaga transparansi
Baca SelengkapnyaPetugas menggelar patroli darat ke jasa ekspedisi wilayah Kabupaten Malang
Baca SelengkapnyaGatot menuturkan jika Barang Milik Negara (BMN) yang dimusnahkan sebanyak 359.598 item.
Baca SelengkapnyaPemusnahan digelar di PT Sinergi Jelma Anugrah, Kecamataan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jatim
Baca SelengkapnyaBea Cukai semakin gencar memberantas peredaran rokok ilegal di masyarakat. Rokok ilegal merugikan negara hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaPenggagalan distribusi rokok ilegal tersebut berawal dari laporan intelijen
Baca SelengkapnyaOperasi pasar digelar di wilayah Bandar Lampung, Lampung dan Kebumen, Jawa Tengah
Baca Selengkapnya