Ahok siap jalani semua proses hukum terkait penistaan agama

Merdeka.com - Ketua tim kuasa hukum Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Sirra Prayuna mengaku kliennya telah siap menjalani semua proses hukum terkait penistaan agama. Hari ini, Ahok sendiri akan mencocokkan kembali berkas dan barang bukti yang dimiliki kepolisian.

"Sudah siap semua proses hukum ini prosesnya tidak terlalu lama mencocokkan kembali berkas dan barang bukti," tutur Sirra kepada awak media di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (1/12).

Menurutnya, pernyataan P21 dari Kejaksaan Agung RI terhitung sangat cepat. Terhitung, dalam jangka waktu dua minggu sejak Ahok ditetapkan sebagai tersangka.

"Ini yang saya pandang adalah kado catatan akhir tahun. Kita proses penegakkan hukum yang super cepat penyidikan 2 minggu kemudian P21 sangat cepat. Ini perkara super cepat," lanjutnya.

Pihaknya mengaku sangat menghargai proses kinerja jaksa serta Polri. Dia berharap agar semua pihak menghormati proses hukum.

"Apapun proses dari ini kita hargai apresiasi kinerja jaksa, polri semoga semua pihak bisa lihat sebagai ini suatu yang positif. Tunggu kejaksaan, harapan saya adalah jangan proses kerja hukum karena ada tekanan dari manapun. Hukum harus dihormati dan tidak boleh ada intervensi dari pihak mana pun," tandasnya.

Sementara itu, Basuki Tjahaja Purnama tiba di Mabes Polri pada pukul 09.25 WIB. Ahok menggunakan batik berwarna cream semi putih gading. Saat awak media memberondong beberapa pertanyaan kepadanya terkait penistaan agama, Ahok bungkam dan langsung berjalan menuju ruang rapat Div Propram Mabes Polri.