Adi Saputra, Pemotor Ngamuk di Tangsel Sehari-hari Berjualan Kopi

Merdeka.com - Sosok Adi Saputra, pemuda 21 tahun ini belakangan ramai diperbincangkan. Bagaimana tidak, ia mengejutkan netizen atau warga net lewat aksinya mengamuk sambil mempreteli Honda Scoopy saat ditilang Polantas (Polisi Lalu Lintas).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (7/2) kemarin.

Berkat aksi viralnya itu pula Adi diciduk polisi dan dijerat beberapa pasal. Saat pemeriksaan polisi, terungkap pula jati diri Adi.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdy Irawan mengatakan Adi merupakan seorang penjual kopi yang sehari-hari berdagang di sebuah pasar modern.

Selain itu, diketahui pendidikan terakhir Adi yakni di tingkat sekolah dasar (SD) alias tamatan SD.

"Saat ditilang, ia hendak berangkat kerja," kata Ferdy kepada wartawan, Jumat (8/2).

Hendak kerja yang dimaksud, yakni berangkat ke warung kopi tempat ia berjualan.

Pemuda di Tangsel Ngamuk Rusa Motor Ditilang Polisi ©2019 Merdeka.com

Selain itu, terungkap Adi menempati sebuah kamar indekos di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Serpong, Tangerang Selatan.

Y Kekasih Adi Seorang Penjual Minuman

Sedangkan Y, kekasih Adi yang dalam video terdengar menangis tersedu-sedu hendak menghentikan aksi pacarnya diketahui seorang penjual minuman.

"Y (pacar Adi), penjual minuman di toko minum pasar modern," kata Kapolres.

Dikatakan Kapolres, Y tinggal di indekos yang sama dengan Adi namun, berbeda kamar.

Sebelumnya, Adi Saputra mengamuk dan merusak sepeda motor yang dia kendarai, saat Satuan Lalu Lintas Polres Tangsel Bripka Oky, menilangnya, Kamis (7/2) kemarin. Di hadapan polisi yang menilang, Adi merusak motor kekasihnya sampai mempersilakan untuk dibakar. Aksinya terekam video dan tersebar di media sosial.